.webp)
Teks proklamasi adalah salah satu dokumen paling penting dan bersejarah dalam perjalanan kemerdekaan Indonesia. Disusun dalam suasana penuh ketegangan dan harapan, teks ini menjadi simbol kebangkitan bangsa setelah berabad-abad berada di bawah penjajahan.
Sosok di balik penyusunan teks proklamasi adalah tokoh-tokoh nasionalis yang mempunyai peran besar dalam kemerdekaan. Siapa saja mereka?
Tokoh Penyusun Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan Ikut Terlibat
Para tokoh penyusun teks proklamasi adalah Ir. Soekarno, Drs. Moh Hatta, dan Ahmad Soebardjo. Selain ketiga tokoh yang menyusun konsep proklamasi, ada juga beberapa tokoh lainnya yang berperan penting dalam peristiwa proklamasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Ir. Soekarno
Ir. Soekano berperan penting dalam peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Menurut e-paper karya Nur Fitriani, rumusan awal naskah proklamasi bahkan adalah tulisan tangannya. Beliau dengan penuh keberanian dan kekhidmatan memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.
2. Drs. Moh Hatta
Drs. Moh Hatta turut andil dalam penulisan naskah proklamasi bersama Ir. Soekarno. Menurut buku Pendidikan Kewarganegaraan oleh P. N. H. Simanjuntak, S.H, beliau menyumbangkan pikirannya secara lisan yang kemudian ditulis oleh Ir. Soekarno.
Pada masa itu, Drs. Moh Hatta dianggap sebagai pemimpin utama bangsa Indonesia selain Ir. Soekarno. Beberapa kali beliau menjadi perantara antara golongan muda dan golongan tua, terutama dengan Ir. Soekarno. Sebab peran Drs. Moh Hatta, pendapat golongan muda dan golongan tua bisa dipertemukan.
3. Ahmad Soebarjo
Ahmad Soebarjo merupakan Penasehat PPKI. Sama seperti Drs. Moh Hatta, Ahmad Soebarjo juga menyumbangkan pikirannya secara lisan dalam perumusan teks proklamasi.
4. Laksamana Tadashi Maeda
Laksamana Tadashi Maeda adalah Kepala Perwakilan Kaigun (Angkatan Laut Kekaisaran Jepang). Menurut buku Sejarah Hukum Indonesia oleh Prof. Dr. Sutan Remy Sjahdeini, S.H., beliau mengizinkan rumahnya dipakai untuk menyusun teks proklamasi kemerdekaan. Rumah Laksamana Tadashi Maeda dipilih karena terjamin keamanannya untuk rapat.
5. Sayuti Melik
Sayuti Melik berperan dalam mengetik teks proklamasi berdasarkan naskah tulisan tangan Ir. Soekarno disertai dengan perubahan yang telah disetujui bersama. Perubahan tersebut mencakup tiga hal, yaitu tulisan tempoh diganti menjadi tempo, Wakil-wakil bangsa Indonesia menjadi Atas nama bangsa Indonesia, serta Djakarta, 17-8-'05 menjadi Djakarta, hari 17 boelan 9 tahoen '05.
Beliau menggunakan mesin ketik buatan Jerman yang dipinjam dari Kolonel Kandeler komandan Angkatan Laut Jerman (Kriegsmarine).
3. Fatmawati
Fatmawati adalah istri dari Ir. Soekarno. Jasa Fatmawati sangat menonjol dalam peristiwa Proklamasi. Beliau lah yang menjahit bendera bendera pusaka merah putih.
4. Sutan Syahrir
Sutan Syahrir adalah perdana menteri pertama RI. Beliau menjadi salah satu tokoh yang berani mengambil risiko dalam mencari berita dalam mendengarkan radio.
Syahrir adalah salah satu tokoh paling awal yang mengetahui berita bahwa Jepang menyerah kepada Sekutu. Beliau yang mendesak Soekarno-Hatta untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia di luar rapat PPKI
5. Sukarni
Sukarni juga merupakan sosok yang mendesak Soekarno-Hatta untuk memproklamasikan Kemerdekaan. Dalam rapat perumusan proklamasi, Sukarni mengusulkan agar naskah proklamasi hanya ditandatangani oleh Soekarno-Hatta atas nama bangsa Indonesia. Sebab menurutnya, Soekarno-Hatta sudah dikenal sebagai pemimpin utama bangsa Indonesia
Itulah tokoh-tokoh yang berperan penting dalam pembuatan teks proklamasi. Semoga artikel ini memperluas wawasanmu.
(elk/row)
