Dalam pelajaran IPA, ada sebuah zat kimia yang berfungsi untuk menghantarkan listrik. Umumnya, pertanyaan ini kerap muncul dalam soal ujian bagi siswa SMP maupun SMA.
Sayangnya, masih banyak yang tak tahu bahkan lupa tentang zat kimia yang dapat menghantarkan listrik. Penasaran dengan jawabannya? Simak penjelasannya dalam artikel ini.
Zat Kimia yang Berfungsi Menghantarkan Listrik
Bagi detikers yang belum tahu, zat kimia yang berfungsi untuk menghantarkan rangsang listrik adalah neurotransmitter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip Medical News Today, neurotransmitter adalah senyawa kimia dalam tubuh yang membawa pesan dari satu sel saraf ke berbagai jaringan tubuh lainnya, seperti otot dan kelenjar.
Pesan-pesan tersebut memungkinkan otak untuk menggerakan seluruh bagian tubuh, merasakan sensasi tertentu, menjaga jantung tetap berdetak, dan merespons semua informasi yang diterima tubuh.
Cara Kerja Neurotransmitter
Dilansir situs My Cleveland Clinic, cara kerja neurotransmitter sebagai berikut:
- Badan Sel, bagian ini sangat penting dalam memproduksi neurotransmitter dan menjaga fungsi sel saraf.
- Akson, bagian ini akan membawa sinyal listrik sepanjang sel saraf ke terminal akson.
- Terminal akson, di bagian inilah pesan listrik diubah menjadi sinyal kimiawi menggunakan neurotransmitter untuk berkomunikasi dengan kelompok sel saraf, otot, ataupun organ tubuh lainnya.
Neurotransmitter terletak di bagian neuron yang disebut terminal akson. Zat kimia tersebut disimpan dalam kantung berdinding tipis yang disebut vesikel sinaptik. Setiap vesikel dapat berisi ribuan molekul neurotransmitter.
Ketika pesan atau sinyal berjalan sepanjang sel saraf, muatan listrik dari sinyal tersebut menyebabkan vesikel neurotransmitter menyatu dengan membran sel saraf di bagian ujung. Neurotransmitter kemudian dilepas dari terminal akson ke dalam ruang berisi cairan antara satu sel saraf dan sel lainnya yang disebut sinaptik.
Di ruang tersebut, neurotransmitter membawa pesan dengan lebar kurang dari 40 nanometer (nm). Setiap jenis neurotransmitter akan berikatan dengan reseptor di sel target.
Setelah berkaitan, neurotransmitter kemudian memicu perubahan atau tindakan pada sel target, seperti sinyal listrik pada sel saraf lain, kontraksi otot, atau pelepasan hormon dari sel di kelenjar.
Itu dia jawaban pertanyaan dari zat kimia yang berfungsi untuk menghantarkan rangsang listrik adalah neurotransmitter. Semoga artikel ini dapat membantu detikers.
(ilf/fds)