- Pengertian Perbandingan Senilai
- Syarat Perbandingan Senilai 1. Nilai perbandingan tetap, jika suku-suku dikalikan dengan bilangan yang sama. 2. Hasil perkalian antara suku tepi dengan suku tepi lainnya sama dengan hasil perkalian dari suku tengah dengan suku tengah lainnya. 3. Jika kedua suku muka dipertukarkan, maka suku belakang harus dipertukarkan juga. 4. Jumlah atau selisih dari suku muka dibandingkan jumlah atau selisih dari suku belakang, sama dengan perbandingan suku-suku yang seletak.
- Contoh Soal Perbandingan Senilai
Perbandingan adalah proses membandingkan dua besaran jenis. Perbandingan tidak memiliki satuan dan hasil dari perbandingan nilai berupa perbandingan dalam bentuk yang paling sederhana.
Salah satu jenis perbandingan yang sering ditemui bersifat senilai. Dikatakan senilai karena angka dalam perbandingan sebanding. Peningkatan salah satu variabel akan diikuti yang lain.
Contoh penggunaan perbandingan senilai pada kehidupan sehari-hari seperti jarak yang ditempuh oleh benda berkecepatan tetap, pembuatan skala dalam peta, dan harga barang sesuai dengan jumlah barang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengertian Perbandingan Senilai
Dikutip dari buku berjudul Rangkuman Matematika SMP yang ditulis oleh Nurjanah, S. Si, perbandingan senilai adalah perbandingan yang memiliki nilai yang sama. Artinya, jika nilai awalnya semakin besar maka nilai akhir juga membesar. Sebaliknya, jika nilai awal semakin kecil menyebabkan nilai akhir semakin kecil.
Misalnya:
![]() |
a sebanding dengan p
b sebanding dengan q
Syarat Perbandingan Senilai
Dikutip dari buku berjudul Kumpulan Soal Matematika Matematika SMP/MTs Kelas VII yang ditulis oleh Budi Suryatin dan R. Susanto Dwi Nugroho, berikut ini beberapa syarat perbandingan senilai:
1. Nilai perbandingan tetap, jika suku-suku dikalikan dengan bilangan yang sama.
Contohnya:
a dan b = suku muka
c dan d = suku belakang
a dan d = suku tepi
b dan c = suku tengah
a : b = c : d, maka ax : bx = c : d (x β 0)
a : b = cp : dp (pβ 0)
a/y : b/y = c : d (yβ 0)
a : b = c/x : d/x (xβ 0)
2. Hasil perkalian antara suku tepi dengan suku tepi lainnya sama dengan hasil perkalian dari suku tengah dengan suku tengah lainnya.
a : b = c : d β ad = bc
Contoh:
Jika 2 : 3 = 8 : 12, maka 2 x 12 = 3 x 8
3. Jika kedua suku muka dipertukarkan, maka suku belakang harus dipertukarkan juga.
a : b = c : d β b : a = d : c
4. Jumlah atau selisih dari suku muka dibandingkan jumlah atau selisih dari suku belakang, sama dengan perbandingan suku-suku yang seletak.
Jika a : b = c : d, maka
(a + b) : (c + d) = b : d = a : c dan
(a - b) : (c - d) = b : d = a : c
Contoh Soal Perbandingan Senilai
Dikutip dari buku berjudul Rumus Pintar Matematika SMP yang ditulis oleh Sandy Fahamsyah, S.Si, berikut ini beberapa contoh soal perbandingan senilai agar kamu lebih memahaminya.
1. Harga 8 permen adalah Rp 1.600,00. Berapa harga 5 buah permen?
Terdapat dua cara untuk menyelesaikan soal perbandingan senilai, berikut ini cara yang bisa kamu gunakan.
Cara Pertama:
8 permen = Rp 1.600,00
5 permen = Rp 1.600,00 : 8 = Rp 200,00
5 permen = 5 x Rp 200,00 = Rp 1.000,00
Cara Kedua:
8 permen = Rp 1.600,00
5 permen = 5/8 x Rp 1.600,00 = Rp 1.000,00
2. Sebuah perusahaan konveksi membutuhkan 130 meter kain untuk membuat 40 potong baju. Jika tersedia 312 meter kain maka dapat dibuat baju sebanyak....
Penyelesaian:
p1 = 130 m β n1 = 40 potong
p2 = 312 m β n2 = ...
Panjang kain sebanding dengan banyak potongan baju, maka diperoleh:
n2/n1 = p2/p1
n2/40 = 312/130
n2 = 312/130 x 40
n2 = 24/10 x 40
n2 = 96 potong
Jadi, 312 meter kain dapat dibuat baju sebanyak 96 potong.
3. Jika harga 17 botol minuman adalah Rp 22.100, maka harga 40 botol adalah ...
Penyelesaian:
N1 = 17 botol β H1 = 22.100
N2 = 40 botol β H2 = ...
Harga berbanding lurus dengan jumlah botol, maka diperoleh:
H2/H1 = N2/N1
H2 = 40/17 x 22.100
H2 = 52.000
Demikian penjelasan tentang perbandingan senilai. Semoga bermanfaat dan membantumu belajar ya detikers.
(row/row)