.webp)
Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) Letnan Jenderal (Purn) Doni Monardo pada Selasa 13 September 2022 kemarin menggelar silaturahmi dengan Forum Jurnalis Wakaf Indonesia (Forjukafi). Pertemuan digelar di kantor PPAD, jalan Matraman, Jakarta Timur.
Dalam kesempatan tersebut Doni menyatakan dukungan kepada Forjukafi yang memiliki inisiatif menginiasi gerakan wakaf. Sebab melalui gerakan wakaf ini diharapkan bisa membantu pemerintah dalam menggerakkan roda perekonomian. Di saat kondisi perekonomian Indonesia yang masih terdampak Pandemi COVID-19, gerakan wakaf adalah salah satu instrumen yang bisa membantu masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai bentuk nyata dukungan tersebut, Doni Monardo bersama PPAD akan mewakafkan pohon Sukun untuk dikelola oleh Forjukafi. Pohon Sukun selain bisa dinikmati buahnya juga bagus untuk lingkungan. Doni yang juga Komisaris Utama Mining Industry Indonesia (MIND ID) ini mengatakan bahwa bidang lingkungan merupakan salah satu dari tiga fokus Corporate social responsibility atau CSR Kementerian BUMN. Dua lainnya adalah bidang UMKM, lingkungan dan pendidikan.
"Memang ada 3 program CSR. Pertama UMKM, kedua lingkungan, dan ketiga pendidikan. Kegiatan jurnalis wakaf ini masuk ke UMKM, karena program-program UMKM wajib dibeli BUMN," kata Doni.
Wakil Ketua Umum Forjukafi Rijanto Witjaksono menyambut baik dan mengucapkan terimakasih kepada Doni Monardo dan jajaran PPAD. Secara kebetulan saat ini Forjukafi sudah mendapatkan amanah untuk mengelola sebuah tanah wakaf di wilayah Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Kita bisa memanfaatkan lahan di Bogor untuk menanam pohon Sukun ini," kata Rijanto.
Doni menyambut baik rencana Forjukafi tersebut. Bahkan dia menyarankan nantinya Memorandum of Understanding (MoU) atau perjanjian kerjasama dilakukan di area lahan tempat menanam pohon sukun.
"Jangan di gedung ini, di kebun kita nanti (MoU)," kata Doni.
Menginiasi gerakan wakaf, Forjukafi sebelumnya juga diterima oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Direktur Utama JNE Mohamad Feriadi. Rencananya pada Jumat pekan ini Forjukafi juga akan diterima oleh Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin.
(erd/erd)
