Apa Itu Resensi Buku yang Mendikdasmen Minta untuk PR? Ini Isi dan Contohnya

ADVERTISEMENT

Apa Itu Resensi Buku yang Mendikdasmen Minta untuk PR? Ini Isi dan Contohnya

Callan Rahmadyvi Triyunanto - detikEdu
Kamis, 27 Nov 2025 14:00 WIB
Toko Buku Gramedia Jalma, Blok M, Jakarta Selatan.
Foto: Tia Agnes/ detikcom
Jakarta -

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti menyarankan siswa diberikan pekerjaan rumah (PR) yang mengharuskan membaca dan menulis seperti resensi buku. Kamu sudah tahu resensi buku seperti apa? Yuk simak artikel ini!

Pengertian Resensi Buku

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), resensi diartikan sebagai pertimbangan atau pembicaraan tentang buku maupun ulasan buku yang juga disebut resensi. Secara umum, resensi merupakan untuk mengulas, menilai, menganalisis, serta mengapresiasi sebuah buku, demikian dikutip dari laman Direktorat SMP Kemendikdasmen.

Dilansir dari buku Teknik Membaca yang ditulis oleh Nurhadi, resensi buku diartikan sebagai ulasan atau bentuk pertimbangan terhadap sebuah karya. Dengan kata lain, resensi merupakan kegiatan mengulas atau memberikan penilaian terhadap sebuah buku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam praktiknya, resensi buku tidak hanya memberikan ulasan mengenai isi buku, tetapi juga menilai kualitasnya berdasarkan argumen serta bukti yang dapat dipertanggungjawabkan. Secara sederhana, resensi buku bertujuan untuk memberi informasi kepada pembaca dengan hadirnya sebuah buku beserta ulasan mengenai kelebihan dan kekurangannya.

Struktur dan Isi Resensi Buku

Dilansir dari laman Dit SMP Kemendikdasmen dan Modul Pembelajaran SMA Bahasa dan Sastra Indonesia Kemendikdasmen yang disusun Dr Uswatun Hasanah, SPd, MPd, berikut struktur, isi hingga contoh resensi buku.

ADVERTISEMENT

1. Judul Resensi

Harus menggambarkan keseluruhan isi resensi. Harus dibedakan ya detikers, judul resensi bukan merupakan judul buku. Judul buku bisa termuat dalam judul resensi. Selain itu judul resensi bisa juga mencerminkan kesan utama, atau frasa yang mencerminkan tema tulisan.

2. Identitas Buku

Identitas buku meliputi:

  • Judul buku
  • Jenis buku (fiksi/nonfiksi)
  • Nama penulis
  • Penerbit
  • Tahun terbit
  • Cetakan ke-
  • Jumlah halaman

3. Pendahuluan

Berisi pengantar atau alasan mengapa buku tersebut menarik untuk diulas. Biasanya memperkenalkan penulis, tujuan penulis hingga memuat tema utama dan deskripsi singkat mengenai isi buku.

4. Isi Resensi

Sinopsis

Penjelasan ringkas mengenai isi buku. Untuk buku fiksi, dapat memuat alur, karakter, dan latar cerita tanpa membocorkan keseluruhan ending.

Ulasan dan Analisis

Berisi pendapat dan penilaian peresensi yang didukung argumen atau kutipan.

Kelebihan dan Kekurangan Buku

Menjelaskan bagian menarik, nilai lebih, serta catatan kritis terkait kekurangan atau kelemahan buku.

5. Penutup

Berisi simpulan resensi secara keseluruhan. Mencantumkan rekomendasi buku ini cocok untuk siapa dan mengapa penting dibaca. Dapat disertai ajakan atau pertimbangan untuk pembaca.

Contoh Resensi Buku

Dilansir dari buku Modul Pembelajaran Bahasa Indonesia dan Sastra Indonesia SMA Kelas X Peminatan yang diterbitkan oleh Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas, dan Dikmen, berikut adalah contoh resensi buku.

Identitas Buku

  • Judul Buku: Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990
  • Jenis Buku: Novel Fiksi
  • Penulis: Pidi Baiq
  • Penerbit: PT Mizan Pustaka
  • Tahun Terbit: 2015
  • Cetakan: 16
  • Jumlah Halaman: 330 halaman

Pendahuluan Resensi

'Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990' adalah novel kesembilan dari penulis bernama Pidi Baiq. la merupakan pria multitalenta yang lahir di Bandung pada 8 Agustus 1972. Pidi Baiq adalah seorang seniman dengan banyak kemampuan. Selain sebagai musisi dan pencipta lagu, ia juga dikenal sebagai penulis, ilustrator, pengajar, dan komikus. la bahkan pernah menyebut dirinya sebagai imigran dari surga yang diselundupkan ke Bumi oleh ayahnya di kamar pengantin dengan suasana tegang

Novel ini bercerita tentang seorang remaja bernama Dilan. Ia adalah anggota geng motor yang dikenal nakal, tetapi sebenarnya memiliki sisi positif dalam dirinya. Suatu hari, Dilan jatuh cinta pada seorang siswi baru bernama Milea. Pada awalnya, Milea bingung dengan cara unik Dilan mendekati dirinya. Namun justru hal itulah yang membuat cerita ini menarik. Novel ini sangat digemari kalangan remaja karena alurnya yang ringan, romantis, dan penuh kejadian lucu. Ketika membaca novel ini, pembaca seperti diajak masuk ke dalam suasana percintaan remaja SMA yang dikemas secara romantis, santai, dan menghibur.

