Majas tidak asing lagi dalam mata pelajaran bahasa Indonesia. Tak hanya itu, majas digunakan untuk memperindah puisi, lo.
Selain itu majas memiliki banyak jenisnya, salah satunya adalah majas asosiasi. Majas asosiasi sendiri masuk dalam majas perbandingan dengan membandingkan satu dengan sesuatu yang lain.
Kelompok majas perbandingan antara lain yaitu, asosiasi, personifikasi, hiperbola, metafora, litotes, metonimia, eufemisme, dan sinekdoke.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi kira-kira apa itu majas asosiasi? Dan bagaimana ciri-cirinya?
Pengertian Majas Asosiasi
Dikutip dari Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran oleh Ferina Desuatin, SPd, majas atau disebut juga dengan gaya bahasa digunakan dalam pembentukan kalimat supaya memiliki maksud tersirat.
Adapun menurut buku Bahasa Indonesia SMP oleh Rika Lestari, SS, majas disebut juga sebagai kata-kata kiasan. Majas biasanya digunakan untuk mengungkapkan perasaan dan pikiran dengan bahasa kiasan.
Lalu apa itu majas asosiasi? Mengutip dari buku PUEBI & Sastra Indonesia oleh Redaksi Cemerlang menuliskan majas asosiasi adalah perbandingan dua hal yang hakikatnya berbeda namun sengaja dianggap sama.
Sedangkan pengertian lain dilansir dari buku Top Fokus Ulangan dan Ujian SMP dari Tim Maestro Eduka, majas asosiasi adalah perbandingan yang bersifat tersurat dengan menyatakan suatu hal dengan hal lainnya.
Ciri-ciri Majas Asosiasi
Sebelum menulis puisi dan lebih memahami majas asosiasi, berikut ciri-ciri dari majas asosiasi adalah:
- Penggunaan kata seperti bagai, bagaikan, seumpama, seperti, dan laksana.
- Majas asosiasi mengandung perumpamaan yang mustahil dilakukan.
- Menciptakan hasil imajinatif.
- Membandingkan sesuatu hal dengan hal lainnya.
- Penafsirannya bisa berbeda antara satu orang dengan lainnya.
- Mengandung perumpamaan seperti majas simile, namun perbandingan majas simile bersifat terbalik.
20 Contoh Majas Asosiasi
Berikut 20 kalimat yang mengandung majas asosiasi yang dikutip dari berbagai sumber:
- Kecantikannya seperti Dewi Sinta di dunia pewayangan.
- Rina bercerita laksana air yang mengalir, sangat lancar dan enak didengar.
- Wajahnya bagai pinang dibelah dua.
- Semangatnya bagai baja.
- Bagai laksana tak bertuan.
- Bak mencari kutu dalam ijuk.
- Bagai kambing dihalau ke air.
- Badannya seperti samson.
- Tatapannya laksana panah menghujam hatiku.
- Tatapannya seperti macan asia.
- Langkah kakimu seumpama gajah berlari.
- Wajahmu laksana sinar mentari.
- Seperti menyulam di kain lapuk.
- Hatiku perih seperti disayat sembilu.
- Perasaanku hilang bagai diterpa badai.
- Pendiriannya kuat bagaikan batu karang.
- Bagaikan harimau pulang kelaparan.
- Perbedaan kakak dan adik bagaikan langit dan bumi.
- Wataknya keras seperti batu.
- Wajahnya berseri bagaikan bunga bermekaran.
Nah itu dia 20 contoh majas asosiasi beserta pengertian dan contohnya. Semangat belajar ya detikers!
(pal/pal)