- Asal Usul Kata 'Cuan' dari Bahasa Mandarin
- Bahasa Gaul Angka dalam Bahasa Mandarin 1. 996 (ε ηζε, JiΔ BΔn WΓ©n HuΓ ) - Budaya Kerja 996 2. 886 (ζζε¦, BΔi BΔi La) - Bye-Bye 3. 233 (η¬ε°ζ½η, XiΓ o DΓ o ChΕu JΔ«n) - Tertawa Terbahak-bahak 4. 250 (δΊηΎδΊ, Γr BΗi WΗ) - Bodoh 5. 555 (εεε, WΕ« WΕ« WΕ«) - Menangis
Kata 'cuan' sering disebut dalam pergaulan untuk menandakan sebuah keuntungan. Namun, dari mana asal usul kata 'cuan' dan apa arti sebenarnya? Simak penjelasannya di bawah ini.
Seperti yang diketahui, bahasa terus berkembang seiring waktu, terutama dalam pergaulan dari generasi ke generasi. Media sosial turut mempopulerkan bahasa gaul menjadi semakin banyak digunakan.
Contohnya mulai dari gabut yang berarti bosan atau tidak ada kegiatan, bestie yang berarti teman baik, hingga uwu yang berarti gemas/menggemaskan. Selain itu, ada banyak bahasa gaul yang diserap dari bahasa asing, seperti healing, FOMO, hingga cuan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dosen Departemen Ilmu Linguistik Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) Universitas Indonesia (UI), Dr Untung Yuwono, penggunaan bahasa gaul merupakan kreativitas kaum muda. Hal ini tidak perlu dikhawatirkan.
"Bahasa gaul merupakan register bahasa kaum muda yang wajar digunakan karena menunjukkan kreativitas anak muda dalam berbahasa," katanya dikutip dari Antara, Senin (16/6/2025).
Khusus untuk kata 'cuan', istilah ini sering digunakan oleh anak muda dengan merujuk ke sebuah bisnis atau keuntungan. Lantas dari mana asal usul kata 'cuan'?
Asal Usul Kata 'Cuan' dari Bahasa Mandarin
Dikutip dari buku Fundamental VS Technical:Which Side are You in? karya Rivan Kurniawan dan Liyanto Sudarso, cuan diartikan sebagai uang atau keuntungan.
Asal usul kata 'cuan' sebenarnya berasal dari bahasa Mandarin, yakni kata 'Ta Cuan'. 'Ta' yang artinya besar dan 'Cuan' berarti keuntungan.
Menurut yabla.com, kata 'cuan' dalam bahasa Mandarin sering dieja "tsuan". Kata ini umum digunakan dalam industri bisnis sebagai sebuah 'keuntungan'.
Dalam penggunaannya, kata ini juga dapat merujuk pada menghasilkan uang atau mendapatkan keuntungan yang besar. Meski begitu, kata ini dianggap sebagai bahasa slang atau bahasa gaul dalam konteks bisnis atau uang.
Meskipun "cuan" bukan kata Mandarin standar yang memiliki terjemahan langsung dalam kamus, kata ini secara luas dipahami sebagai istilah slang untuk menghasilkan uang atau mencapai hasil finansial yang positif, khususnya dalam konteks penggunaannya dalam bisnis, investasi, atau transaksi finansial. Kata ini dapat dianggap sebagai istilah sehari-hari untuk "laba" atau "keuntungan".
Bahasa Gaul Angka dalam Bahasa Mandarin
Mengutip laman Universitas Negeri Surabaya (Unesa) terdapat beberapa bahasa slang angka dalam bahasa Mandarin. Bahasa tersebut digunakan sebagai pengganti frasa tertentu dalam pergaulan.
1. 996 (ε ηζε, JiΔ BΔn WΓ©n HuΓ ) - Budaya Kerja 996
Di China, ada istilah 996 yang mengacu pada budaya kerja 9,9,6. Artinya yakni kerja dari jam 9 pagi hingga 9 malam, selama 6 hari seminggu.
Istilah ini kerap digunakan untuk nada mengkritik atau bercanda karena tuntutan kerja yang berlebihan.
2. 886 (ζζε¦, BΔi BΔi La) - Bye-Bye
886 dalam bahasa Mandarin akan terdengar seperti kata dalam bahasa Inggris yakni 'bye-bye'. Biasanya bahasa slang angka ini digunakan untuk mengucapkan selamat tinggal dengan cara santai.
3. 233 (η¬ε°ζ½η, XiΓ o DΓ o ChΕu JΔ«n) - Tertawa Terbahak-bahak
Setiap bahasa memiliki ciri khas tertawanya masing-masing. Di China, salah satunya dengan '233' yang berarti tertawa lepas/terbahak-bahak atau dalam bahasa Inggris 'laugh out loud (lol)'.
4. 250 (δΊηΎδΊ, Γr BΗi WΗ) - Bodoh
Sama seperti tertawa, bahasa di setiap negara akan berbeda-beda dalam menunjukkan ungkapan untuk kata bodoh. Di China, 250 dapat digunakan sebagai bahasa slang angka untuk menyebut seseorang bodoh. Ini menjadi bahasa slang yang memiliki konotasi negatif, sehingga penggunaannya umum digunakan untuk orang dekat.
5. 555 (εεε, WΕ« WΕ« WΕ«) - Menangis
Dalam bahasa Mandarin, 555 seperti suara tangisan. Maka itu, penggunaan 555 dalam bahasa slang angka di China, merujuk pada kesedihan atau bercanda mengenai hal yang mengharukan.
(faz/twu)