Mengapa Cerita yang Dibuat AI Belum Bisa Menyaingi Karya Manusia?

ADVERTISEMENT

Mengapa Cerita yang Dibuat AI Belum Bisa Menyaingi Karya Manusia?

Hani Muthmainnah - detikEdu
Selasa, 19 Nov 2024 09:30 WIB
Portland, OR, USA - May 19, 2023: Assorted productivity apps are seen on an iPhone, including ChatGPT, Microsoft 365, Slack, Google, Teams, Trello, Dropbox, Google Drive, and Zoom.
Foto: Getty Images/hapabapa/Ilustrasi chatgpt
Jakarta -

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa cerita yang dibuat oleh AI seperti ChatGPT hampir sebaik yang dibuat oleh manusia. Meskipun terlihat sempurna ketika membacanya orang-orang akan tahu jika cerita tersebut hasil buatan AI.

Sebuah penelitian telah menganalisis tulisan atau cerita yang dibuat oleh AI. Studi ini dilakukan oleh Haoran "Chris" Chu, PhD, profesor hubungan masyarakat di Universitas Florida.

"AI pandai menulis sesuatu yang konsisten, logis, dan koheren. Namun mereka masih lebih lemah dalam menulis cerita yang menarik dibandingkan manusia," ucapnya dalam laman resmi Universitas Florida, dikutip Kamis (14/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perbandingan Tulisan AI dan Tulisan Manusia

Dalam studi yang terbit di Journal of Communication pada September 2024, Chu dan rekannya, Sixiao Liu, PhD dari University of Central Florida menguji bagaimana orang menilai cerita yang sama, tetapi ditulis manual oleh manusia dan dihasilkan oleh ChatGPT.

Hasilnya, cerita yang dihasilkan oleh ChatGPT cenderung mendapatkan dinilai rendah jika mengetahui bahwa AI yang menulisnya. Meskipun dalam beberapa kasus cerita itu memang ditulis oleh manusia.

ADVERTISEMENT

Dalam studi ini para peneliti berfokus pada dua elemen penting dalam sebuah narasi, yaitu counterguing dan transportasi.

"Transportasi adalah pengalaman yang sangat akrab. Rasanya begitu asyik dengan narasinya sehingga Anda tidak lagi merasakan kursi kaku di bioskop," ujar Chu.

Bisa dikatakan, meskipun cerita AI sering dipandang setara dalam menyampaikan pesan, tetapi tulisan yang dibuat oleh Ai tidak dapat membuat pembaca benar-benar terhanyut.

"Cerita-cerita yang ditulis oleh AI tidak dapat membawa pembaca ke dalam dunia narasi. Ini merupakan alasan mengapa AI masih belum bisa menggantikan penulis manusia, terutama dalam dunia hiburan seperti penulis skenario Hollywood," tambahnya.

Ciri Tulisan yang Dihasilkan AI

Mengutip laman East Central College, tulisan yang dibuat oleh AI juga bisa dideteksi melalui Google Dokumen pada fitur "Riwayat". Fitur ini bisa menyimpan setiap perubahan kecil yang dilakukan pada dokumen.

Adapun untuk ciri-ciri tulisan AI, di antaranya adalah sebagai berikut.

- Terlalu sering menggunakan frasa atau kosakata tertentu (berulang)
- Konstruksi kalimat yang tidak biasa atau terlalu rumit
- Kurang adanya pengalaman atau emosi dalam narasi
- Kerap muncul parafrase yang aneh
- Kurangnya kedalaman/analisis
- Data atau kutipan sering tidak akurat
- Tidak merujuk peristiwa terkini (atau hoax/menyalahartikannya)




(faz/faz)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads