Jadi Titik Terdalam Laut, Berapa Kedalaman Palung Mariana yang Sebenarnya?

ADVERTISEMENT

Jadi Titik Terdalam Laut, Berapa Kedalaman Palung Mariana yang Sebenarnya?

Fahri Zulfikar - detikEdu
Selasa, 27 Jun 2023 19:30 WIB
Palung Mariana
Foto: iStock/Palung Mariana
Jakarta -

Jika titik tertinggi permukaan Bumi dari permukaan laut ada di Gunung Everest, maka titik terdalam laut ada di Palung Mariana. Lantas seberapa dalam Palung Mariana?

Palung Mariana adalah sebuah jurang di Samudra Pasifik barat yang membentang lebih dari 2.540 kilometer. Palung Mariana dikenal sebagai tempat bagi Challenger Deep atau titik terdalam yang diketahui di permukaan Bumi.


Kedalaman Palung Mariana

Melansir laman CNN, Palung Mariana memiliki kedalaman lebih dari 36.000 kaki atau sekitar 11 km di bawah air. Kedalaman ini hampir tiga kali lebih dalam dari lokasi bangkai kapal RMS Titanic di Samudra Atlantik di 3,8 km bawah laut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahkan, kedalaman ini lebih tinggi dari titik tertinggi permukaan Bumi di Gunung Everest yang hanya mencapai 8,8 km.

Meski telah diketahui kedalamannya, namun banyak ahli tetap mengatakan bahwa dasar laut tetap menjadi salah satu tempat paling misterius di alam semesta.

ADVERTISEMENT

Menurut data Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA) tahun 2022, selama puluhan ribu tahun, banyak orang telah menjelajahi permukaan laut, tetapi hanya sekitar 20% dasar laut yang telah dipetakan.

Termasuk kedalaman Palung Mariana, para peneliti terus berupaya untuk memberikan gambaran fitur-fiturnya yang semakin rinci.

Namun hal ini tidak mudah, karena luas dan dalamnya zona laut paling bawah, para ilmuwan harus mengandalkan teknologi sonar, atau akustik, untuk mencoba memberikan gambaran lengkap tentang apa yang ada di bawah.

Karena instrumentasi dan teknologi terus meningkat, perkiraan kedalaman Challenger Deep telah diperbarui pada tahun 2021 menjadi sekitar 35.876 kaki atau 10.935 meter.

Orang yang Pernah Menjelajahi Titik Terdalam Laut

Pada tahun 1960, terdapat penyelaman bersejarah yang dilakukan oleh Jacques Piccard dan Don Walsh dengan Trieste bathyscaphe yakni sejenis kapal selam penyelaman bebas.

Selama penyelaman, mereka mengatakan terpana melihat makhluk hidup di dalam sana. Padahal sebelumnya, para ilmuwan pernah membayangkan tidak mungkin ada yang bisa bertahan hidup.

"Semua prasangka kami tentang lautan terhempas keluar jendela," kata Dr. Gene Feldman, seorang ahli kelautan emeritus di NASA, yang menghabiskan lebih dari 30 tahun di badan antariksa.

Orang selanjutnya yang pernah menjelajahi titik terdalam laut ada James Cameron yakni sutradara film "Titanic".

Dia mengemudikan kapal selam ke kedalaman sekitar 35.787 kaki atau 10.908 meter, dan mencetak rekor dunia pada tahun 2012.

Kehidupan di Titik Terdalam Laut

Meski dianggap tak mungkin ada kehidupan di titik terdalam laut, karena tak ada sinar matahari dan tekanan bawah laut yang sangat mematikan, tetapi nyatanya, kehidupan tetap ada.

"Bahkan di bagian paling bawah, kehidupan tetap ada. Pada tahun 2005, organisme bersel tunggal kecil yang disebut foraminifera, sejenis plankton, ditemukan di Challenger Deep," menurut NOAA.

Penemuan di Challenger Deep ini juga termasuk singkapan bebatuan berwarna-warni dan teripang yang tinggal di dasar laut.

Selain itu, di bawah laut terdalam juga ada serangkaian gunung lumpur bawah laut dan lubang hidrotermal di Palung Mariana yang mendukung bentuk kehidupan yang tidak biasa.

"Meskipun air sangat asam dan sangat panas yang dihasilkan oleh lubang hidrotermal di gunung lumpur, spesies eksotis dan organisme mikroskopis di sana mampu bertahan hidup," lanjut keterangan NOAA.

Dengan tidak adanya sinar matahari, peneliti menuturkan makhluk-makhluk di bawah laut bisa mendapat manfaat dari air kaya nutrisi yang keluar dari lubang hidrotermal.

Media pendukung kehidupan itu dihasilkan dari reaksi kimia antara air laut dan magma yang naik dari bawah dasar laut.




(faz/nah)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads