Referent Power: Arti, Contoh, Kelebihan, dan Kekurangan

ADVERTISEMENT

Referent Power: Arti, Contoh, Kelebihan, dan Kekurangan

Bayu Ardi Isnanto - detikEdu
Kamis, 15 Feb 2024 06:30 WIB
Dominasi kekuasaan.
Foto: Pressfoto/Freepik
Jakarta -

Referent power adalah kekuasaan berdasarkan daya tarik seseorang. Ini termasuk salah satu jenis kekuasaan yang ada dalam organisasi.

Menurut French dan Raven, ada lima jenis kekuasaan, yaitu kekuasaan paksaan (coercive power), kekuasaan keahlian (expert power), kekuasaan legitimasi (legitimate power), kekuasaan penghargaan (reward power), dan kekuasaan referensi/daya tarik (referent power).

Simak artikel ini untuk mengetahui penjelasan referent power secara lengkap, mulai dari pengertian, lengkap dengan contoh, kelebihan dan kelemahannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengertian Referent Power

Dijelaskan dalam buku Perilaku Organisasi: Konsep, Teori, dan Implementasi (2023) oleh Dr. H. Jamaluddin, S.H., M.Si., kekuasaan acuan atau referent power adalah kekuasaan yang didasarkan atas daya tarik seorang pemimpin.

Pemimpin yang memiliki referent power ini mudah dikagumi oleh para pengikutnya karena memiliki suatu ciri khas. Bentuk kekuasaan semacam ini biasa disebut karisma. Dengan karisma tersebut, pemimpin mampu meningkatkan semangat dan menarik pengikutnya untuk melakukan sesuatu.

ADVERTISEMENT

Pemimpin dengan referent power sering dilihat sebagai panutan yang dikagumi. Mereka biasa memberikan apresiasi dan berpengaruh kuat dalam kelompok karena kepribadiannya.

Contoh Referent Power

Referent power terlihat jelas dimiliki para tokoh-tokoh terkenal dunia. Dilansir dari Leadership IQ, berikut ini sejumlah contoh referent power dari tokoh-tokoh dunia:

1. Mahatma Gandhi

Yaitu tokoh spiritual sekaligus seorang pemimpin politik di India. Dia menggunakan reference power untuk menginspirasi perlawanan rakyat tanpa kekerasan terhadap pemerintahan Inggris.

2. Martin Luther King Jr

Beliau adalah seorang pendeta Baptis dan pemimpin hak-hak sipil. Dia menggunakan reference power untuk memimpin gerakan hak-hak sipil Amerika dan memperjuangkan kesetaraan ras.

3. Nelson Mandela

Beliau seorang revolusioner anti-apartheid dan politisi Afrika Selatan yang menggunakan reference power untuk mengakhiri apartheid secara damai dan meletakkan dasar bagi Afrika Selatan yang demokratis.

4. Oprah Winfrey

Beliau adalah seorang eksekutif media, dermawan, dan pembawa acara televisi ternama yang mampu menginspirasi dan memberdayakan jutaan orang di seluruh dunia melalui kerajaan media dan upaya filantropinya.

5. Steve Jobs

Beliau merupakan seorang pengusaha visioner dan salah satu pendiri Apple Inc. Dia adalah pemimpin yang berpengaruh yang menginspirasi dan mendorong inovasi dalam industri teknologi.

Kelebihan Referent Power

Berikut ini beberapa kelebihan referent power yang dilansir dari situs BetterUp:

1. Menciptakan Hubungan Saling Percaya

Pemimpin dengan reference power senantiasa memberikan semangat dan dukungan, serta memberikan solusi inovatif dalam setiap tantangan.

Hal menciptakan hubungan saling percaya antara pimpinan dan bawahan. Hal ini membuat bawahan tidak segan mendekati pimpinan jika menghadapi masalah.

2. Menginspirasi agar Lebih Produktif

Bawahan akan mendapatkan contoh langsung dari pemimpin yang berkharisma, sehingga merasa terinspirasi dan dapat bekerja lebih produktif. Para pemimpin ini juga biasa menerapkan penilaian yang adil setiap saat.

3. Mendorong Kolaborasi

Pemimpin dengan referent power bersikap demokratis dan mempersilakan bawahan menyampaikan gagasan. Ini mendorong munculnya kolaborasi yang sehat sehingga diharapkan mencapai hasil positif.

4. Meningkatkan Semangat Kerja

Pemimpin yang dihormati selalu menginspirasi bawahan dan meningkatkan semangat kerja mereka. Pemimpin menjadi rujukan praktis dan positif, sehingga bawahan langsung tahu apa yang harus mereka kerjakan. Semangat kerja pada akhirnya akan mendapatkan hasil yang memuaskan.

5. Meningkatkan Retensi Karyawan

Pemimpin referent power dapat meningkatkan retensi atau kesetiaan bawahan. Bawahan menjadi lebih berkomitmen dalam bekerja. Hal ini penting bagi perusahaan atau organisasi karena tidak perlu sering mengganti staf.

Kekurangan Referent Power

Referent power penting dan dibutuhkan pada setiap organisasi dan perusahaan. Namun bukan berarti referent power tidak memiliki kekurangan. Kekurangan referent power adalah sebagai berikut:

  • Ketokohan seorang pemimpin dapat secara signifikan melemah, bahkan hancur ketika dirinya terlibat skandal atau tindakan negatif.
  • Referent power sangat bergantung pada persepsi dan opini orang lain, sehingga sebuah hal sulit untuk terus mempertahankan persepsi dan opini sepanjang waktu.
  • Referent power juga mungkin tidak efektif untuk semua audiens, karena berdasarkan persepsi. Orang tak akan terpengaruh pada pemimpin referent power jika sejak awal hubungan mereka tidak harmonis.
  • Sifat referent power adalah informal, sehingga sulit diukur secara kuantitatif. Ini juga sulit untuk menentukan keefektifannya.

Itulah tadi telah kita ketahui bahwa referent power adalah kekuasaan berdasarkan daya tarik seseorang atau ketokohannya. Selain memiliki berbagai kelebihan, ada kekurangan yang juga harus kalian ketahui.




(bai/inf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads