Inovasi Pemetaan Dasar Laut Ini Bantu Temukan Cadangan Migas

ADVERTISEMENT

Inovasi Pemetaan Dasar Laut Ini Bantu Temukan Cadangan Migas

Callan Rahmadyvi Triyunanto - detikEdu
Jumat, 15 Mar 2024 09:30 WIB
Russia oil platform rig and boat
Riset terbaru temukan metode yang bantu eksplorasi cadangan minyak bumi dan gas alam bawah laut. Begini metodenya. Foto: Pickpik
Jakarta - Tim ilmuwan memperkenalkan metode baru penentuan posisi bawah laut real-time. Inovasi ini bantu pemetaan dasar laut lebih akurat, termasuk untuk menemukan lokasi cadangan minyak bumi dan gas alam bawah laut dengan tepat.

Peneliti menjelaskan, eksplorasi sumber daya laut dengan metode seismik selama ini butuh penentuan posisi geofon dasar laut yang tepat. Metode seismik adalah metode eksplorasi berdasarkan ukuran respons gelombang seismik di bawah permukaan, yang dipantulkan atau dibelokkan di sepanjang perbedaan lapisan tanah atau batas-batas batuan.

Namun, teknik tradisional sering kali terhalang pemrosesan data real-time yang tidak efisien, pemanfaatan observasi presisi yang rendah, dan dampak signifikan outlier (anomali) pada hasil penentuan lokasi (positioning). Alhasil, hasil eksplorasi seismik jadi kurang akurat, seperti dijelaskan peneliti Jinye Ma dan rekan-rekan dalam jurnal Satellite Navigation.

Metode Penentuan Posisi Bawah Laut Real-time

Prinsip dasar penentuan posisi akustik dengan kapal survei. Ikon kapal berwarna putih menunjukkan posisi kapal survei pada waktu yang berbeda.Prinsip dasar penentuan posisi akustik dengan kapal survei. Ikon kapal berwarna putih menunjukkan posisi kapal survei pada waktu yang berbeda. Foto: Jinye Ma et al (2024)

Prinsip dasar penentuan posisi akustik dengan kapal survei. Ikon kapal berwarna putih menunjukkan posisi kapal survei pada waktu yang berbeda.Pengaturan ukuran buffer data kecepatan kapal yang berbeda di bawah struktur geometris yang sama, titik putih menyala menunjukkan geofon. Gambar A menunjukkan kecepatan kapal survei cepat, sedangkan gambar B menunjukkan kecepatan kapal survei lambat. Foto: Jinye Ma et al (2024)

Dalam publikasi terbarunya di Satellite Navigation, tim peneliti mengenalkan metode penentuan posisi akustik real-time baru. Metode dalam penelitian ini menggunakan penyesuaian berurutan dan deteksi outlier Baarda untuk meningkatkan analisis pengamatan akustik.

Metode ini dimulai dengan pengamatan akustik asli. Pengamatan ini kemudian dikelompokkan untuk membangun model pemetaan intrakelompok yang akurat. Model-model ini kemudian digabungkan untuk meningkatkan akurasi pemetaan secara keseluruhan. Peneliti melaporkan, metode ini berhasil mengurangi kesalahan pemetaan dari meter menjadi desimeter, atau sekitar 10-20 cm.

Peneliti Jinye Ma, bersama Shouchuan Fang dan Jianhu Zhao dalam Alpha Galileo menekankan, "Metode kami secara signifikan meningkatkan akurasi penentuan posisi, mengurangi kesalahan dari meter menjadi desimeter, dan jika profil kecepatan suara ada, metode ini dapat mencapai ketepatan posisi tingkat sentimeter."

Melalui eksperimen lapangan di Laut Bohai, China, metode ini terbukti efektif dalam menghilangkan outlier dan meningkatkan pengamatan berkualitas tinggi. Peningkatan akurasi dalam penentuan posisi real-time membantu pemetaan dasar laut dan eksplorasi seismik masa depan, termasuk dalam eksplorasi sumber daya minyak bumi dan gas alam bawah laut.

Peneliti berpendapat, metode ini juga dapat menjadi ide baru untuk pengembangan perangkat lunak navigasi dan pemetaan laut di China. Harapannya, Inovasi teknologi ini dapat memainkan peran penting dalam menjaga dan memanfaatkan sumber daya samudra secara efektif.


(twu/twu)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads