.webp)
- Daftar 10 Tradisi Unik Hari Kemerdekaan 17 Agustus 1. Obor Estafet, Semarang 2. Tradisi Pacu Kude, Aceh 3. Lomba Dayung, Banjarmasin 4. Lomba Sampan Layar, Batam 5. Telok Abang, Palembang 6. Barikan, Malang 7. Tirakatan, Jawa 8. Pawai Jampana, Bandung 9. Peresean, Lombok 10. Sepakbola Durian, Kebumen
Tepat 17 Agustus 2023 Indonesia merayakan hari kemerdekaannya yang ke-78. Nah apakah detikers tahu, beberapa daerah mengadakan tradisi unik untuk memperingati hari kemerdekaan 17 Agustus?
Di samping menghias dan mendekorasi tempat tinggal, daerah-daerah di Indonesia juga membuat perayaan meriah. Mulai dari pacu kuda, estafet obor, hingga sepakbola durian, lho!
Penasaran? intip 10 tradisi unik hari kemerdekaan 17 Agustus berikut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daftar 10 Tradisi Unik Hari Kemerdekaan 17 Agustus
1. Obor Estafet, Semarang
Di Kelurahan Papandayan, Kecamatan Gajahmungkur, Semarang, Jawa Tengah, masyarakat melakukan lari obor estafet.
Peserta dalam lomba lari obor estafet adalah para atlet terbaik di Semarang. Adapun alasan penggunaan obor karena obor dianggap sebagai simbol semangat dari para pahlawan saat memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia.
2. Tradisi Pacu Kude, Aceh
Tradisi yang sudah dilakukan oleh masyarakat Aceh ini merupakan permainan rakyat sejak masa kolonial Belanda. Setelah Indonesia merdeka, permainan ini secara resmi diambil alih oleh pemerintah setempat.
Sejak saat itu, pemerintah dan masyarakat Aceh menganggap bahwa Pacu Kude merupakan simbol dari perjuangan rakyat untuk mendapatkan kemerdekaan. Tradisi Pacu Kude terus digalakkan dalam rangka merayakan HUT RI setiap tahunnya.
Kuda yang ikut serta dalam pacuan ini berasal dari enam daerah, yaitu Aceh Tengah yang merupakan tuan rumah, Bener Meriah, Gayo Lues, Aceh Tenggara, Aceh Besar, dan Sumatera Barat. Adapun kuda yang khusus dijadikan pacuan adalah hasil persilangan antara kuda Australia dan kuda Gayo.
3. Lomba Dayung, Banjarmasin
Lomba Dayung Perahu Naga rutin meramaikan HUT RI. Acara ini telah digelar sejak tahun 1924 di Sungai Martapura.
Di samping merayakan ulang tahun kemerdekaan, acara ini juga untuk menyaring bibit-bibit pendayung andal.
Awalnya acara ini memang hanya diperuntukkan bagi warga setempat, namun karena semakin terkenal, pesertanya pun semakin beragam.
4. Lomba Sampan Layar, Batam
Tradisi unik hari kemerdekaan 17 Agustus lainnya ialah lomba sampan layar. Diselenggarakan sejak tahun 1965, lomba ini biasanya dilaksanakan setelah upacara peringatan HUT RI.
Lomba sampan layar, menurut situs Indonesia Travel Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, sangat meriah. Akan ada banyak perahu kayu warna-warni yang berlayar dan membuat suasana kian semarak.
Karena kepopuleran acara ini, penonton tidak hanya datang dari warga Batam, tapi juga wisatawan domestik hingga mancanegara.
5. Telok Abang, Palembang
Telok abang adalah mainan khas bulan Agustus incaran masyarakat. Mainan dari gabus ini dibentuk menjadi kapal laut, pesawat terbang, atau kereta,
Selain gabus yang berwarna kuning serta berbagai kertas yang ditempelkan sebagai hiasan, Telok Abang juga dilengkapi dengan telur rebus. Uniknya, telur tersebut dicat dengan warna merah, kemudian ditancapkan di bagian tengah kapal.
6. Barikan, Malang
Barikan adalah sebuah tradisi yang dilakukan oleh warga Malang setiap malam hari menjelang 17 Agustus. Acara ini merupakan syukuran di setiap kampung atau lingkungan warga.
Dalam acara ini, akan ada acara doa bersama, renungan kemerdekaan, menyanyikan lagu kebangsaan, dan makan bersama. Acara ini dilakukan sebagai wujud syukur serta ajang silaturahmi untuk mempererat persaudaraan antar tetangga.
7. Tirakatan, Jawa
Serupa dengan barikan, tirakatan adalah tradisi wajib yang biasa dilakukan setiap tanggal 16 Agustus malam. Acara ini biasanya dihadiri oleh para sesepuh dan pejabat desa, serta warga setempat.
Susunan acaranya meliputi pembacaan sajak atau mengenang jasa pahlawan, mengheningkan cipta, doa bersama, lalu kemudian dilanjutkan dengan makan bersama satu kampung.
Biasanya, dalam acara ini juga akan ada penyerahan hadiah untuk berbagai macam lomba yang sudah diadakan sebelumnya.
8. Pawai Jampana, Bandung
Selanjutnya adalah tradisi unik dari Bandung, Jawa Barat. Dalam menyambut HUT RI, masyarakat kota kembang ini akan mengadakan pawai yang disebut sebagai Pawai Jampana.
Dalam pawai ini akan ada tandu besar yang berisi aneka hasil bumi, hasil kerajinan masyarakat setempat, serta berbagai macam makanan. Tandu tersebut akan dibawa oleh empat orang.
Hasil bumi yang ada pada tandu tersebut kemudian akan diperebutkan oleh peserta pawai dan warga yang ikut menyaksikan pawai. Lalu, makanan yang juga ada pada tandu akan disantap bersama-sama.
9. Peresean, Lombok
Dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI, Lombok menggelar lomba Peresean yang menghadirkan pepadu-pepadu (jagoan) terkenal untuk adu ketangkasan. Peresean sendiri merupakan kesenian tradisional masyarakat Suku Sasak Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Tradisi ini mempertemukan pepadu dari berbagai pelosok Lombok untuk beradu ketangkasan dan saling serang dengan senjata rotan dan perisai yang terbuat dari kulit sapi atau kerbau.
Meskipun termasuk dalam kesenian tradisional yang ekstrim, Peresean memiliki pesan moral tentang persaudaraan dan sikap ksatria seorang laki-laki yang diuji melalui permainan ini.
10. Sepakbola Durian, Kebumen
Terakhir, ada tradisi sepakbola durian dari Kebumen, Jawa Tengah. Karena cukup ekstrim, perlombaan ini biasanya hanya diikuti oleh orang tertentu misalnya anggota laskar Densus 99 dan anggota forum spiritual.
Sebelum perlombaan pun akan diadakan doa bersama untuk keselamatan para peserta.
Itulah 10 tradisi unik perayaan hari kemerdekaan 17 Agustus di berbagai daerah. Bagaimana tradisi di daerahmu, detikers?
(nir/faz)
