Apa Itu Manajemen? Ini Definisi, Fungsi, Tujuan, Unsur, dan Prinsipnya

Apa itu manajemen? Singkatnya, manajemen adalah sebuah aktivitas mengatur dan mengelola. Istilah ini berasal dari bahasa Perancis Kuno yaitu "management" yang artinya seni melaksanakan dan mengatur.

Manajemen dapat diterapkan dalam berbagai bidang kehidupan, salah satunya dalam mengelola sebuah organisasi atau perusahaan untuk mencapai tujuan yang ditetapkannya. Temukan definisi, fungsi, tujuan, unsur, dan prinsip-prinsip manajemen di bawah ini.

Pengertian Manajemen Menurut Para Ahli

Mengutip dari buku Pengantar Manajemen oleh Cia Cai Cen, berikut pengertian manajemen menurut para ahli.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. George R. Terry

George R. Terry mendefinisikan manajemen adalah sebuah proses yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

2. Oey Liang Lee

Manajemen adalah ilmu dan seni untuk merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, mengkoordinasi, serta mengawasi manusia dengan bantuan alat-alat sehingga bisa mencapai tujuan.

3. Mary Parker Follett

Menurut Mary P. Follett, manajemen adalah sebuah seni untuk menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.

4. Henry Fayol

Henry Fayol mendefinisikan manajemen yaitu sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan terhadap sumber daya yang ada untuk mencapai tujuan yang efektif dan efisien.

5. Lawrence A. Appley

Manajemen adalah sebuah keahlian yang dimiliki oleh seseorang untuk menggerakkan orang lain agar mau menyelesaikan sesuatu.

Fungsi Manajemen

Menurut Henry Fayol dan George R. Terry, fungsi manajemen ada 4 yang biasa disingkat menjadi POAC. Keempat fungsi manajemen tersebut, yakni:

1. Perencanaan (Planning)

Perencanaan merupakan dasar pemikiran atau langkah awal dari seluruh kegiatan manajemen. Dalam hal ini, manajemen berfungsi untuk menyusun strategi dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Perencanaan yang kata dasarnya "rencana" juga berarti mempersiapkan dan merumuskan secara matang segala kebutuhan, bentuk pelaksanaan kegiatan, hingga apa yang menjadi kendala yang mungkin dihadapi.

2. Pengorganisasian (Organizing)

Pengorganisasian berarti proses pengelompokan dan pengaturan aktivitas, orang, tugas, tanggung jawab, wewenang, dan alat dengan sedemikian rupa sehingga tercipta suatu kesatuan organisasi yang dapat digerakkan dalam rangka mencapai tujuan.

3. Pelaksanaan (Actuating)

Pelaksanaan atau penggerakan ditujukan untuk menerapkan rencana dan pengorganisasian yang telah ditentukan sebelumnya. Singkatnya, pelaksanaan adalah tindakan melakukan kegiatan yang sudah direncanakan.

Di sini, actuating sangat melibatkan sumber daya manusia maupun sumber daya alam yang memiliki visi sama yakni keberhasilan dalam menggapai tujuan.

4. Pengawasan (Controlling)

Pengawasan perlu dijalankan lantaran ada saja tanggung jawab yang terabaikan atau kendala yang mungkin muncul. Karena itu, pengawasan dilakukan untuk menjamin kelancaran aktivitas.

Tujuan Manajemen

Dijelaskan dalam buku Pengantar Manajemen oleh Elbadiansyah, manajemen bertujuan untuk melaksanakan dan mengevaluasi strategi yang dipilih secara efektif dan efisien, menilai kinerja, meninjau dan mengkaji ulang situasi, serta melakukan berbagai penyesuaian dan koreksi apabila ada penyimpangan yang terjadi selama pelaksanaan strategi.

Unsur-unsur Manajemen

Ada sejumlah unsur penting yang membentuk kegiatan manajemen. Keseluruhan unsur saling berkaitan dan tidak terpisahkan.

Apabila salah satunya tidak ada maka disebutkan akan berdampak pada proses dan upaya pencapaian tujuan. Unsur-unsur manajemen tersebut, yakni:

1. Manusia (Man)

Unsur manusia bisa dibilang yang paling menentukan dan terpenting. Karena manusia lah yang membuat tujuan dan mereka juga yang melaksanakan serangkaian proses untuk menggapai tujuan itu.

2. Bahan (Materials)

Bahan di sini dapat berupa material, data, atau informasi yang diperlukan untuk mencapai tujuan. Bahan yang digunakan juga tak sembarang melainkan harus memenuhi syarat dan ketentuan yang telah direncanakan.

3. Mesin (Machine)

Dalam kegiatan manajemen, mesin sangat diperlukan sebagai penunjang. Mesin dapat membantu dan meringankan pekerjaan dalam pemrosesan material untuk menjadi produk.

4. Metode (Methods)

Untuk memperlancar pekerjaan juga diperlukan tata cara atau metode pelaksanaan. Metode ini salah satunya biasa dikenal dengan standar operasional prosedur (SOP). Unsur ini ada agar pelaksanaan kegiatan manajemen lebih efektif dan efisien.

5. Uang (Money)

Unsur uang sangat berpengaruh dalam aktivitas manajemen, bahkan keberadaannya dinilai jadi salah satu faktor penentu keberhasilan.

Proses manajemen memerlukan uang sebagai proses transaksi, pembelian bahan, hingga pemberian gaji kepada sumber daya manusia.

6. Pasar (Market)

Pasar jadi salah satu unsur penting lainnya bagi organisasi atau perusahaan yang bertujuan untuk mencari laba. Lantaran pasar sebagai tempat pendistribusian atau memasarkan produk yang dihasilkan. Oleh sebab itu, menguasai pasar juga penting agar produk tepat sasaran.

Prinsip Manajemen

Dalam pelaksanaan proses manajemen juga diperlukan pedoman. Pedoman kerja ini dapat berupa prinsip-prinsip manajemen. Prinsip manajemen ada untuk memudahkan organisasi dalam mencapai tujuan.

Dikutip dari Modul Ekonomi Kelas X oleh Yanti Herlinawati, Henry Fayol merumuskan prinsip manajemen sebagai berikut:

Pembagian kerja (Division of Work)
Wewenang dan tanggung jawab (Authority and Responsibility)
Disiplin (Discipline)
Kesatuan perintah (Unity of Command)
Kesatuan arah (Unity of Direction)
Mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi (Subordination of Individual Interest to the Common Good)
Pemberian upah (Remuneration)
Pemusatan (Centralization)
Jenjang jabatan (The Hierarchy)
Tata tertib (Order)
Keadilan (Equity)
Stabilitas pegawai (Stability of Staff)
Inisiatif (Initiative)
Semangat kerja (Esprit de corps)

Itulah penjelasan seputar apa itu manajemen, mulai dari pengertian, fungsi, tujuan, unsur, dan prinsipnya.