.webp)
Dalam dunia tulisan dan berpikir, terdapat aspek penting yang sering kali menjadi penutup yang kuat untuk sebuah karya, yaitu kesimpulan. Seperti yang ada di laporan penelitian, seringkali kita menemukan kesimpulan di bagian akhir. Apakah detikers tahu apa itu kesimpulan?
Kesimpulan bukan hanya sekedar rangkuman dari apa yang telah dibahas sebelumnya. Namun juga merupakan titik akhir yang memberikan pemahaman yang lebih dalam kepada pembaca.
Oleh karena itu, kesimpulan adalah elemen penting dalam tulisan yang memungkinkan penulis untuk memberikan titik akhir yang kuat bagi pembaca.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu Kesimpulan?
Kesimpulan dapat dianggap sebagai hasil akhir dari suatu pemikiran atau argumen yang telah disajikan dalam sebuah karya. Ini adalah bagian dimana penulis dapat merangkum temuan utama dan memberikan pandangan akhir yang meyakinkan kepada pembaca.
Kesimpulan seringkali mengandung sintesis dari poin-poin penting yang telah dijelaskan sebelumnya dalam tulisan.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kesimpulan berarti sebagai ikhtisar (dari uraian, pidato, dan sebagainya). Kesimpulan dianggap sebagai kesudahan pendapat (pendapat terakhir yang berdasarkan pada uraian sebelumnya) atau bisa juga dimaknakan sebagai keputusan yang diperoleh berdasarkan metode berpikir induktif atau deduktif.
Menurut Erwin Widiasworo dalam bukunya yang berjudul Menyusun Penelitian Kuantitatif untuk Skripsi dan Tesis, kesimpulan adalah intisari dari hasil penelitian dan pernyataan mengenai hubungan hasil penelitian dengan hipotesis dan kesimpulan haru memiliki dasar yang kuat.
Mengingat, dasar yang kuat telah diuraikan dalam pembahasan sehingga kesimpulan dapat dikatakan sebagai intisari pembahasan.
Tujuan dari adanya kesimpulan adalah untuk memberitahu dan mengulang kembali kepada pembaca atas apa ringkasan atau arti dari pembahasan yang diuraikan sebelumnya. Sehingga, kesimpulan membantu pemahaman yang lebih dalam dengan menghubungkan kembali poin-poin penting dan menunjukkan bagaimana semuanya saling terkait.
Ciri-ciri Kesimpulan yang Baik
Sebuah kesimpulan yang kuat memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari bagian lain dalam tulisan. Beberapa ciri-ciri kesimpulan yang baik adalah:
- Kesimpulan harus mencakup jawaban dari hipotesis
- Kesimpulan dibuat secara jelas dan tegas, berupa penulisannya yang efektif
- Memakai kosakata yang baku
- Kesimpulan dinyatakan secara singkat dan padat
- Memuat intisari tulisan
- Kesimpulan didasarkan pada data. Usahakan tidak menulis informasi baru pada kesimpulan.
- Pesannya dapat tersampaikan dengan baik
- Hindarkan angka statistik dalam kesimpulan karena lebih mengacu pada penegasan poin-poin penting
- Hindarkan kesimpulan yang bersifat pesanan atau harapan
Bagaimana Langkah-Langkah Menarik Kesimpulan?
Proses penarikan kesimpulan merupakan tahapan perumusan makna dari hasil penelitian yang diungkap dengan kalimat yang singkat, padat, mudah dipahami.
Menurut Mukhtazar dalam buku Prosedur Penelitian Pendidikan menyatakan bahwa dalam proses penarikan kesimpulan perlu melakukan peninjauan secara berulang-ulang untuk mengetahui kebenarannya. Selain itu, melihat pula konsistensi serta relevansinya terhadap bahasan sebelumnya yang mencakup judul, tujuan, dan perumusan masalah.
Merumuskan kesimpulan adalah proses mendeskripsikan temuan yang diperoleh berdasarkan hasil pengujian hipotesis. Langkah-langkah dalam proses penarikan kesimpulan adalah:
- Menguraikan garis besar permasalahan. Pahami materi secara mendalam.
- Mengidentifikasi poin-poin utama dengan cara memberikan ringkasan tentang segala sesuatu yang telah diuraikan pada tiap bab-bab sebelumnya
- Hindari pengulangan, tuliskan hasil interpretasi dan analisis bahasan sebelumnya seperti dari kajian pustaka atau data.
- Menghubungkan kembali setiap kelompok data dengan permasalahannya
- Menjelaskan tentang arti dari sebab-akibat tertentu yang tercantum dalam kesimpulan baik secara teoritik maupun secara praktis.
(pal/pal)
