Biosfer: Pengertian, Komponen, dan Contohnya

ADVERTISEMENT

Biosfer: Pengertian, Komponen, dan Contohnya

Noor Faaizah - detikEdu
Kamis, 30 Nov 2023 06:00 WIB
Padang Rumput Palouse
Salah satu contoh biosfer adalah padang rumput Foto: (Thinsktock)
Jakarta -

Makhluk hidup (organisme) yang ada di permukaan bumi terdiri atas tiga golongan, yaitu tumbuhan (flora), hewan (fauna), dan manusia. Tempat atau bagian dari permukaan bumi yang mendukung keberlangsungan hidup organisme dinamakan biosfer.

Dalam ilmu geografi, biosfer menjadi salah satu dari empat ruang lingkup geosfer yang terdiri atas atmosfer, litosfer, hidrosfer, dan antroposfer. Biosfer bukan hanya tempat bagi kehidupan makhluk hidup, tetapi juga memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan ekologis.

Untuk mengetahui tentang biosfer lebih dalam, yuk simak penjelasan berikut ini

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengertian Biosfer

Istilah biosfer berasal dari kata bahasa Yunani yaitu kata bios yang berarti kehidupan, dan sphere yang berarti lapisan atau lingkungan. Sehingga, arti biosfer adalah lapisan tempat tinggal makhluk hidup.

Mengutip dari buku Geografi SMA/MA Kelas XI karya Amir Khosim dan Kun Marlina Lubis, pengertian biosfer adalah sebuah sistem kehidupan yang meliputi seluruh interaksi makhluk hidup dengan lingkungannya sebagai satu kesatuan yang utuh.

ADVERTISEMENT

Selain itu, biosfer juga didefinisikan sebagai cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang makhluk hidup beserta lingkungannya.

Kehidupan makhluk hidup di Bumi tidak akan lepas dari tiga lapisan utama yaitu litosfer (lingkungan permukaan), hidrosfer (lingkungan perairan), dan atmosfer (lingkungan udara).

Ketiga lapisan tersebut saling berpadu dan saling berinteraksi membentuk lapisan makhluk hidup atau membentuk biosfer.

Menurut buku Geografi Kelas XI: Jelajah Bumi dan Alam Semesta, ruang lingkup biosfer sebagai tempat tinggal makhluk hidup mencakup 8 sampai 10 meter di atas permukaan laut dan 200 meter ke arah kedalaman laut.

Secara umum, biosfer dapat dikelompokkan menjadi dua kategori biosiklus (biocycle) lingkungan hidup yaitu biosiklus daratan dan biosiklus perairan.

Biosiklus daratan terdiri atas bagian-bagian yang lebih kecil yang disebut dengan bioma atau bentang lahan (landscape).

Dalam tiap bioma, lahan memiliki karakteristik yang khas berdasarkan kondisi iklim atau abiotiknya serta didominasi oleh flora dan fauna tertentu. Flora dan fauna yang hidup di dalamnya dikenal dengan biota.

Dengan demikian, pengertian biosfer adalah istilah yang mencakup seluruh lapisan atmosfer, hidrosfer, dan litosfer Bumi di mana kehidupan organisme dapat ditemukan.

Komponen Biosfer

Sebagai suatu sistem, biosfer menjadi sistem kehidupan paling besar karena merupakan gabungan dari ekosistem-ekosistem yang ada di Bumi.

Mengutip dari buku Geografi: Membuka Cakrawala Dunia Kelas XI SMA yang ditulis oleh Bambang Utoyo, terdapat komponen-komponen penyusun biosfer yang dapat diklasifikasikan ke dalam dua jenis, yaitu:

1. Komponen Biotik

Komponen yang terdiri atas bahan-bahan yang bersifat hidup. Komponen biotik terdiri atas tumbuhan sebagai produsen dan hewan sebagai konsumen. Adapun kategori hewan meliputi hewan herbivora, karnivora, omnivora, serta bakteri sebagai pengurai.

2. Komponen Abiotik

Komponen yang terdiri atas bahan-bahan tidak hidup (non hayati) yang meliputi komponen fisik serta kimia seperti tanah, air, udara, matahari, angin, dan energi.

Contoh Biosfer

Biosfer mencakup berbagai jenis bioma dengan karakteristik khasnya masing-masing. Dirangkum dari e-Modul Pembelajaran SMA Geografi Kelas XI yang ditulis oleh Cipta Suhud Wiguna, contoh-contoh biosfer di antaranya:

1. Hutan Hujan Tropis

Hutan hujan tropis adalah bioma hutan yang selalu basah atau lembab, dan memiliki keanekaragaman vegetasi/tumbuhan yang sangat tinggi dan lebat. Bioma ini dapat ditemukan di sekitar wilayah khatulistiwa (0Β°-10Β°LU/LS), contohnya hutan Amazon dan hutan Kalimantan.

2. Gurun Sahara

Gurun Sahara adalah contoh biosfer yang ekstrem, dimana kondisi iklim yang keras membatasi kehidupan. Meskipun demikian, masih ada organisme yang telah beradaptasi dengan kondisi gurun, contohnya kaktus (tumbuhan xerofit) dan hewan yang memiliki mekanisme penyimpanan air seperti unta.

3. Padang Rumput

Stepa atau padang rumput merupakan ekosistem yang didominasi oleh vegetasi berbagai jenis rumput dan tidak ada pohon dan semak-semak besar. Contohnya padang rumput Serengeti yang terletak di Tanzania dan Kenya. Padang rumput Serengeti adalah rumah bagi beberapa migrasi hewan terbesar di dunia, seperti rusa, zebra, kerbau, dan jerapah.

4. Tundra

Tundra adalah biosfer yang dapat ditemukan di wilayah kutub utara. Bioma ini memiliki tanah beku yang sebagian besar didominasi tumbuhan lumut, liken, dan hewan seperti lemming dan rusa kutub.




(pal/pal)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads