Mengenal Ilmu Filsafat: Pengertian, Para Ahli, Karakteristik, dan Cabang Ilmunya

ADVERTISEMENT

Mengenal Ilmu Filsafat: Pengertian, Para Ahli, Karakteristik, dan Cabang Ilmunya

Nimas Ayu Rosari - detikEdu
Senin, 11 Des 2023 05:00 WIB
Pesan Filsafat Menghadapi Bencana
Foto: detik
Jakarta -

Istilah filsafat mungkin sudah tidak asing di telinga detikers. Ilmu ini dikenal dengan pemikirannya yang sulit dipahami dan perlu pemikiran yang kritis.

Filsafat dikenal sebagai ibu dari semua ilmu pengetahuan atau sains. Ilmu ini sudah ada dan dipelajari sejak lama dan masih berkembang hingga kini. Lantas seperti apakah filsafat itu? Mari mengenal ilmu filsafat dengan menyimak ulasan di bawah ini.

Pengertian Filsafat

Kata filsafat merupakan ucapan Arab yang berasal dari bahasa Yunani "philosophia". Philo berarti cinta dan sophia yang artinya hikmah atau kebenaran, sebagaimana dikutip dari artikel Mengenal Filsafat dan Karakteristiknya karya M Sidi Ritaudin dari laman jurnal Kalam UIN Raden Intan Lampung Volume 9 Nomor 1 Tahun 2015. Philosophia kemudian disebut sebagai filsafat dengan arti cinta kebenaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari buku Filsafat Ilmu oleh Moon Hidayati, terdapat beberapa pengertian filsafat dari para ahli terkemuka, sebagai berikut:

Aristoteles

Aristoteles berpendapat bahwa filsafat adalah ilmu yang meliputi kebenaran metafisika, retorika, etika, ekonomi, politik, dan estetika.

ADVERTISEMENT

Immanuel Kant

Kant berpendapat bahwa filsafat adalah hal yang mendasari semua pengetahuan yang membahas epistemologi dan menjawab hal-hal yang tidak diketahui.

Al Farabi

Filsuf muslim ini berpendapat bahwa filsafat adalah ilmu tentang hakikat dari suatu kebenaran.

Plato

Menurut Plato, filsafat adalah ilmu yang berusaha untuk mengenali kebenaran yang hakiki.

Bertrand Russel

Menurut Russel, filsafat adalah kritik kepada pengetahuan yang meneliti secara kritis dan dipakai dalam ilmu pengetahuan serta kehidupan sehari-hari.

Rene Descartes

Descartes menyatakan bahwa filsafat adalah kegiatan berpikir untuk mencari hakikat tentang yang ada, meliputi hal-hal yang kita ketahui, hakikat kebenaran, hakikat ilmu di mana Tuhan, manusia dan alam menjadi pokok pembahasan mendaam.

Karakteristik Filsafat

Menurut Jan Hendrik Rapar dalam artikel Mengenal Filsafat dan Karakteristiknya karya M Sidi Ritaudin dari IAIN Lampung, terdapat beberapa hal yang menjadi karakteristik ilmu filsafat, antara lain:

1. Berpikir radikal

Berpikir radikal adalah karakter utama filsafat, karena tidak hanya terpaku pada fenomena suatu entitas tertentu. Pemikiran radikal akan mendorong hasrat untuk menemukan akar seluruh kenyataan di dunia ini. Berpikir radikal adalah wujud berpikir secara mendalam.

2. Mencari asas

Karakter ini adalah mencari asas yang paling hakiki dengan berupaya menemukan sesuatu yang menjadi esensi realitas. Maka akan diketahui dengan pasti keadaan realitas tersebut.

3. Memburu kebenaran

Kebenaran yang hendak dicapai adalah kebenaran yang tidak meragukan, oleh sebab itu ilmu ini selalu terbuka mempersoalkan kembali kebenaran yang lebih hakiki. Kebenaran filsafat tidak pernah bersifat mutlak dan final, melainkan terus bergerak dari suatu kebenaran menuju kebenaran baru yang lebih pasti.

4. Mencari kejelasan

Berfilsafat berarti berupaya mendapatkan kejelasan mengenai seluruh realitas. Ciri khas penelitian filsafat adalah adanya usaha keras demi meraih kejelasan intelektual.

5. Berpikir rasional

Berpikir rasional berarti berpikir secara logis, sistematis, dan kritis. Berpikir logis menuntut pemikiran yang sistematis di mana rangkaian pemikiran yang berhubungan satu sama lain secara logis. Berpikir kritis adalah mengevaluasi argumen yang mengklaim kebenaran.

6. Memikirkan sifat umum

Sifat kajian ilmu filsafat adalah mengenai hal-hal yang bersifat umum dan yang selalu ada di sekitar kehidupan kita.

7. Hidup dalam kesadaran

Filsafat memiliki ciri selalu hidup dalam kesadaran. Aristoteles menengarai bahwa keheranan adalah sumber yang melahirkan filsafat.

8. Bersifat toleran

Pemikiran filosofis menerima kritikan dari luar, bahkan secara internal melakukan kritik internal. Maka ciri bersifat terbuka dan toleran adalah sifat filsafat.

9. Bersifat subjektif

Pemikiran manusia itu bersifat subjektif. Konsepsi filsafat juga subjektif dan terkadang tidak bisa digugat.

Cabang Ilmu Filsafat

Pembagian ilmu filsafat sejalan dengan akselerasi ilmu pengetahuan dan selalu berkembang. Secara umum pembagian cabang ilmu tersebut merupakan bidang pokok filsafat sebagai berikut:

Ontologi

Ontologi adalah ilmu yang berkaitan dengan esensi dari benda atau makhluk secara abstrak. Studi ini mempelajari hakikat tertinggi dari yang ada atau realitas.

Epistemologi

Adalah teori tentang metode atau dasar dari pengetahuan atau studi tentang hakikat tertinggi, kebenaran, dan batasan ilmu manusia. Epistemologi membahas secara mendalam segenap proses yang terlihat dalam usaha untuk memperoleh pengetahuan.

Axiologi

Axiologi adalah studi tentang hakikat tertinggi, realitas, dan arti dari nilai kebaikan, keindahan, dan kebenaran. Axiologi dibagi dalam filsafat etika atau moral yang mempelajari idealisme norma tingkah laku. Lalu filsafat keindahan tentang studi norma-norma seni.

Demikian informasi mengenai pengertian filsafat dari para ahli, karakteristik, dan cabang ilmunya. Semoga bermanfaat ya!




(nwk/nwk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads