Demokrasi: Definisi, Tujuan, Prinsip, Ciri-ciri, Jenis, Hingga Contohnya

ADVERTISEMENT

Demokrasi: Definisi, Tujuan, Prinsip, Ciri-ciri, Jenis, Hingga Contohnya

Azkia Nurfajrina - detikEdu
Sabtu, 14 Okt 2023 07:45 WIB
Pesta demokrasi Pemilu 2014 baru saja dimulai sejumlah warga antusias mendatangi TPS sejak pagi dikawsan Jati Baru, Tanah Abang Jakarta pusat, Rabu (9/4/2014). Hari ini dimulai secara serentak Pemilu Legislatif di seluruh Indonesia. detik/file
Foto: Dikhy Sasra
Jakarta -

Pernahkah detikers mendengar kata demokrasi? Sebagian dari kamu mungkin sudah tak asing lagi dengan istilah ini. Tapi, sebagian yang lain bisa saja belum tahu dan tidak mengerti arti dari demokrasi.

Untuk lebih memahami demokrasi lebih jelas, detikers bisa temukan pengertian, tujuan, ciri-ciri, hingga contoh demokrasi di uraian bawah ini.

Pengertian Demokrasi

Mengutip buku Demokrasi dan Hak Asasi Manusia susunan Suarlin dan Fatmawati, demokrasi secara etimologis terdiri dari dua kata bahasa Yunani, yakni 'demos' dan 'cratein' atau 'cratos'. Demos bermakna rakyat atau kekuasaan suatu tempat. Adapun cratein atau cratos berarti kekuasaan atau kedaulatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Demikian perpaduan keduanya menjadi 'demos-cratos', yang artinya bentuk pemerintahan rakyat di mana kekuasaan tertinggi terletak di tangan rakyat dan dilakukan secara langsung oleh rakyat atau lewat para wakil mereka yang dipilih melalui mekanisme pemilihan yang berlangsung secara bebas.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), demokrasi adalah bentuk atau sistem pemerintahan yang seluruh rakyatnya turut serta memerintah dengan perantaraan wakilnya.

ADVERTISEMENT

Sederhananya, definisi demokrasi seperti yang pernah diungkap oleh Abraham Lincoln, yaitu suatu pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.

Pengertian Demokrasi Menurut Para Ahli

Sejumlah ahli juga mengemukakan arti demokrasi menurut pandangan mereka. Definisi demokrasi menurut para ahli, di antaranya:

1. Josefh A Schmeter

Demokrasi adalah suatu perencanaan institusional untuk mencapai keputusan politik di mana individu-individu memperoleh kekuasaan untuk memutuskan dengan cara perjuangan kooperatif atas suara rakyat.

2. Sidney Hook

Demokrasi adalah sistem pemerintahan di mana keputusan-keputusan pemerintahan yang penting secara langsung dan tidak langsung didasarkan pada kesepakatan mayoritas yang diberikan secara bebas dari rakyat dewasa.

3. Philippe C. Schmitter dan Terry Lynn Karl

Demokrasi adalah sistem pemerintahan di mana pemerintah bertanggung jawab atas tindakan mereka di wilayah publik oleh warga negara yang bertindak secara tidak langsung melalui kompetisi dan kerja sama dengan para wakil mereka yang telah terpilih..

4. Aristoteles

Demokrasi adalah suatu kebebasan pada suatu negara, kebebasan begitu penting bagi setiap warga negara agar dapat saling berbagi kekuasaan di dalamnya.

5. Hans Kelsen

Demokrasi adalah pemerintahan oleh rakyat dan untuk rakyat.

Tujuan Demokrasi

Ada beberapa tujuan dari diterapkannya demokrasi, yakni:

- Terciptanya Kebebasan

Dengan adanya demokrasi, berarti rakyat bebas berekspresi dan dan berpendapat. Sehingga negara yang menerapkan sistem pemerintahan ini berarti memberi kebebasan kepada seluruh rakyatnya untuk menyuarakan suara, pendapat, hingga aspirasi mereka.

- Menciptakan Keadilan

Demokrasi menjamin hak-hak yang diperoleh setiap warga negara dan mengedepankan musyawarah mufakat untuk mengambil kebijakan bersama. Dengan begitu, keadilan serta ketertiban bagi rakyatnya akan tercipta.

- Rakyat Berperan dalam Pemerintahan

Karena demokrasi adalah sistem pemerintahan dari, untuk, dan oleh rakyat maka warga negara dilibatkan dalam proses menjalankan roda pemerintah dan bernegara. Dengan begitu rakyat turut berperan aktif dalam mendorong kinerja pemerintahan.

