- 6 Rumah Tertua di Dunia: 1. ΓatalhΓΆyΓΌk di Turki - Berusia 9.500 Tahun 2. Choirokoitia di Siprus - Berusia 9.025 Tahun 3. Sassi di Matera, Italia - Berusia 9.000 Tahun 4. Knap of Howar di Orkney, Skotlandia - Berusia 5.700 Tahun 5. Shahr-e Sukhteh di Iran - Berusia 5.200 Tahun 6. Harappa dekat Sahiwal di Pakistan - Berusia 4.600 Tahun
Peradaban manusia turut menciptakan berbagai bangunan seperti rumah sebagai tempat tinggal. Sejak dahulu hingga kini, rumah memiliki ciri khas yang berbeda-beda di setiap negara, begitu juga dengan bahan-bahan bangunannya.
Di banyak film mungkin kita pernah melihat rumah ribuan tahun lalu hanya tersusun dari batu-batu dan beratap dedaunan atau ranting pohon. Sejarah mencatat, rumah juga tak hanya untuk tempat tidur bagi manusia, tetapi juga untuk fungsi lain seperti pertanian dan peternakan.
Namun, rumah mana yang tercatat paling tua di dunia? Berikut ini beberapa rumah yang dianggap paling tua menurut situs AZ Animals.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
6 Rumah Tertua di Dunia:
1. ΓatalhΓΆyΓΌk di Turki - Berusia 9.500 Tahun
Catalhoyuk adalah rumah pemukiman zaman batu dan tembaga tua yang terletak di dekat Konya di Turki. Arkeolog mencatat tempat tinggal ini telah berusia 9.500 tahun.
Dulu, kota ini menampung hingga 10.000 orang, tetapi sekitar lebih dari 8.000 tahun yang lalu telah ditinggalkan. Rumah-rumah di Catalhoyuk terbuat dari batu bata lumpur yang dijemur dan ditumpuk satu sama lain. Akibat pengelompokan ini, atap digunakan sebagai jalan setapak dengan pintu yang biasanya menembus langit-langit.
2. Choirokoitia di Siprus - Berusia 9.025 Tahun
Di Choirokoitia, terdapat reruntuhan rumah yang berumur 9.025 tahun. Rumah-rumah di Choirokoitia umumnya menampilkan gaya neolitik prakeramik yang ada di Siprus saat itu.
Rumah-rumah di sana terbuat dari batu bata lumpur. Beberapa rumah melingkar dipusatkan di ruang terbuka yang digunakan untuk tugas sehari-hari.
3. Sassi di Matera, Italia - Berusia 9.000 Tahun
Sassi di Matera terletak di dua bagian di kota Matera, Italia. Rumah-rumah di sana diperkirakan berusia sekitar 9.000 tahun.
Rumah-rumah di Sassi di Matera adalah beberapa rumah tertua di Eropa dan pertama kali dimulai dengan ukiran tangan pada batu oleh penduduk Zaman Batu.
4. Knap of Howar di Orkney, Skotlandia - Berusia 5.700 Tahun
Selanjutnya ada Knap of Howar di Skotlandia yang merupakan tanah pertanian aktif era Neolitik, sekitar 5.700 tahun yang lalu. Di sana, ada dua bangunan yang setidaknya satu berfungsi sebagai rumah. Tempat tinggal ini berdinding batu dan mungkin beratap jerami.
Di dalam rumah-rumah tua ini terdapat bangku dan lemari dari batu yang masih ada sampai sekarang. Ada juga perapian di dalam gedung.
5. Shahr-e Sukhteh di Iran - Berusia 5.200 Tahun
Shahr-e Sukhteh adalah kota zaman perunggu di Iran yang diciptakan oleh Budaya Helmand sekitar 5.200 tahun yang lalu. Rumah-rumah di Shahr-e Sukhteh semuanya terletak di bagian kota yang didedikasikan khusus untuk perumahan.
Rumah-rumah ini serta bangunan di sana terbuat dari batu bata lumpur. Batu bata ini kemudian ditutup dengan ilalang yang mengandung kapur.
6. Harappa dekat Sahiwal di Pakistan - Berusia 4.600 Tahun
Harappa di Pakistan adalah pemukiman yang berisi rumah-rumah yang sudah dihuni sekitar 4.600 tahun yang lalu. Tempat ini menjadi pusat budaya yang tersebar luas dan dianggap sebagai salah satu dari 5 tempat lahir peradaban.
Peradaban Lembah Indus membangun kota meskipun budaya ini mungkin mati pada tahun 1.300 SM karena tanahnya menjadi semakin gersang.
Di Harappa, sebagian kota didedikasikan untuk rumah-rumah di dekat area pemandian, saluran air, dan sumur. Batu bata lumpur yang dijemur membuat sebagian besar reruntuhan meskipun rumah-rumah terbaru dibuat dengan batu bata panggang.
(faz/twu)