Bunyi merupakan energi suara yang dihasilkan dari rambatan getaran melalui udara. Bunyi dapat dihasilkan dari berbagai media transmisi seperti benda cair, padat, maupun gas.
Apabila digambarkan, getaran yang dihasilkan akan berbentuk gelombang yang merambat naik turun di udara. Bunyi bisa dirasakan manusia melalui indra pendengaran, yaitu telinga.
Dalam hukum fisika, bunyi memiliki besaran. Yuk simak penjelasannya berikut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengertian Besaran Bunyi
Besaran bunyi merupakan besaran fisika yang digunakan untuk mengukur suatu gelombang frekuensi, intensitas, dan kecepatan waktu suara.
Satuan Standar Internasional yang digunakan untuk besaran bunyi adalah desibel (dB). Namun terdapat satuan bunyi yang lain tergantung sifat suara yang dicari. Di antaranya adalah sebagai berikut.
Satuan Besaran Bunyi
1. Frekuensi
Frekuensi adalah jumlah getaran yang terjadi dalam suatu detik dan diukur dalam satuan Hertz (Hz). Frekuensi suara menentukan nada suara. Apabila frekuensi semakin tinggi, maka nada suara akan terdengar lebih tinggi.
2. Amplitudo
Amplitudo merupakan besaran yang mengukur intensitas atau kekuatan suara dan diukur dalam satuan desibel (dB).
3. Waktu
Waktu digunakan dalam seluruh besaran hitungan fisika. Waktu diukur dalam satuan detik (s). Dalam besaran bunyi, waktu digunakan untuk menghitung percepatan satu siklus getaran.
Semoga tulisan ini bisa membantu Detikers makin paham tentang besaran bunyi ya.
(row/row)