Sekitar 105 tahun lalu, 40 warga terkemuka di Kansas City, Missouri, Amerika Serikat yang tergabung dalam Liberty Memorial Association mengumpulkan dana sekitar USD 43,9 juta (Rp 683 miliar) untuk membangun sebuah monumen. Monumen ini diperuntukkan untuk menghormati tentara Amerika yang gugur saat bertempur dalam Perang Dunia I.
Bulan Oktober ini akan menjadi yang istimewa karena Museum Perang Dunia I itu akan menggelar kegiatan yang penuh sejarah. Yakni membuka kapsul waktu yang telah tersimpan selama satu abad.
Museum Perang Dunia I
Mengutip Mental Floss, Liberty Memorial atau yang dikenal dengan Museum Perang Dunia I dirancang oleh arsitek dan seniman New Jersey, Harold Van Buren Magonigle. Monumen ini dibangun dengan gaya Egyptian Revival atau Kebangkitan Mesir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Egyptian Revival adalah sebuah gerakan arsitektur yang terinspirasi dari budaya Mesir Kuno. Seluruh bangunan yang dibangun pada tahun 1919 diketahui memiliki gaya yang serupa.
Pada bangunan tersebut terdapat dua patung sphinx Asyur. Satu menghadap ke timur yang dahulu medang perang dengan Prancis, dan satu lagi menghadap barat yang dikenal sebagai masa depan.
Museum ini juga memiliki Liberty Memorial Tower, sebuah menara setinggi 217 kaki (sekitar 66 meter). Pada tahun 1924 sebelum tugu peringatan dibuka untuk umum yakni 1926, sebuah kapsul waktu ditempatkan di sebuah batu penjuru.
Penguburan kapsul waktu kala itu diiringi oleh penerbangan burung merpati, rangkaian penampilan pesawat terbang, dan pidato dari presiden Amerika kala itu, Calvin Coolidge. Proses ini dilakukan untuk mengingatkan generasi mendatang atas pengorbanan para anggota angkatan bersenjata yang telah gugur.
Kala itu direncanakan, kapsul waktu tersebut akan dibuka pada 16 Oktober 2024.
Isi Kapsul Waktu Museum Perang Dunia I
Pada 16 Oktober, Museum dan Memorial Perang Dunia I akan mengungkap isi kapsul waktu tersebut. Berbeda dengan kapsul waktu lainnya, tidak akan ditemukan mode kontemporer, teknologi, atau produk dari 100 tahun yang lalu.
Melainkan akan ditemukan setumpuk dokumen bersejarah, barang-barang sepele dan barang-barang patriotik lainnya di benda berusia 100 tahun tersebut. Berbagai objek ini akan sangat menarik bagi penggemar sejarah Perang Dunia I.
Beberapa barang yang akan ditampilkan dari kapsul waktu tersebut seperti:
- Salinan deklarasi perang Amerika Serikat yang ditandatangani dari tahun 1917
- Perjanjian gencatan senjata dari tahun 1918
- Foto tiga presiden yang ikut serta dalam peresmian situs tersebut pada tahun 1921
- Bendera sekutu AS
- Salinan buku The Artilleryman yang menceritakan sejarah divisi ke-35 Garda Nasional dengan pasukan dari Missouri dan Kansas karya Jay M. Lee.
Pembukaan kapsul waktu ini akan dilaksanakan pada 16 Oktober 2024 pukul 10.30 waktu setempat. Prosesi juga bisa ditonton secara daring melalui situs web National World War I Museum di tautan https://www.theworldwar.org/events/1924-time-capsule-unveiling. Berminat untuk menyaksikannya detikers?
(det/pal)