- Teknik Renang Gaya Dada 1. Posisi Badan 2. Gerakan Tangan 3. Gerakan Kaki 4. Cara Mengambil Napas 5. Koordinasi Gerakan
- Manfaat Renang Gaya Dada 1. Meningkatkan Kesehatan Kardiovaskular 2. Memperbaiki Postur Tubuh 3. Memperkuat Otot 4. Membakar Kalori Lebih Cepat 5. Memberi Ketenangan dan Pikiran Positif 6. Meningkatkan Koordinasi Tubuh
Renang gaya dada juga dikenal sebagai teknik gaya katak. Dinamakan demikian karena gerakannya mirip katak yang sedang berenang di air. Gaya ini termasuk yang paling mudah dipelajari.
Secara umum, renang gaya dada dilakukan dengan posisi badan menghadap ke permukaan air. Posisi tubuh juga harus stabil, sehingga tangan dan kaki dapat bergerak secara simultan untuk mendorong maju di dalam air.
Simak penjelasan di bawah ini untuk mengetahui teknik dasar renang gaya dada yang benar, lengkap dengan manfaatnya untuk kesehatan dan kebugaran tubuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Teknik Renang Gaya Dada
Dilansir dari Modul Pembelajaran PJOK SMA Kelas XI yang disusun Angga Karlivianto, berikut teknik dasar renang gaya dada yang bisa detikers pelajari.
1. Posisi Badan
Posisi badan saat berenang gaya dada adalah datar, namun kepala agak lebih tinggi dari kaki. Dengan demikian kaki bisa menendang di dalam air dan bahunya sejajar saat mengayun.
Posisi yang sering kali salah ketika meluncur adalah badan kurang stabil, misalnya kepala terlalu naik ke permukaan air atau badan terlalu kaku. Agar bisa stabil, cobalah melatih tubuh telungkup di air dengan posisi lurus.
2. Gerakan Tangan
Pada saat meluncur, lengan harus lurus ke depan dengan kedua telapak tangan saling bertemu dan menempel. Kemudian tangan membuka ke kanan dan kiri untuk mendayung agar tubuh maju.
Saat tangan menarik ke samping, cukup sampai selebar bahu, tidak perlu sampai ke belakang. Selebihnya tangan ditarik ke bawah dan kembali ke depan, lalu ulangi gerakan tersebut.
Jadi ada dua gerakan, yaitu dorongan buka keluar (outward) dan dorongan ke dalam (push). Pada fase outward, tangan membuka ke samping sampai segaris bahu. Lalu berlanjut ke fase push, yaitu tangan masuk ke bawah badan, lalu saling bertemu di bawah dagu dan lurus ke depan.
3. Gerakan Kaki
Teknik gerakan kaki pada renang gaya dada adalah mirip seperti katak. Berawal dari kaki lurus, kemudian menarik kedua tungkai kaki bagian bawah hingga mendekati pinggul, lalu pergelangan kaki diputar mengarah ke luar.
Kemudian gerakan kaki dilanjutkan dengan menendang sehingga memberikan daya dorong. Selanjutnya kedua kaki kembali merapat lurus ke belakang, lalu ulangi gerakan.
4. Cara Mengambil Napas
Penting diketahui juga bagaimana cara mengambil napas dalam renang gaya dada. Napas diambil dengan cara mengeluarkan kepala ke atas permukaan air lalu mengambil napas melalui mulut.
Gerakan kepala muncul ke permukaan dilakukan ketika gerakan tangan dan kaki dilakukan secara bergantian. Setelah satu kali gerak kaki dan satu kali gerak tangan, kemudian diikuti dorongan kepala ke atas permukaan air untuk mengambil nafas.
Kesalahan yang sering terjadi adalah terlalu cepat mengambil nafas sehingga gerakan tidak bisa terkoordinasi dengan baik. Kesalahan lain, saat kepala di dalam air, udara tidak dikeluarkan, sehingga saat kepala naik tidak bisa mengambil napas.
5. Koordinasi Gerakan
Terakhir, detikers harus mengkoordinasikan empat teknik di atas dengan waktu yang benar. Dimulai dari meluncur dengan tangan lurus ke depan, dilanjutkan dengan gerakan kaki katak. Setelah kaki lurus, lalu giliran gerakan tangan yang dibarengi dengan teknik pernapasan yang baik dan benar.
Manfaat Renang Gaya Dada
Gerakan renang baik untuk dipelajari, termasuk renang gaya dada, karena memiliki manfaat bagi kesehatan. Berikut beberapa manfaat yang dilansir dari situs Swim Central:
1. Meningkatkan Kesehatan Kardiovaskular
Gaya dada memang lebih lambat daripada gaya bebas atau kupu-kupu, namun gerakannya tetap meningkatkan kesehatan jantung. Gerakan lengan dan kaki yang diperpanjang membutuhkan energi lebih banyak.
Artinya otot-otot membutuhkan lebih banyak oksigen, sehingga detak jantung meningkat, yang meningkatkan daya tahan kardiovaskular dan fungsi jantung secara keseluruhan.
2. Memperbaiki Postur Tubuh
Terlalu banyak duduk di depan komputer bisa mengakibatkan postur tubuh menjadi buruk. Renang gaya dada menjadi cara ideal untuk memperbaikinya. Gaya renang ini melibatkan kelompok otot utama seperti dada, bahu, punggung atas, dan inti tubuh, yang seluruhnya penting untuk mempertahankan postur tubuh yang tegak dan kuat.
3. Memperkuat Otot
Gaya dada sangat baik untuk membangun dan mengencangkan berbagai otot. Latihan ini melibatkan gerakan terkoordinasi dari kedua lengan dan kaki, yang melibatkan otot-otot di dada, bahu, lengan, dan kaki. Teknik yang komprehensif ini membantu memperkuat beberapa area tubuh.
4. Membakar Kalori Lebih Cepat
Meski di dalam air, gerakan renang gaya dada efektif membakar kalori tanpa memberikan dampak negatif. Latihan ini cocok buat detikers yang ingin menurunkan berat badan, maupun melatih fisik secara keseluruhan.
5. Memberi Ketenangan dan Pikiran Positif
Gerakan yang santai, berirama, ditambah pernapasan teratur memiliki efek seperti meditasi. Renang gaya dada dapat secara signifikan meningkatkan kesehatan mental, membantu menjernihkan pikiran, dan mengurangi stres.
6. Meningkatkan Koordinasi Tubuh
Berenang membutuhkan koordinasi gerakan yang baik. Jika gerakan ini dilakukan secara terus menerus, maka sangat baik untuk membangun kepercayaan diri dan koordinasi tubuh di dalam air.
Buat detikers yang baru berlatih berenang, maka renang gaya dada ini cocok buat kamu. Gerakannya cukup santai namun memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
(bai/row)