.webp)
Ada banyak contoh seni rupa terapan yang dapat kita temui di sekitar rumah maupun lingkungan tempat tinggal, lho. Ini karena seni rupa terapan disebut mengutamakan kegunaan praktis yang dimilikinya di samping nilai keindahannya.
Lantas, seperti apa contoh seni rupa terapan? Sebelum mengetahui contohnya, mari pahami terlebih dahulu penjelasan mengenai seni rupa terapan ini.
Pengertian Seni Rupa Terapan
Dikutip dari buku Pembelajaran Seni Budaya SD oleh Arina Restian, dkk, seni rupa terapan adalah karya seni rupa yang memiliki nilai kegunaan (fungsional) sekaligus nilai keindahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di satu sisi, seni rupa terapan memperlihatkan nilai keindahan yang dimilikinya. Di sisi lain, karya seni ini punya nilai fungsional yang bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Menurut buku modul Pengetahuan Dasar Seni Rupa oleh Sofyan Salam, dkk, seni rupa terapan merupakan karya seni rupa bersifat praktis yang dibuat untuk memenuhi fungsi atau kegunaan tertentu.
Aspek fungsional disebutkan merupakan faktor utama yang mendasari penciptaan karya seni rupa terapan ini. Dengan kata lain, karya seni ini lahir karena adanya dorongan untuk memudahkan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Dalam upaya pemenuhan kebutuhan yang bersifat praktis, manusia juga mau keinginan estetiknya terpenuhi. Karena itu, karya seni rupa terapan ini menawarkan pula nilai keindahan di samping aspek kegunaan.
Sederhananya, seni rupa terapan adalah karya seni rupa yang memiliki nilai keindahan serta nilai kegunaan praktis. Tujuan karya seni rupa ini selain untuk memuaskan keinginan estetika, tapi juga untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Jenis-jenis Seni Rupa Terapan
Seni rupa terapan terbagi menjadi beberapa jenis berdasarkan fungsi, wujud, serta bentuknya. Berikut penjelasannya:
1. Berdasarkan Fungsi
Seni rupa terapan sebagai fungsi praktis atau kegunaan, yakni karya yang dijadikan untuk benda pakai selain memiliki nilai hias.
Contoh seni rupa terapan berdasarkan fungsi, seperti meja, kursi, lemari, ranjang, alat makan, perhiasan, anyaman, hingga kendi.
Seni rupa terapan sebagai fungsi estetis atau keindahan, yaitu karya seni yang hanya digunakan sebagai benda hias.
Contoh seni rupa terapan sebagai fungsi estetika, yakni karya yang dibuat untuk penghias dinding atau ruangan seperti topeng, vas bunga, guci, sampai pot tanaman.
2. Berdasarkan Wujud
Seni rupa terapan dua dimensi, yaitu karya seni rupa yang punya ukuran panjang dan lebar. Serta karya seni ini hanya terlihat dari satu arah.
Contoh seni rupa terapan dua dimensi, seperti kain tenun, kain batik, poster, spanduk, serta brosur.
Seni rupa terapan tiga dimensi, yakni karya seni rupa yang memiliki ukuran panjang, lebar, dan tinggi. Dengan kata lain, karya seni rupa ini punya volume atau ruang sehingga bisa dilihat dari berbagai arah.
Contoh seni rupa terapan tiga dimensi, seperti rumah, mobil, motor, gedung, hingga arsitektur.
Itu tadi sederet contoh seni rupa terapan berdasarkan jenis-jenisnya. Jadi, sekarang kamu sudah tahu bukan apa saja yang termasuk seni rupa terapan?
(fds/fds)
