Gempa megathrust tengah menjadi perhatian di seluruh ini. Pasalnya, gempa berkekuatan besar ini disebut 'tinggal tunggu waktu' sebelum kejadian.
Pembahasan megathrust mencuat usai gempa yang mengguncang Nankai, Jepang. Gempa berkekuatan 7,1 itu disebabkan oleh megathrust di bagian selatan Jepang.
Tak hanya Jepang, Indonesia juga memiliki zona megathrust. Tak hanya satu, tapi 16 zona megathrust sekaligus. Mana saja daerah yang terkena gempa megathrust? Simak penjelasan berikut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tentang Megathrust
Melansir dari laman Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), megathrust adalah zona subduksi/pertemuan antar lempeng benua yang sangat luas sekali dan memanjang. Zona megathrust adalah bagian dangkal suatu lajur pada zona subduksi yang mempunyai sudut tukik yang landai.
Secara istilah, zona megathrust merujuk pada jalur subduksi lempeng bumi yang sangat panjang, tapi relatif dangkal. Kata 'mega' berarti 'besar' dan 'thrust' berarti 'dorongan'. Zona megathrust mengacu pada sumber gempa tumbukan lempeng di kedalaman dangkal.
Zona ini terbagi atas segmen-segmen yang aktif bergerak. Pada saat terjadi gerakan di segmen ini, maka akan memicu terjadinya gempa bumi.
Gempa bumi yang terjadi karena pergerakan segmen-segmen yang terjadi di zona megathrust disebut gempa bumi megathrust. Magnitudo (M) yang ditimbulkan oleh subduksi megathrust ini berkekuatan kurang dari 5, namun pada zona tersebut juga berpotensi membangkitkan gempa besar.
16 Zona Megathrust di Indonesia
Zona megathrust di Indonesia berada di zona subduksi aktif. Mulai dari Subduksi Sunda, Subduksi Banda, Subduksi Lempeng Laut Maluku, Subduksi Sulawesi, Subduksi Lempeng Laut Filipina, hingga Subduksi Utara Papua.
Zona subduksi aktif tersebut dibagi menjadi beberapa segmentasi sumber gempa zona megathrust. Melansir dari 'Peta Sumber dan Bahaya Gempa' oleh Pusat Studi Gempa Nasional tahun 2017, berikut ini zona megathrust di Indonesia dan potensi maksimal besaran gempanya:
- Megathrust Aceh-Andaman (M 9,2)
- Megathrust Nias-Simeulue (M 8,9)
- Megathrust Batu (M 8,2)
- Megathrust Mentawai-Siberut (M 8,7)
- Megathrust Mentawai-Pagai (M 8,9)
- Megathrust Enggano (M 8,8)
- Megathrust Selat Sunda-Banten (SSB) (M 8,8)
- Megathrust Jawa Barat (M 8,8)
- Megathrust Jawa Tengah-Jawa Timur (M 8,9)
- Megathrust Bali (M 9,0)
- Megathrust NTB (M 8,9)
- Megathrust NTT (M 8,7)
- Megathrust Laut Banda Selatan (M 7,4)
- Megathrust Laut Banda Utara (M 7,9)
- Megathrust Utara Sulawesi (M 8,5)
- Megathrust Lempeng Laut Filipina (M 8,2)
Masyarakat yang tinggal di dekat zona tersebut wajib berhati-hati dan sebaiknya melakukan mitigasi bencana sejak dini. Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengungkapkan jika BMKG telah memasang seismograf di wilayah dekat Megathrust Lempeng Banten dan Selat Sunda sebanyak 39 buah. Akselerograf juga sduah dipasang sebanyak 20 buah hingga alat pemantau tinggi laut atau automatic water level sejumlah 22.
"Kemudian sirene ini juga sangat penting untuk evakuasi sebanyak 15, Bapak, sebelumnya hanya dua, Bapak. Tahun 2018 hanya 2, kemudian warning receiver system ini dipasang di BPBD kemudian di lokasi hotel, kemudian di industri itu sebanyak 81," katanya dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2024).
Selain alat pendeteksi gempa yang sudah dipasang, masyarakat juga diimbau untuk menyiapkan tas siaga bencana. Simak daftar isi dari tas siaga bencana berikut.
Isi Tas Siaga Bencana
Melansir laman BPBD Kabupaten Temanggung, berikut barang-barang yang harus disiapkan dalam tas siaga bencana:
1. Dokumen Penting:
Fotokopi Kartu Keluarga
Tanda Pengenal (KTP/SIM/Passport
Polis asuransi
Buku Tabungan
Surat atau sertifikat berharga. Ijazah sebaiknya dimasukkan ke dalam plastik kedap air.
2. Perbekalan:
Air minum kemasan
Makanan siap saji
Pakaian ganti berupa baju lengan panjang, celana panjang, dan pakaian dalam.
Senter dan baterai cadangan
Kotak P3K
3. Perlengkapan Lain:
Uang Tunai
Kertas dan pensil
Foto anggota keluarga
Tas ransel
Peluit untuk memberi sinyal bantuan
Jas hujan plastik
Tali nylon
Pisau lipat serbaguna
Peta
Plastik kedap air
Ponsel dengan charger dan baterai cadangannya.
Lebih lanjut, isi kotak P3K adalah sebagai berikut:
Obat-obatan yang biasa dikonsumsi anggota keluarga
Parasetamol
Obat diare
Obat luka bakar
Oksigen tabung kecil
Kain pembalut
Thermometer
Perban elastis
Plester berbagai ukuran
Kassa steril
Antiseptik
Lotion antiserangga
Tabir surya atau sunscreen
Kelambu untuk daerah endemik malaria
Gunting kecil
Pinset dan peniti
Itu dia mana saja daerah berpotensi gempa megathrust serta mitigasinya. Selalu berhati-hati, ya!
(nir/nwk)