Dibandingkan novel Tere Liye berjudul "Hujan" yang juga mengangkat kisah percintaan remaja SMA dengan bahasa cenderung serius dan banyak kosakata ilmiah karena berlatar masa depan dan teknologi, novel Dilan terasa lebih sederhana. Bahasa yang digunakan sesuai dengan gaya remaja tahun 1990: santai, mudah dipahami, dan terasa dekat dengan kehidupan sehari-hari. Namun, terkadang percakapan Dilan dan Milea yang konyol justru membuat pembaca bingung, tertawa, atau merasa tidak nyambung-dan di situlah daya tariknya.

Novel ini diterbitkan oleh PT Mizan Pustaka, salah satu penerbit terbesar di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1993. Mizan Pustaka dikenal menerbitkan berbagai buku, mulai dari fiksi, nonfiksi, buku anak-anak, agama, hingga referensi umum. Pidi Baiq termasuk salah satu penulis yang beruntung dapat menerbitkan karya populernya di bawah penerbit besar ini.

Sinopsis

Novel 'Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990' menceritakan tentang kisah cinta Milea. Milea adalah seorang murid baru pindahan dari Jakarta. Dan di saat ia berjalan menuju sekolah, ia bertemu dengan seorang teman satu sekolahnya, seorang peramal. Peramal itu mengatakan bahwa nanti mereka akan bertemu di kantin. Awalnya Milea tidak menghiraukan laki-laki peramal itu, tapi setiap hari laki-laki peramal tersebut selalu mengganggunya. Mau tidak mau, Milea mulai mencari tahu, laki-laki peramal itu bernama Dilan.

Suatu hari, saat Dilan mengikuti Milea pulang dengan angkot ia berkata, "Milea, kamu cantik, tapi aku belum mencintaimu. Enggak tahu kalau sore. Tunggu aja." Perkataan Dilan itu membuat hati Milea berdebar-debar, mungkin ia kaget atas ucapan Dilan. Milea diam mendengar ucapan itu, ia juga memikirkan Beni, pacarnya yang ada di Jakarta.

Dilan mendekati Milea dengan cara yang tidak biasa, mungkin itu yang membuat Milea selalu memikirkannya. Dilan memberikan coklat kepada Milea melalui tukang pos, Dilan membawa Bi Asih untuk memijiti Milea saat sedang sakit, Dilan memberikan hadiah Teka Teki Silang pada Milea sebagai hadiah ulang tahun dengan sebuah tulisan "Selamat ulang tahun, Milea. Ini hadiah untukmu, cuma TTS. Tapi sudah kuisi semua. Aku sayang kamu. Aku tidak mau kamu pusing kaena harus mengisinya. Dilan."

Lambat laun, seiring berjalannya waktu Milea dan Dilan menjadi akrab. Milea mengetahui beberapa hal tentang Dilan dari Wati, sepupu Dilan yang sekelas dengannya. Saat itulah Beni datang dan marah-marah melihat Milea makan bersama laki-laki lain. Hubungan mereka pun berakhir.

Ulasan dan Analisis

Keunggulan novel

Keunggulan novel 'Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990' terdapat pada isi novel yang kebanyakan adalah cerita tentang percakapan. Hal ini memudahkan pembaca yang tidak terlalu menyukai permainan kata yang terkesan berbelit-belit. Bahasa yang digunakan penulis juga merupakan bahasa santai dan mengundang tawa.

Di novel ini banyak sekali tokoh pendampingnya. Yang paling menarik, ada ilustrasi para tokoh di halaman depan. Juga ada ilustrasi adegan di beberapa halamannya, membuat novel ini terlihat berbeda dari novel roman pada umumnya.

Novel ini mengajarkan bagaimana cara kita menjaga pasangan, agar hubungan bertahan lama dan komunikasi lancar. Cerita pada novel ini begitu santai dan ringan, sehingga pembaca tidak membutuhkan waktu yang terlalu lama untuk membacanya hingga selesai.

Kekurangan novel

Kelemahan novel 'Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990', terdapat pada gurauan-gurauan yang digunakan dalam beberapa percakapan. Karena novel ini menceritakan tentang kisah cinta pada tahun 1990, percakapan dan gurauan yang digunakan juga masih berkaitan dengan tahun 1990. Hal ini merupakan sebuah kesulitan tersendiri bagi pembaca yang bukan merupakan angkatan 1990.

Ada beberapa kalimat yang terdengar aneh seperti banyak percakapan yang tidak nyambung, barangkali pengaruh latar waktu tahun 1990

Di dalam novel 'Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990', terlalu menonjolkan karakter Dilan dan lebih banyak bercerita tentang Dilannya saja. Sehingga peran Milea dalam novel tersebut seperti terabaikan

Penutup

Novel 'Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990', menarik untuk dibaca karena menceritakan kisah percintaan remaja SMA pada tahun 1990. Banyak kisah romantis yang digambar dalam novel tersebut untuk para remaja SMA, sesuai dengan temanya yang mengangkat kisah percintaan remaja SMA. Terutama bagi para remaja yang sedang mengalami kasmaran atau remaja yang ingin mencari pasangan yang karakternya seperti Dilan dan Milea. Di dalam novel ini juga menceritakan bagaimana cara mendapatkan pasangan yang baik, menjaga hubungan agar langgeng, saling terbuka sesama pasangan. Novel ini sebaiknya di baca pada waktu senggang, sedang bersantai atau di hari libur. Supaya tidak mengganggu aktivitas belajar terutama bagi seorang siswa.

Nah, jadi sudah siap membuat resensi buku, detikers?

Halaman 3 dari 2


Simak Video "Video: Mu'ti Ungkap Anggaran Revitalisasi Satuan Pendidikan Turun di 2026"
[Gambas:Video 20detik]
(nwk/nwk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads