Perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Kesaktian Pancasila, Jangan Keliru!

ADVERTISEMENT

Perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Kesaktian Pancasila, Jangan Keliru!

Trisna Wulandari - detikEdu
Rabu, 25 Sep 2024 16:00 WIB
Monumen G30S PKI: Serba-serbi Monumen Pancasila Sakti
Begini perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Hari Kesaktian Pancasila berdasarkan sejarah, makna, penetapan, dan peringatannya. Foto: Ruly Kurniawan
Jakarta -

Hari Lahir Pancasila diperingati pada tanggal 1 Juni setiap tahun. Kemudian lepas dari pengujung September, rakyat Indonesia memperingati Hari Kesaktian Pancasila setiap 1 Oktober. Apa perbedaannya?

Dosen Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Airlangga (Unair) Arya Wanda Wirayuda SHum MA berpendapat, Hari Lahir Pancasila merupakan awal pembentukan ideologi negara oleh Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada 1 Juni 1945.

Sementara itu, peringatan Hari Kesaktian Pancasila sebagai penguatan kembali ideologi Pancasila dan penolakan pada ideologi selain Pancasila oleh pemerintah usai peristiwa Gerakan 30 September (G30S)1965 dan. Hari Kesaktian Pancasila ditetapkan melalui Keputusan Presiden Nomor 153 Tahun 1967.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arya menilai, Hari Kesaktian Pancasila menjadi penguat ideologi negara sebagai landasan idiil. Melalui peringatan Hari Kesaktian Pancasila, masyarakat diingatkan untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dalam keseharian.

"Hari Kesaktian Pancasila dapat dikatakan mitologisasi pemerintah untuk menguatkan Pancasila," ucapnya, dikutip dari laman Unair pada Senin (23/9/2024).

ADVERTISEMENT

Perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Kesaktian Pancasila

Berikut perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Hari Kesaktian Pancasila berdasarkan sejarah, penetapan, makna, dan peringatannya.

Perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Kesaktian Pancasila Menurut Sejarah

Sejarah Hari Lahir Pancasila tercatat sejak Sukarno mengusulkan lima sila untuk menjadi dasar negara Indonesia. Usulan lima sila yang disebut Pancasila itu dipaparkan Sukarno pada pidato di persidangan BPUPKI pada 1 Juni 1945, dikutip dari Ensiklopedi Sejarah Indonesia (ESI) Kemdikbud.

Sementara itu, Hari Kesaktian Pancasila muncul sebagai upaya rezim Orde Baru usai peristiwa G30S untuk menggambarkannya sebagai momen perusakan ideologi Pancasila. Hari besar tersebut digambarkan sebagai kembalinya kesaktian Pancasila dan lenyapnya komunisme, seperti dikutip dari Mengenal Orde Baru oleh Dhianita Kusuma Pertiwi.

Perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Kesaktian Pancasila Berdasarkan Makna

Makna Hari Lahir Pancasila adalah titik pembentukan dasar negara dan pandangan hidup bangsa. Hari Lahir Pancasila juga menjadi titik terbentuknya ideologi negara, kepribadian bangsa, dan sumber dari segala sumber hukum.

Sedangkan makna Hari Kesaktian Pancasila adalah momen peringatan dan penghormatan para jenderal dan perwira militer yang gugur pada peristiwa G30S.

Perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Kesaktian Pancasila Berdasarkan Penetapan

Hari Lahir Pancasila ditetapkan berdasarkan pidato Soekarno pada sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945. Hari Lahir Pancasila ditetapkan jatuh pada 1 Juni 1945 sebagai hari libur nasional melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24 Tahun 2016 tentang Hari Lahir Pancasila.

Hari Kesaktian Pancasila ditetapkan melalui Keputusan Presiden Nomor 153 Tahun 1967.

Perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Kesaktian Pancasila Berdasarkan Peringatan

Pemerintah bersama seluruh komponen bangsa dan masyarakat Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni. Pada 1 Juni 2024, Presiden RI Joko Widodo memimpin upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Lapangan Garuda, Kompleks Pertamina Hulu Rokan (PHR), Dumai, Riau.

Sebelumnya, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Upacara Peringatan Hari Pancasila di Gedung Pancasila (2019), secara online (2020), secara hybrid (2021), Kabupaten Ende (2022), dan Monumen Nasional atau Monas (2023), dikutip dari laman BPIP.

Sementara itu, Hari Kesaktian Pancasila diperingati setiap tanggal 1 Oktober. Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila dilakukan di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur. Pada upacara ini, peserta upacara mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para Pahlawan Republik Indonesia yang telah gugur, khususnya pahlawan revolusi.

Sebelum Hari Kesaktian Pancasila, warga diimbau untuk mengibarkan bendera setengah tiang setiap tanggal 30 September. Kemudian pada 1 Oktober pukul 06.00 waktu setempat, bendera Merah-Putih dinaikkan hingga satu tiang penuh.




(twu/pal)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads