PT Pupuk Indonesia (Persero) menggelar kompetisi riset pertanian untuk para mahasiswa di seluruh Indonesia. Kompetisi riset dengan bertajuk "Fertinnovation Challenge 2021" berlangsung hingga 17 Oktober 2021.
PT Pupuk Indonesia (Persero) merupakan produsen pupuk Urea terbesar di Asia dan 10 besar di dunia dengan total kapasitas produksi pabrik pupuk mencapai 13.95 juta ton per tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adanya kompetisi ini bertujuan untuk menjangkau ide dan karya inovasi terbaik dari generasi milenial untuk dikembangkan, dimanfaatkan, atau dikomersialisasi oleh Pupuk Indonesia.
SVP Komunikasi Korporat Pupuk Indonesia, Wijaya Laksana menyatakan bahwa Fertinovation Challenge 2021 merupakan kompetisi riset perdana dari Pupuk Indonesia untuk mengembangkan inovasi dengan dunia akademis.
"Ajang ini dapat digunakan sebagai platform kolaborasi dengan dunia akademis dalam pengembangan inovasi yang berdampak bagi ketahanan pangan, masyarakat, bisnis, dan lingkungan di masa depan. Ajang ini terbuka bagi seluruh universitas, baik nasional maupun global, serta terbuka juga bagi semua disiplin ilmu," ujarnya melalui keterangan tertulis beberapa waktu lalu.
Wijaya menjelaskan dalam kompetisi riset ini terdapat tiga kategori yang dilombakan. Di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Kategori Inovasi Pertanian Presisi (proposal penelitian)
2. Kategori Inovasi Rantai Nilai Pertanian (karya tulis ilmiah)
3. Kategori Inovasi Sistem Produksi Pupuk (proposal penelitian)
"Adapun total hadiah mencapai Rp300 juta dan pemenang berkesempatan mendapatkan pembiayaan inkubasi riset hingga Rp1,5 miliar dalam bentuk pengembangan ide riset, magang eksklusif, dan coaching," tuturnya.
Syarat dan ketentuan
Untuk mengikuti kompetisi ini, mahasiswa harus memenuhi sejumlah persyaratan dan ketentuan, di antaranya:
- Calon peserta berstatus mahasiswa, baik jenjang sarjana maupun pascasarjana (master dan doktoral).
- Calon peserta dengan status alumni dapat mengikuti kompetisi sepanjang lulus maksimal terhitung sejak 1 November 2019.
- Kompetisi dapat diikuti secara individu maupun tim maksimal 2 orang
- Harus menyertakan 1 dosen pendamping sebagai penasihat karya.
Tahapan lomba
Fertinovation Challenge 2021 dilakukan melalui 3 tahapan, yakni:
- Tahapan submission: para peserta akan mengajukan hasil kajiannya melalui website yang sudah disiapkan.
- Tahapan seleksi: kajian-kajian tersebut akan dilakukan penilaian oleh para juri dan para peserta yang lolos nantinya akan diminta untuk melakukan presentasi di hadapan para juri.
- Tahapan pengumuman.
Periode lomba >>>