Albert Einstein adalah ilmuwan sains paling populer yang terkenal dengan konsep relativitas umum. Konsep ini banyak dijadikan landasan fisika dan bidang keilmuan lain. Namun, untuk mencapai titik diterima, ternyata teori Einstein sempat menuai banyak sorotan.
Untuk diketahui, Einstein memaparkan Teori Relativitasnya pada 1915. Berkat teori ini, pemahaman manusia tentang ruang, waktu, dan gravitasi berubah secara radikal.
Teori tersebut menetapkan bahwa benda-benda masif membengkokkan struktur ruang-waktu. Menurut Einstein, gravitasi adalah hasil distorsi ruang-waktu yang diciptakan oleh massa dan energi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada akhirnya, teori Einstein memang sebagian besar berfungsi di antara lubang hitam dan tabrakan kosmik di langit. Selain itu, teorinya juga terbukti penting dalam mengembangkan teknologi yang mengubah kehidupan sehari-hari, termasuk televisi sinar katoda, tenaga nuklir, senjata radar, dan navigasi GPS.
Namun, pada kenyataannya, teori yang cakupannya sangat luas ini memerlukan waktu bertahun-tahun untuk memastikannya. Setidaknya, dalam perjalanan pembuktian teori Einstein, terdapat fakta-fakta yang mungkin jarang diketahui.
Berikut ini ulasannya, sebagaimana dikutip dari History.
5 Fakta yang Jarang Diketahui Tentang Einstein dan Teorinya
1. Einstein Mengandalkan Teman dan Kolega
Selama ini mungkin teori relativitas umum hanya terkenal sebagai karya Albert Einstein. Namun faktanya, Einstein mengakui bahwa ia mendapatkan banyak bantuan dari beberapa teman dan kolega dalam mengerjakan matematika di balik teori tersebut.
Misalnya adalah teman kuliah Marcel Grossmann dan Michele Basso yang sangat berperan penting dalam proses tersebut. Grossman merupakan seorang profesor matematika di Politeknik Swiss yang ikut menerbitkan versi awal teori relativitas umum bersama Einstein pada 1913.
Sementara Besso telah mendapat pujian dari Einstein dalam pengakuan atas makalahnya pada 1905 tentang teori relativitas khusus. Berkat makalahnya, ia kemudian bekerja secara ekstensif dengan Einstein untuk mengembangkan teori umum selama dua tahun.
2. Makalah Einstein Awalnya Tidak Dikenal
Jika kini temuannya menjadi salah satu yang paling terkenal di dunia, nyatanya pada awal pengembangan, teori Einstein tidaklah dikenal.
Teori Einstein mulai dikenal saat fisikawan Inggris, Arthur Eddington melakukan uji eksperimental pertama teori relativitas umum selama gerhana Matahari total yang terjadi pada 29 Mei.
Dalam eksperimen yang dilakukan oleh Eddington, Sir Frank Watson Dyson (astronom Kerajaan Inggris), dan astronom lainnya mengukur posisi bintang selama gerhana dan membandingkannya dengan posisi "sebenarnya".
Kemudian mereka menemukan bahwa gravitasi Matahari memang mengubah jalur cahaya bintang sesuai prediksi Einstein. Ketika Eddington mengumumkan temuannya pada November 1919, Einstein menjadi halaman depan surat kabar di seluruh dunia.
3. Versi Awal Teori Einstein Disebut Memiliki Kesalahan
Einstein dan Grossmann menerbitkan teori versi awal pada 1913, yang dikenal sebagai makalah Entwurf ("garis besar"). Teori ini dinilai mengandung kesalahan matematika yang besar dalam bentuk kesalahan perhitungan dalam jumlah sinar cahaya yang akan dibelokkan akibat gravitasi.
Setahun kemudian, pada 1914, kesalahan tersebut terungkap ketika astronom Jerman Erwin Finlay Freundlich melakukan perjalanan ke Krimea untuk menguji teori Einstein saat gerhana Matahari.
Namun rencana Freundlich digagalkan oleh pecahnya Perang Dunia I di Eropa. Pada saat ia memperkenalkan versi final relativitas umum pada November 1915, Einstein telah mengubah persamaan medan, yang menentukan bagaimana materi melengkungkan ruang-waktu.
4. Ilmuwan Lain Menuduh Einstein Melakukan Plagiarisme
Ialah David Hilbert, seorang matematikawan terkemuka Jerman yang menuduh adanya plagiarisme yang dilakukan oleh Einstein. Pada 1915, Hilbert mengundang Einstein untuk memberikan serangkaian ceramah di Universitas GΓΆttingen.
Kedua orang tersebut membicarakan relativitas umum. Kala itu, Einstein masih memiliki keraguan serius tentang bagaimana teori dan persamaannya dapat diterapkan.
Kemudian Hilbert mulai mengembangkan teorinya sendiri dan berhasil ia selesaikan setidaknya lima hari sebelum Einstein membuat presentasinya pada November 1915.
Pertemuan yang awalnya merupakan pertukaran ide antara teman dan sesama ilmuwan kemudian berubah menjadi sengit, karena masing-masing saling menuduh melakukan plagiarisme.
Einstein, kala itu mendapat pujian karena penelitiannya memang terbukti. Sementara analisis terhadap bukti-bukti Hilbert menunjukkan bahwa dia tidak memiliki unsur penting yang dikenal sebagai kovarians dalam versi teori yang diselesaikan pada musim gugur itu.
Temuan lain juga mengatakan bahwa Hilbert sebenarnya baru menerbitkan artikelnya pada 31 Maret 1916 atau beberapa minggu setelah teori Einstein dipublikasikan.
5. Bukti Teori Relativitas Umum Selepas Kematian Einstein
Para ilmuwan hampir tidak mempunyai bukti bahwa relativitas umum sedang berlaku, meskipun uji gerhana Matahari pada 1919 menunjukkan bahwa gravitasi Matahari tampak membelokkan cahaya.
Baru pada 1960-an atau bertahun-tahun setelah kematian Einstein, para ilmuwan mulai menemukan objek ekstrem, seperti lubang hitam dan bintang neutron, yang memengaruhi gerhana Matahari. Ini adalah sebuat bentuk ruang-waktu menurut prinsip relativitas umum.
Kemudian pada Februari 2016, penantian panjang tersebut berakhir, ketika para ilmuwan di Laser Interferometer Gravitational Wave Observatory (LIGO) mengumumkan bahwa mereka telah mendeteksi gelombang gravitasi yang disebabkan oleh tabrakan dua lubang hitam masif.
(faz/pal)