Prinsip Demokrasi

Dinukil dari buku Pendidikan Kewarganegaraan oleh A. Ubaedillah dan Abdul Rozak, demokrasi hakikatnya adalah proses bernegara yang bertumpu pada peran rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi. Demikian, pemerintahan demokrasi meliputi tiga hal dasar yang menjadi prinsipnya, yaitu:

1. Pemerintahan dari Rakyat

Maksudnya bahwa suatu pemerintahan yang sah adalah pemerintahan yang memperoleh pengakuan dan dukungan sebagian besar rakyat melalui mekanisme demokrasi seperti pemilihan umum.

2. Pemerintahan oleh Rakyat

Diartikan sebagai pemerintahan yang menjalankan kekuasaan atas nama rakyat, bukan atas dorongan pribadi, elit negara, maupun elit birokrasi. Di sisi lain, pemerintah dalam menjalankan kekuasaannya berada dalam pengawasan rakyat. Pengawasan ini bisa dilakukan secara langsung maupun tidak langsung.

3. Pemerintahan untuk Rakyat

Yang dimaksud pemerintahan untuk rakyat yakni bahwa kekuasaan yang diberikan oleh rakyat kepada pemerintah harus dijalankan untuk kepentingan rakyat. Kepentingan rakyat harus menjadi landasan utama kebijakan yang dibuat pemerintah secara demokratis.

Macam-macam Demokrasi

Ada beberapa jenis demokrasi jika dilihat dari berbagai perspektifnya, yakni sebagai berikut:

1. Demokrasi Berdasarkan Prinsip Ideologi

  • Demokrasi liberal: paham demokrasi dengan menitikberatkan pada ideologi liberalis yang cenderung mengakui kebebasan individu berdasarkan hak perseorangan dalam suatu negara.
  • Demokrasi proletariat: demokrasi yang cenderung condong pada kepentingan umum sehingga hak-hak politik rakyat dan kepentingan individunya kurang diperhatikan. Demokrasi ini didasari dengan paham sosialisme dan komunisme sehingga mementingkan kepentingan negara dan umum saja.
  • Demokrasi pancasila: paham demokrasi yang tidak hanya mencakup bidang politik saja, tetapi juga memperhatikan bidang lain seperti ekonomi, sosial, budaya. Kepentingan kesejahteraan rakyat diwujudkan dengan musyawarah dan mufakat yang mengutamakan kepentingan bersama.

2. Demokrasi Berdasarkan Penyaluran Kehendak Rakyat

  • Demokrasi langsung: di mana rakyat secara langsung dapat membicarakan dan menentukan suatu urusan politik kenegaraan. Sistem demokrasi ini mengikutsertakan seluruh rakyat dalam pengambilan keputusan negara.
  • Demokrasi tidak langsung (perwakilan): di mana aspirasi rakyat disalurkan melalui para wakil yang duduk di lembaga perwakilan rakyat.
  • Demokrasi referendum: di mana rakyat memilih para wakilnya yang duduk di parlemen. Dalam melaksanakan tugasnya, parlemen diawasi oleh rakyat melalui sistem referendum.

Ciri-ciri Demokrasi

Terdapat sejumlah ciri-ciri apakah suatu pemerintahan didasarkan oleh sistem demokrasi atau tidak. Berikut ciri-cirinya:

  • Pemerintahan didasarkan kehendak dan kepentingan seluruh rakyat
  • Hal yang berkaitan dengan kepentingan, kehendak, atau kemauan rakyat yang dituliskan dalam konstitusi dan undang-undang negara tersebut
  • Kedaulatan rakyat diwakilkan oleh orang-orang yang sudah dipilih oleh rakyat itu sendiri untuk mengatur negaranya
  • Adanya pemilihan umum (pemilu) yang dilaksanakan untuk memilih pihak dalam pemerintahan
  • Partai politik menjadi media atau sarana untuk menjadi bagian dalam melaksanakan sistem demokrasi
  • Adanya pembagian dan pemisah kekuasaan
  • Adanya tanggung jawab dari pihak yang sudah dipilih untuk ikut dalam pelaksanaan suatu sistem demokrasi.

Contoh Demokrasi

Indonesia adalah negara yang menganut sistem pemerintahan demokrasi. Contoh praktik demokrasi di negara ini bisa dilihat dari:

  • Diadakannya pemilu untuk memilih calon wakil rakyat yang duduk di bangku parlemen
  • Rakyat ikut serta mencoblos atau memilih para wakilnya dalam pemilu
  • Pembuatan undang-undang yang menjadi kebijakan dan dasar negara diwakili oleh dewan perwakilan rakyat (DPR).

Itulah penjelasan mengenai demokrasi, mulai dari pengertian, tujuan, prinsip, hingga contohnya. Jadi, detikers sekarang sudah memahami apa yang dimaksud demokrasi, bukan?




(fds/fds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads