Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) mengadakan sidang tiga kali. Sidang pertama PPKI menghasilkan keputusan untuk mengesahkan UUD 1945 serta memilih presiden dan wakil presiden.
Sidang kedua PPKI dilaksanakan pada 19 Agustus 1945, hari ini tepat 77 tahun yang lalu. Hasil sidang PPKI kedua 19 Agustus 1945 adalah penetapan susunan kementerian dan pembagian wilayah Indonesia menjadi 8 provinsi, seperti dikutip dari Sejarah oleh Nana Supriatna.
Berikut hasil sidang PPKI kedua:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil Sidang PPKI Kedua 19 Agustus 1945
- Membagi wilayah Republik Indonesia menjadi 8 provinsi yang dikepalai oleh gubernur
- Membentuk 12 departemen serta mengangkat menterinya
- Mengangkat menteri negara dan beberapa pejabat tinggi negara
Provinsi dan Gubernur Pertama Indonesia Setelah Kemerdekaan 1945
Sebagai tindak lanjut keputusan PPKI pada 19 Agustus 1945, Presiden Soekarno menugaskan Mr. Achmad Soebardjo, Soetardjo Kartakoesoemo, dan Mr. Kasman Singodimedjo membentuk Panitia Kecil.
Tugas Panitia Kecil adalah membentuk departemen dan membagi wilayah Republik Indonesia ke 8 provinsi. Berikut pembagiannya:
- Provinsi Sumatera, Gubernur Mr. Teuku Muhammad Hasan
- Provinsi Jawa Barat, Gubernur Mas Sutardjo Kertohadikusumo
- Provinsi Jawa Tengah, Gubernur Raden Padji Soeroso
- Provinsi Jawa Timur, Gubernur R.M.T. Ario Soerjo
- Provinsi Sunda Kecil, Gubernur I Gusti Ketut Pudja
- Provinsi Maluku, Gubernur Mr. Johannes Latuharhary
- Provinsi Sulawesi, Gubernur Dr. G.S.S. Jacob Ratulangi
- Provinsi Borneo, Gubernur Ir. H. Pangeran Muhammad Noor
Menteri-Menteri Pertama Indonesia 1945
- Menteri Kehakiman: Prof. Dr. Mr. Soepomo
- Menteri Kemakmuran: Ir. Soerachman Tjokroadisoerjo
- Menteri Keamanan Rakyat: Soeprijadi
- Menteri Pengajaran: Ki Hajar Dewantara
- Menteri Penerangan: Mr. Amir Sjarifuddin
- Menteri Kesehatan: Dr. Boentaran Martoatmodjo
- Menteri Sosial: Mr. Iwa Koesoema Soemantri
- Menteri Pekerjaan Umum: Abikeosno Tjokrosoejoso
- Menteri Perhubungan: Abikeosno Tjokrosoejoso
- Menteri Negara: Wachid Hasjim
- Menteri Negara: Mr. R.M. Sartono
- Menteri Negara: Dr. M. Amir
- Menteri Negara: Raden Otto Iskandardinata
Berdasarkan hasil sidang PPKI, Menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan (PP dan K) pertama di Indonesia adalah Suwardi Suryaningrat atau Ki Hajar Dewantara. Ia menjabat selama sekitar 3 bulan.
(twu/pal)