.webp)
Lambang Gerakan Pramuka adalah tunas kelapa. Apakah detikers tahu makna lambang tersebut?
Penggunaan tunas kelapa sebagai lambang Gerakan Pramuka ditetapkan melalui Anggaran Dasar Gerakan Pramuka dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka Bab VII pasal 120, seperti dikutip dari laman resminya.
Lambang Gerakan Pramuka diciptakan oleh Sunardjo Atmodipuro (1903-1979). Ia adalah Andalan Nasional dan Pembina Pramuka. Semasa hidup, ia bekerja di Departemen Pertanian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arti Lambang Gerakan Pramuka & Makna Tunas Kelapa
 Lambang Pramuka, tunas kelapa. Foto: Gerakan Pramuka |
Penjelasan mengenai lambang Gerakan Pramuka dijabarkan dalam Surat Keputusan (SK) Kwartir Nasional (Kwarnas) Nomor 06/KN/72 tentang Lambang Pramuka. Berdasarkan SK tersebut, terdapat enam arti kiasan lambang Gerakan Pramuka yang berupa tunas kelapa. Berikut keenamnya:
1. Buah Kelapa dalam Keadaan Tumbuh
Buah kelapa dalam keadaan tumbuh disebut cikal, yang melambangkan bahwa Gerakan Pramuka adalah inti bagi kelangsungan hidup bangsa. Sebagaimana tunas kelapa, gerakan kepemudaan ini merupakan penerus bangsa yang akan melanjutkan perjuangan dan cita-cita bangsa.
2. Buah Kelapa Tahan Lama
Buah kelapa yang tahan lama melambangkan bahwa Gerakan Pramuka dijalankan orang-orang yang memiliki kekuatan jasmani dan rohani, serta sifat ulet. Anggota Pramuka juga punya tekad kuat untuk melalui ujian maupun kesulitan demi pengabdian pada Tanah Air dan bangsa Indonesia.
3. Kepala Dapat Tumbuh di Mana Saja
Pohon kelapa yang dapat tumbuh di berbagai jenis tanah mewakili makna bahwa Pramuka adalah individu adaptif di tengah berbagai kondisi dan lingkungan masyarakat.
4. Pohon Kelapa Menjulang Tinggi
Pohon kelapa yang tumbuh menjulang tinggi berarti bahwa setiap anggota Pramuka memiliki cita-cita yang tinggi pula. Ini juga bermakna bahwa anggota Pramuka memiliki cita-cita yang mulia, lurus (jujur), serta tak mudah goyah oleh sesuatu.
5. Akar Pohon Kelapa yang Kuat
Akar kelapa yang kuat membuat batangnya berdiri kokoh. Sifat ini melambangkan bahwa anggota Gerakan Pramuka berpegang pada dasar-dasar yang kuat.
6. Pohon Kelapa Serbaguna
Pohon kelapa adalah pohon yang hampir seluruh bagiannya dapat dimanfaatkan. Ini berarti setiap anggota Pramuka diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak, baik untuk nusa, bangsa, maupun umat manusia.
Makna Lambang Gerakan Pramuka Tunas Kelapa
Dikutip dari buku Ensiklopedia Penggalang yang dituliskan oleh Angga Agus Kariyawan, lambang Gerakan Pramuka adalah tunas kelapa, yang bermakna bahwa setiap anggota Gerakan Pramuka hendaknya berguna, seperti seluruh bagian pohon kelapa yang memiliki kegunaan.
Lambang Gerakan Pramuka digunakan pada berbagai alat dan tanda pengenal Gerakan Pramuka. Tunas kelapa dipilih karena menjadi ciri khas Nusantara, yang merupakan negara maritim dengan banyak pantai. Tumbuhan yang ditemukan di setiap pantai adalah pohon kelapa atau nyiur. Selain itu, yang lebih penting, pohon kelapa atau nyiur adalah pohon yang setiap bagiannya bisa dimanfaatkan oleh manusia.
Lambang tersebut pertama kali digunakan pada Panji Gerakan Pendidikan Kepanduan Nasional Indonesia yang dianugerahkan kepada Gerakan Pramuka pada 14 Agustus 1961 oleh Presiden Soekarno. Penganugerahan tersebut disahkan dengan Keputusan Presiden No 448 tahun 1961.
(twu/twu)
