Contoh Kerja Sama Bilateral-Regional-Multilateral Indonesia dengan Negara Lain

ADVERTISEMENT

Contoh Kerja Sama Bilateral-Regional-Multilateral Indonesia dengan Negara Lain

Putri Tiah Hadi Kusuma - detikEdu
Rabu, 08 Feb 2023 07:00 WIB
asean summit di singapura / singapore
Foto: Dok. Setpres
Jakarta -

Apa saja contoh kerja sama bilateral, contoh kerja sama regional dan contoh kerja sama multilateral Indonesia dengan negara lain? Simak penjelasannya berikut ini!

Sebagai bagian dari masyarakat dunia, bangsa Indonesia selalu menjalin kerja sama dengan bangsa-bangsa lain. Terdapat beberapa alasan yang melandasi bangsa Indonesia menjalin kerja sama dengan bangsa di dunia, di antaranya alasan sosial, politik, kebudayaan, pertahanan keamanan, serta ekonomi.

Secara ekonomi, bangsa Indonesia tidak akan mampu memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri. Secara sosial budaya, bangsa Indonesia adalah makhluk zoon politicon, makhluk yang suka berhubungan dengan orang lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan secara keamanan, Indonesia tidak aman jika tidak menjalin kerja sama dengan bangsa lain. Dan, secara politis, bangsa Indonesia dapat terkucilkan dari pergaulan masyarakat dunia apabila tidak mau berjalan dengan bangsa-bangsa di dunia.

Dalam kehidupan dunia internasional, kerja sama dengan bangsa lain sangat diperlukan. Apalagi di era globalisasi seperti sekarang ini. Suatu bangsa yang tidak mau menjalin kerja sama dengan bangsa lain, bangsa itu akan tertinggal jauh dari bangsa lain. oleh karena itu, kerjasama internasional merupakan suatu keharusan, demikian dikutip di Buku Ajar Mata Pelajaran Sekolah Dasar PKN & Pancasila oleh Ni Putu Candra Prastya Dewi, MPd.

ADVERTISEMENT

Berikut deskripsi berbagai bentuk kerja sama yang dilakukan Indonesia dengan negara lain, seperti dikutip di buku Explore Ilmu Pengetahuan Sosial Jilid 2 untuk SMP/MTs Kelas VIII oleh Dwi Sumpani Wati, SS; buku Pasti Bisa Geografi untuk SMA/MA Kelas XII oleh Tim Ganesha Operation; dan buku Bisnis Internasional oleh Dr Fitri Rezeki:

Kerja Sama Bilateral

Kerja sama bilateral adalah kerjasama yang dilakukan dua negara, yang bertujuan untuk membina hubungan dan menjalin kerja sama dalam berbagai bidang. Kerja sama bilateral biasanya dilaksanakan antara negara satu dengan dengan negara lain yang memiliki hubungan diplomatik.

Kerja sama bilateral dapat terjadi setelah kedua negara menandatangani persetujuan (agreement) yang dijadikan sebagai acuan. Contoh kerjasama bilateral, antara lain Indonesia dengan Jepang yang tergabung dalam Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA) sejak tahun 2008. Contoh lain kerja sama bilateral adalah kerja sama antara Indonesia dengan Arab Saudi terkait ibadah haji.

Di samping itu, beberapa contoh kerja sama bilateral yang lain, yaitu:

1. Kerja Sama Indonesia dan Singapura

Indonesia dan Singapura mengembangkan kerja sama promosi dan tujuan wisata (joint promotion and destination) di kedua negara tersebut. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan jumlah wisatawan yang datang ke Indonesia dan Singapura.

Selain itu, Pemerintah Indonesia dan Singapura juga sepakat untuk memperluas kerja sama dalam bidang pendidikan, yaitu dengan menambah kapasitas pendidikan, yaitu dengan menambah kapasitas pendidikan kejuruan. Terbaru, Indonesia-Singapura mewujudkan perjanjian ekstradisi, yakni perjanjian untuk membebaskan seorang tersangka yang ditahan di suatu negara agar dikembalikan ke negara asalnya untuk diproses hukum di negara asalnya.

