Ilmuwan Ibnu al-Haytham: Karyanya Pengaruhi Perkembangan Ilmu Optik

ADVERTISEMENT

Ilmuwan Ibnu al-Haytham: Karyanya Pengaruhi Perkembangan Ilmu Optik

Nur Wasilatus Sholeha - detikEdu
Kamis, 09 Mei 2024 19:00 WIB
Bisakah fisika membuktikan keberadaan Tuhan?
Ilustrasi Foto: BBC Karangan Khas/Ilustrasi Optik
Jakarta -

Karya seorang ilmuwan muslim Arab pada abad ke-11 yaitu kitab al-Manazir yang berbahasa Arab itu kini diteliti oleh berbagai ilmuwan yang ternyata kitabnya memiliki peran dalam perkembangan fisika modern.

Al-αΈ€asan Ibnu al-Haytham memiliki buku yang mengkaji tentang ilmu optik, kemudian kitab tersebut diterjemahkan dan diteliti oleh para ilmuwan yang berasal dari Universitas Sharjah, Uni Emirat Arab dan Institut Warburg, Inggris.

Laporan dari hasil penelitian Profesor Nader El-Bizri tersebut terbit di jurnal International Journal of the Classical Tradition yang dikutip dari Eurekalert. Publikasi ini sedang dalam proses peer review.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ilmuwan Ibnu al-Haytham: Ahli Matematika dan Fisikawan Islam Pada Abad ke-11

Terjemahan pada bagian IV-V pada kitab Ibn Al- Haytham yaitu Al-Manazir menggambarkan bahwa ilmuwan muslim tersebut mungkin adalah ahli matematika dan fisikawan terbesar di Islam atau Arab pada abad pertengahan.

Hal tersebut ditunjukkan melalui bukunya yang membahas matematika sinar cahaya dan aspek fisik mata dalam 7 bukunya.

ADVERTISEMENT

El-Bizri menyoroti bahwa Al-Manazar memiliki pengaruh kuat selama berabad-abad bahkan hingga saat ini.

"Seorang pemikir yang luar biasa, tidak hanya merevolusi pemikiran optik dengan matematisasi studinya, tetapi pemikirannya juga memberikan efek revolusioner yang serupa di Eropa abad pertengahan," kata El-Bizri.

Menurut El-Bizri, buku al-Haytham sudah diterima di lingkungan Eropa sejak Abad Pertengahan dengan terjemahan bahasa Latin melalui lingkaran Toledo Gerard dari Cremona, dan pengaruh dari para ahli optik Fransiskan, Dominikan, dan Yesuit di seluruh Eropa.

"Buku ini memengaruhi Opticorum libri sex karya FranΓ§ois d'Aguilon di sekolah matematika Yesuit Antwerpen dan memiliki dampak langsung pada Selenographia karya Johannes Hevelius. Optik juga dikonsultasikan oleh Girard Desargues, RenΓ© Descartes, Johannes Kepler, dan Christaan Huygens." Kata El-Bizri

Warburg Institute menerjemahkan kitab tersebut ke dalam bahasa Inggris. Prof El- Bizri menggambarkan bahwa Ibn al-Haytham menunjukkan bukti bagaimana dampak ilmu pengetahuan dan filsafat Arab terhadap sejarah sains dan seni arsitektur dan visual di Eropa.

Tak hanya itu, juga menunjukkan bagaimana sains dan seni saling mempengaruhi satu sama lain dengan cara studi optik dalam fisika matematisnya dalam penemuan konstruksi geometris proyektif perspektif sebagai metode baru Renaisans untuk melukis dan desain arsitektur.

Pengaruh Tulisan Ibn al-Haytham dalam Pengetahuan

Perkembangan tulisan Ibnu al-Haytham tidak bisa diabaikan. Tulisannya mempengaruhi pengetahuan yang telah terbit seperti Questiones super perspectiva communi karya Biagio Pelacani da Parma, De pictura karya Leon Battista Alberti, Commentarii karya Lorenzo Ghiberti.

Berpuncak pada versi Latin yang pertama kali dicetak dalam publikasi tesaurus Opticae karya Friedrich Risner pada abad keenam belas.

Abad ketujuh belas, tulisannya juga mempengaruhi Opticorum libri sex karya FranΓ§ois d'Aguilon di dalam sekolah matematika Yesuit Antwerp dan memiliki dampak langsung pada Selenographia karya Johannes Hevelius.

Prof El-Bizri mengatakan Ibnu al-Haytham membangun metode eksperimental ilmiah yang inovatif dan tepat dengan pengujian berulang yang terkendala dan verifikatif, seperti yang dibingkai oleh komposisi isomorfis antara fisika dan matematika.

Buku Optics Ibn al-Haytham juga bertujuan untuk menjelaskan sifat persepsi visual melalui studi tentang anatomi dan fisiologi mata, saraf optik dan bagian depan otak, bersama dengan psikologi kognitif dan analisis tindakan kinestetik motorik mata psikosomatik.




(pal/pal)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads