.webp)
Pernahkan kamu penasaran dengan misi luar angkasa yang dilakukan oleh National Aeronautics and Space Administration (NASA)? Biasanya, misi-misi luar angkasa NASA menelan biaya yang sangat besar seperti salah satunya pada program Space Shuttle.
Mengutip dari situs World Atlas, Space Shuttle merupakan misi luar angkasa termahal NASA yang pernah diselesaikan. Misi tersebut memakan biaya senilai US$ 209 miliar.
Tujuan utama dari Space Shuttle Program adalah untuk membangun International Space Station (ISS) atau Stasiun Luar Angkasa Internasional yang merupakan stasiun luar angkasa modular yang letaknya ada di orbit Bumi rendah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal yang membuat program Space Shuttle menghabiskan biaya besar adalah karena pesawat yang digunakan adalah jenis ulang-alik yang berbeda dengan pesawat pada misi Apollo.
Dalam misi Apollo, pesawat meluncur karena adanya kapsul kecil pada ujungnya, lalu kemudian dirancang untuk jatuh ke laut. Sedangkan dalam pesawat ulang-alik dirancang secara aerodinamis sehingga dapat meluncur ke tanah seperti pesawat.
Dikarenakan bagian dari pesawat ulang-alik dapat digunakan kembali, masuk akal jika biaya pembuatannya sangat mahal. Hal ini sepadan jika dibandingkan dengan biaya pembuatan tangki bahan bakar eksternal pada pesawat yang sekali meluncur.
Program Space Shuttle dengan pesawat ulang-alik berlangsung dari tahun 1972 hingga 2011. Hingga saat ini, teknologi dalam pesawat ulang-alik belum diperbarui sejak 1980-an.
5 Pesawat Ulang Alik Termahal NASA
Mengutip buku Rahasia Pesawat Antariksa oleh Seri Rahasia Alam (2010), berikut beberapa pesawat ulang-alik yang pernah meluncur ke angkasa:
1. Columbia
Pesawat ulang-alik Columbia ini meluncur ke luar angkasa pada tahun 1981. Misi pertama ini menjadi awal dari peluncuran misi berawak dengan frekuensi yang lebih sering namun biaya yang lebih minim.
2. Challenger
Challenger adalah salah satu pesawat ulang-alik yang bernasib nahas. Pada peluncurannya di tahun 1986, pesawat ini meledak dan menewaskan tujuh awak yang ada di dalamnya.
3. Discovery
Discovery diterbangkan pada 30 Agustus 1984 dan merupakan pesawat ketiga tertua yang masih dioperasikan hingga saat ini. Fungsi dari Discovery adalah untuk misi penelitian dan pemasangan Stasiun Luar Angkasa Internasional.
4. Atlantis
Pesawat ulang-alik yang satu ini merupakan pesawat keempat yang sering melakukan misi mengirim suku cadang tambahan ke Stasiun Luar Angkasa Internasional. Atlantis terhitung sudah melakukan sebanyak 27 kali penerbangan.
5. Endeavour
Pesawat ulang-alik ini adalah pesawat terakhir yang dibuat NASA. Selama misi yang dilakukan Endeavour, sudah ada 173 astronot yang diterbangkan dan jarak yang sudah ditempuh totalnya sejauh 197 juta kilometer.
Itulah pesawat-pesawat ulang alik yang telah menyelesaikan misinya terbang ke luar angkasa.
(nwk/nwk)