2. Kerja Sama Indonesia dan Malaysia

a. Bidang pendidikan

  • Memperbanyak jumlah sekolah Indonesia di wilayah Malaysia serta memperbanyak jumlah tenaga pengajar Indonesia pada sekolah tersebut
  • Mengadakan pertukaran pelajar setiap tahunnya
  • Membangun asrama di Pulau Sebatik dan Community Learning Center (CLC) di Malaysia

b. Bidang ekonomi

  • Malaysia-Indonesia memperkuat pemasaran, meningkatkan kapasitas perdagangan, memfasilitasi untuk menuju perdagangan yang adil, serta ikut berpartisipasi mewujudkan misi investasi dan bisnis kelapa sawit. Hal ini dibuktikan Indonesia-Malaysia menjadi produsen utama kelapa sawit dunia.

c. Bidang keamanan

  • Indonesia dan Malaysia melakukan latihan gabungan yang difokuskan terhadap pengamanan perbatasan negara masing-masing.
  • Membuat satelit mikro ditujukan untuk memantau kondisi negara masing-masing.

3. Kerjasama Indonesia-Amerika Serikat dalam penanggulangan Covid 19 sekaligus kerja sama dalam peningkatan neraca perdagangan

4. Kerja Indonesia-Jerman dalam penanaman modal usaha, misalnya Krakatau Steel dan Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN).

5. Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia - Korea atau biasa disebut Indonesia - Korea Comprehensive Economic Partnership atau IK-CEPA.

6. Kerja sama Indonesia-Jepang melalui pertukaran pelajar dan mahasiswa dalam bidang teknologi

Kerja Sama Regional

Kerja sama regional adalah kerja sama antara negara-negara dalam suatu wilayah atau satu kawasan. Kerja sama secara regional biasanya lebih difokuskan pada hubungan dengan lokasi negara serta berdasarkan alasan historis, geografis, teknik, sumber daya alam, dan pemasaran.

Beberapa contoh kerja sama regional Indonesia dengan negara lain adalah sebagai berikut:

1. Asosiasi negara-negara Asia Tenggara (Association of Southeast Asia Nation atau ASEAN)

2. Kerja sama ekonomi Asia Pasifik (Asian Pacific Economic Cooperation atau APEC)

Kerja Sama Multilateral

Kerja sama multilateral merupakan kerja sama yang dilakukan oleh lebih dari dua negara atau kerja sama yang dilakukan antar negara dengan lembaga internasional. Kerja sama multilateral biasanya hanya mengatur hal-hal yang menyangkut kepentingan umum dan bersifat terbuka.

Beberapa contoh kerja sama multilateral Indonesia dengan negara lain adalah sebagai berikut:

1. Bidang ekonomi

a. World Trade Organization (WTO) yang bertugas untuk menata dan memfasilitasi lalu lintas perdagangan antar negara serta mengatasi perselisihan perdagangan antara negara

b. International Monetary Fund (IMF) bertujuan menciptakan stabilitas sistem keuangan internasional

c. International Bank for Reconstruction and Development (IBDR) yang bertujuan memberikan kredit kepada negara-negara anggota untuk tujuan pembangunan.

2. Bidang Sosial

a. United Nations Commissions on Human Right (UNHCR) yakni Komisi Persatuan Hak Asasi Manusia, yaitu organisasi yang bertugas mengatasi masalah hak asasi manusia

b. International Labour Organization (ILO) adalah organisasi yang bertugas mempromosikan keadilan sosial serta hak buruh

c. United National Children's Fund (Unicef) adalah organisasi yang bertugas menangani masalah dalam menolong dan menyantuni anak-anak yang mengalami penderitaan, baik karena kemiskinan dan keterbelakangan maupun karena bencana alam dan korban perang.

3. Bidang Pendidikan

United Nations Educational Science and Culture Organization (UNESCO), organisasi yang bertugas memajukan kerja sama antar bangsa di bidang pendidikan, pengetahuan, dan kebudayaan.

Nah, sudah tahu kan detikers bedanya kerja sama bilateral, regional dan multilateral? Selamat belajar ya...!




(nwk/nwk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads