Dugaan ini muncul setelah seorang juara catur dunia, Magnus Carlsen menuduh GM berusia 19 tahun tersebut berbuat curang.
Mengikuti dugaan ini, platform catur populer Chess.com juga telah mengeluarkan laporan setebal 72 halaman pada Selasa (4/10/2022) lalu. Berdasarkan laporan ini, Niemann secara pribadi mengaku kepada kepala catur situs web tersebut pada 2020, sehingga dilarang sementara untuk muncul di platform tersebut.
Laporan ini menegaskan, Chess.com menutup akun Niemann pada bulan September, mengingat pengakuan kecurangannya yang sebelumnya, kecurigaan terhadap permainan Niemann baru-baru ini, juga kekhawatiran tentang kenaikan rankingnya yang tidak konsisten.
Dikutip dari CNN Sports, remaja 19 tahun ini sebelumnya mengaku secara terbuka telah melakukan curang di pertandingan online saat usianya 12 dan 16 tahun, tetapi penyelidikan menuding dia curang pada belakangan ini. Selain itu, Niemann juga belum menanggapi pertanyaan CNN Sports.
Menurut pemilik Chess.com, platform ini punya jutaan pengguna dan menjalankan lebih dari 10 juta pertandingan catur dalam sehari. Guna mendeteksi kecurangan, mereka memakai perangkat lunak yang menandai gerakan mencurigakan melalui cara membandingkan gerakan mereka dengan gerakan yang disarankan mesin catur. Ada kurang dari 0,14% pemain yang pernah curang di platform tersebut.
Awal Mula Dugaan Kecurangan
Dugaan kecurangan catur ini awalnya bermula ketika juara catur dunia Magnus Carlsen menuduh Niemann berbuat curang di kejuaraan tatap muka Piala Sinquefield. Dalam pernyataannya di Twitter, dia juga percaya bahwa remaja tersebut melakukan kecurangan lebih banyak dari yang telah diakuinya.
"Kemajuannya di atas papan tidak biasa, dan sepanjang pertandingan kami di Sinquefield Cup, saya mendapat kesan bahwa dia tidak tegang atau bahkan berkonsentrasi penuh pada permainan di posisi kritis," kata Carlsen.
Menurutnya, Niemann mengunggulinya dengan cara yang hanya beberapa pemain yang dapat melakukannya. Juara catur dunia berusia 31 tahun ini juga menarik diri dari turnamen setelah kalah dari Niemann.
Badan catur dunia, FIDE, mengumumkan pada pekan lalu bahwa mereka tengah menyelidiki tuduhan Carlsen. Sementara, dalam wawancaranya bersama klub catur St. Louis bulan lalu, Niemann mengatakan tak pernah curang di kompetisi tatap muka. Dia mengaku berbuat curang hanya di Chess.com.
Dalam laporan setebal 72 halaman tadi, Chess.com menyebut biasanya tidak menyelidiki kecurangan dalam permainan tatap muka, tetapi percaya bahwa sejumlah penampilan Niemann layak diselidiki.
Berdasarkan keterangan mereka, tidak ada bukti langsung yang membuktikan Niemann curang saat melawan Carlsen ataupun menunjukkan bahwa dia curang pada game catur tatap muka di waktu-waktu sebelumnya.
(nah/lus)