Panjang pendeknya bunyi disebut juga dengan pola irama. Pada seni musik, panjang pendeknya bunyi atau pola irama termasuk salah satu dari unsur musik. Unsur musik terdiri dari irama, melodi, harmoni, dan ekspresi sebagai satu kesatuan.
Yuk simak penjelasan tentang pola irama, termasuk jenis-jenisnya.
Panjang Pendeknya Bunyi Disebut Apa?
Dikutip dari eprints Universitas Yogyakarta, pola irama adalah pola panjang pendeknya serta keras lunaknya nada pada musik. Dalam hal ini, pola irama dapat diartikan sebagai uraian tentang model, bentuk, atau struktur ritme yang terdapat dalam suatu komposisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut sebuah jurnal yang berjudul Meningkatkan Kemampuan Bernyanyi Siswa Melalui Cooperative Learning di SMP Negeri 1 Tiumang Kabupaten Dharmasraya dalam e-Journal Universitas Negeri Padang (UNP), irama merupakan panjang pendek dan tinggi rendah nada serta pola-pola yang ada pada birama.
Kuat lemahnya bunyi dibatasi garis birama. Birama ditandai dengan tanda birama. Birama 2/4 dapat diartikan dua ketukan setiap birama. Birama 3/4 adalah setiap birama terdiri atas tiga ketukan. Birama 4/4 berarti setiap birama terdiri atas empat ketukan.
Panjang Pendeknya Bunyi Dihitung Berdasarkan Apa?
Dikutip dari buku Mandiri Belajar Tematik Kelas 2 Semester 2 (2021), panjang pendeknya suatu bunyi dapat dihitung berdasarkan ketukan. Ketukan di dalam lagu bisa dilakukan dengan cara bertepuk tangan.
Panjang Pendek bunyi dapat ditandai dengan menggunakan simbol, berikut ini simbol yang biasa digunakan:
- Bunyi panjang ditandai dengan simbol (____)
- Bunyi pendek ditandai dengan (.)
Berikut ini contoh penggunaan simbol panjang pendek bunyi pada penggalan lagu:
![]() |
Jenis Pola Irama
Dikutip dari buku Ajar Seni Musik (2023), berikut ini jenis-jenis pola irama:
1. Pola irama rata
Pola irama rata memiliki susunan panjang pendek bunyi yang pulsanya terbagi rata. Pulsa adalan rangkaian denyutan berulang yang berlangsung secara teratur yang dapat dihayati dalam musik.
2. Pola irama tidak rata
Pola irama tidak terdiri dari susunan panjang pendek bunyi yang berbeda. Pulsa atau ketukan yang dapat didengar pada pola irama ini tidak terbagi sama.
3. Pola irama sinkop
Pola irama sinkop merupakan salah satu jenis pola irama dengan tempat aksen yang kuat. Pola irama sinkop biasa berpindah ke tempat pulsa yang tidak memiliki aksen ataupun tekanan yang ekstra.
Demikian penjelasan tentang panjang pendeknya bunyi atau yang disebut dengan pola irama. Semoga bermanfaat dan memudahkan kamu belajar ya.
(row/row)