.webp)
Peristiwa Bandung Lautan Api terjadi pada 23 Maret 1946. Bandung menjadi saksi bisu perjuangan rakyat Indonesia ketika melawan Sekutu. Sesuai dengan namanya, Bandung Lautan Api adalah satu peristiwa kebakaran besar yang terjadi di kota Bandung.
Dalam buku Sejarah 3 yang disusun oleh Drs. Sardiman A.M., M.Pd., pembakaran tersebut dilakukan oleh masyarakat Bandung untuk mencegah tentara NICA Belanda serta Sekutu menggunakan kota tersebut sebagai markas strategis militer.
Pada momentum itu, muncul sejumlah tokoh-tokoh penting perjuangan, seperti Mohammad Toha, Abdul Haris Nasution, dan lain-lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum membahas mengenai tokoh-tokoh tersebut, ada baiknya detikers mengetahui latar belakang dari peristiwa tersebut. Merangkum dari berbagai sumber, berikut latar belakang peristiwa Bandung Lautan Api.
Latar Belakang Terjadinya Peristiwa Bandung Lautan Api
Tragedi Bandung Lautan Api bermula dari datangnya pasukan Inggris ke Bandung bersamaan dengan hadirnya Recovery of Allied Prisoners of War and Internees atau RAPWI yang diketuai oleh Kapten Gray, sebagaimana dikutip dari buku Cerita Perang Kemerdekaan Indonesia tulisan Mudjibah Utami.
Kemudian, tentara Sekutu mulai memasuki wilayah Bandung pada Oktober 1945. Saat itu, pemuda Bandung juga sibuk merebut senjata pasukan Jepang.
Tentara mereka yang saat itu diboncengi NICA (Netherlands Indies Civil Administration) mengeluarkan ultimatum. Nah, ultimatum tersebut ditujukan kepada rakyat Bandung.
Isi dari ultimatum itu adalah perintah untuk mengosongkan Bandung serta menyerahkan kota Bandung berikut senjata yang dirampas dari Jepang. Namun, para warga dan pasukan bersenjata enggan mematuhi ultimatum tersebut.
Lalu, dalam kurun waktu tujuh jam, sekitar 200.000 warga Bandung membakar rumah dan harta bendanya secara kolektif. Setelahnya, mereka pergi mengungsi ke Bandung Selatan.
Masih dari buku Sejarah 3, dijelaskan bahwa masyarakat Bandung kala itu itu membakar gedung-gedung penting, meledakkan bangunan-bangunan besar, hingga menghancurkan instalasi militer, salah satunya gudang mesiu yang diledakkan oleh Mohammad Toha.
Tokoh-tokoh Penting Peristiwa Bandung Lautan Api
1. Mohammad Toha
Mohammad Toha menjadi salah satu tokoh penting dalam peristiwa Bandung Lautan Api. Ia menjadi orang yang meledakkan gudang mesiu dan gugur bersama ledakan tersebut.
Dikutip dari buku 99 Tokoh Muslim Indonesia karya Salman Iskandar, disebutkan bahwa saat itu Belanda mempunyai gudang senjata yang berisi 18.000 ton bahan peledak dan ribuan persenjataan lainnya.
Dengan demikian, para pasukan pejuang yang mengetahuinya berpendapat untuk menghancurkan gudang persenjataan Belanda tersebut.
Mohammad Toha kala itu sempat berulang kali dilarang oleh atasannya, namun pada akhirnya ia berhasil meledakkan gudang persenjataan itu dan gugur karena ikut terbakar di dalamnya.
2. Abdul Haris Nasution
Abdul Haris Nasution atau AH Nasution merupakan Komandan Divisi III Tentara Republik Indonesia (TRI) yang menginstruksikan rakyat Bandung untuk mengungsi segera mengungsi.
Selain itu, ia juga berperan penting dalam mengumumkan hasil musyawarah dari Majelis Persatuan Perjuangan Priangan dan para pejuang lainnya.
Saat itu, mereka memutuskan bahwa rakyat akan mengungsi ke arah selatan bersama tentara, sedangkan kota Bandung dibumihanguskan agar tidak dapat dimanfaatkan oleh Sekutu.
3. Atje Bastaman
Tokoh penting lainnya dari peristiwa Bandung Lautan Api adalah Atje Bastaman. Ia merupakan seorang wartawan muda yang menyaksikan pemandangan pembakaran Bandung dari bukit Gunung Leutik di sekitar Pameungpeuk, Garut.
Dari puncak gunung itu, Atje melihat Bandung yang hangus terbakar dari Cicadas sampai dengan Cimindi. Ia menuliskan berita terkait peristiwa tersebut di harian Suara Merdeka edisi 26 Maret 1946.
Semula, Atje menggunakan judul Bandoeng Djadi Laoetan Api pada beritanya. Namun, berhubung tulisan judulnya kurang ruang, ia mempersingkatnya jadi Bandoeng Laoetan Api.
Setelahnya, istilah Bandung Lautan Api menjadi terkenal.
4. Mayor Rukana
Mayor Rukana adalah Komandan Polisi Militer Bandung. Ia menjadi salah satu tokoh penting dibalik peristiwa Bandung Lautan Api karena mencetuskan pembakaran kota Bandung.
5. Sutan Sjahrir
Dalam satu versi, ada yang menyebutkan bahwa A.H Nasution bertemu Sutan Sjahrir yang saat itu memegang jabatan Perdana Menteri Republik Indonesia di Jakarta untuk memutuskan tindakan yang akan diambil dalam menyikapi ultimatum Inggris terhadap kota Bandung.
6. Ismail Marzuki
Dikutip dari laman resmi Pemerintah Daerah Bandung, Ismail Marzuki merupakan pencipta lagu Halo-halo Bandung. Lirik dari lagu tersebut bermula dari kisah Ismail Marzuki yang sempat mengungsi ke Bandung bersama sang istri, Eulis Zuraidah demi menghindari pendudukan tentara Inggris dan Belanda.
Nah, itulah sejumlah tokoh penting dari peristiwa Bandung Lautan Api. Semoga informasi di atas dapat menambah wawasan detikers ya!
(pal/pal)
