.webp)
Tyrannosaurus rex dikenal sebagai dinosaurus karnivora ganas tetapi berlengan pendek.
Tidak hanya T-rex, kerabatnya di kelompok theropoda atau dinosaurus berjari kaki tiga juga punya lengan dan tangan pendek dibandingkan dengan besar kepala dan badannya. Kenapa, ya?
Kenapa Lengan T-rex Pendek?
Hipotesis Evolusi Lengan
Penelitian Kevin Padian di jurnal Acta Paleontologica Polonica menunjukkan, lengan T-rex berevolusi jadi kecil agar tidak tergigit oleh T-rex lain saat makan bersama dan merobek mangsa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peneliti mendapati, T-rex melahap mangsa secara berkelompok, seperti ditulisnya dalam Why Tyrannosaurid Forelimbs were So Short: An Integrative Hypothesis.
Hipotesis Evolusi Kepala
Sementara itu, ahli biologi John Hutchinson dari Royal Veterinary College, University of London memperkirakan bahwa bukan tungkai depan T-rex yang berevolusi jadi pendek, melainkan kaki belakang dan kepalanya.
Hutchinson, yang mempelajari gerak pada hewan darat besar punah maupun yang masih hidup, berpendapat bahwa makin besar seekor hewan, makin kecil kaki depannya dan makin besar kepalanya.
"(T-rex khususnya) mengembangkan gigitan mematikan yang mampu menghancurkan tulang dari evolusi kepala. Jadi, dinosaurus ini benar-benar berfokus mengembangkan kemampuan fisik di bagian kepala dan mengurangi bagian lengannya," kata Hutchinson, dikutip dari Live Science.
Menurut Hutchinson, hewan predator ganas ini berevolusi di bagian tertentu fisiknya sehingga kemampuannya terspesialisasi dalam menggigit mangsa. Sementara itu, hewan yang memakan tumbuhan di darat dan bukan di pohon tinggi cenderung punya evolusi lebih merata secara fisik, tidak terspesialisasi.
Ia menjelaskan, lengan T-rex kemudian menjadi terlalu pendek untuk membantunya berburu dan menangkap mangsa. Karena itu, dinosaurus ini menggunakan giginya sebagai pengganti lengan.
Praktik T-rex ini menurut Hutchinson senada dengan cara berburu komodo modern (Varanus komodoensis). Bagian kaki belakang membantu hewan-hewan ini menstabilkan pergerakannnya.
Ia menggarisbawahi, peneliti tetap belum mengetahui penuh fungsi lengan T-rex. Bisa jadi, T-rex dan dinosaurus theropoda lainnya sudah menggunakan lengannya untuk hal penting sehari-hari semasa hidupnya. Untuk mengetahuinya, butuh lebih banyak penelitian dari fosil-fosil yang terawetkan dengan baik.
(twu/nwy)
