.webp)
Astronom menyatakan sebuah "komet iblis" raksasa segera melintasi Bumi untuk pertama kalinya setelah tujuh dekade. Menariknya, masyarakat umum bisa melihat komet saat melintas langit hanya dengan teropong bahkan dengan mata telanjang!
Hal tersebut dikarenakan komet iblis ini sangat terang dibandingkan dengan komet lainnya. Dikutip dari ABC News, Selasa (31/10/2023), diketahui komet ini secara resmi dikenal dengan nama 12P/Pons-Brooks.
Namun, mengapa bisa mendapat julukan Komet Iblis ya? Simak penjelasannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Asal Usul Nama Komet Iblis
Pada dasarnya, komet terdiri dari debu, gas beku, es, dan bebatuan yang terikat karena pembentukan tata surya. Semakin dekat dengan matahari, suhu pada komet akan menghangat dan warnanya menjadi cerah.
Sedangkan es akan berubah menjadi gas dan menghilangkan debu. Debu akan berubah membentuk ekor yang kerap diasosiasikan dengan komet.
Sebelumnya disebutkan bila komet iblis akan sangat terang dibandingkan yang lainnya, hal ini berhubungan dengan dua letusan besar yang terjadi pada Juli dan Oktober 2023.
Dr Theodore Kareta, peneliti di Observatorium Lowell di Flagstaff, Arizona menyatakan tidak banyak komet yang mengalami ledakan beberapa kali dalam satu orbit seperti 12P/Pons-Brooks. Sehingga hal ini memungkinkan peningkatan kecerahan yang begitu kuat dan bisa dilihat langsung.
"Ledakan ini mengubah objek ini dari kondisi yang cukup redup menjadi terang sehingga Anda bisa melihatnya dengan teleskop profesional atau sesuatu yang dilihat orang dari halaman belakang rumah mereka," ujarnya.
Nama komet iblis bisa merekat pada 12P/Pons-Brooks dikarenakan awan kabur yang hadir di inti komet ini memiliki bentuk yang tidak biasa. Bentuk ini seperti dua tanduk yang ternyata terdiri dari gas dan es.
Tanduk ini juga berasal karena 12P/Pons-Brooks mengalami banyak letusan dalam beberapa waktu. Padahal bila melihat sejarah penamaannya, 12P/Pons-Brooks diketahui mengarah kepada dua sosok yakni Jean-Louis Pons yang menemukannya pada tahun 1812 dan William Robert Brooks di tahun 1883.
Tidak Membahayakan Bumi
Diketahui, 12P/Pons-Brooks termasuk dalam komet tipe Halley yang memiliki periode orbit antara 20-200 tahun. Dalam kasusnya, komet ini melewati Bumi setiap 71 tahun sekali.
Dengan demikian, komet ini terakhir kali terlihat pada tahun 1954 dengan diameter setidaknya 17 kilometer menurut para ilmuwan. Meskipun nama dan ukurannya mengancam, para ahli mengatakan 12P/Pons-Brooks tidak menimbulkan ancaman apapun bagi Bumi dan manusia.
Diperkirakan akan terlihat pada 2 Juni 2024 menjadi momen yang tepat bagi manusia menikmati objek langit. Komet ini akan melintasi Meksiko, Amerika Serikat, dan Kanada.
Komet 12P/Pons-Brooks bisa terlihat dengan mata telanjang dengan satu syarat, yakni tidak ada awan pada malam itu. Sehingga keindahan komet ini bisa dinikmati dengan maksimal.
(det/nah)
