Prinsip geografi adalah dasar untuk menjelaskan fenomena geografi yang terjadi dengan memahami karakteristik dan keterkaitan fenomena tersebut dengan permasalahan lain.
Setiap bidang ilmu memiliki jumlah prinsipnya masing-masing. Prinsip geografi sendiri dibedakan menjadi empat yakni prinsip persebaran, interelasi, deskripsi, dan korologi.
Prinsip ini bermanfaat untuk mengkaji dan menganalisis fenomena yang terjadi Bumi. Agar lebih paham, berikut penjelasan prinsip geografi dan contohnya dilansir dari Buku Modul Pembelajaran Geografi SMA kelas X oleh Fitri Sekar Lestari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
4 Prinsip Geografi dan Contohnya
1. Prinsip Persebaran
Prinsip persebaran menjelaskan bahwa fenomena geografi di Bumi tidak merata. Fenomena geografi termasuk gejala dan fakta geografi yang berkenaan dengan alam maupun manusia.
Contoh prinsip persebaran:
1. Persebaran potensi air yang berbeda dari satu tempat dengan tempat lainnya
2. Persebaran limbah cair dalam tanah
3. Persebaran polusi udara
2. Prinsip Interelasi
Prinsip geografi selanjutnya adalah prinsip interelasi. Permasalahan yang terjadi di alam dengan manusia saling terkait. Interelasi ini dapat terjadi antara alam dengan alam itu sendiri maupun alam dengan manusia.
Contoh Prinsip Interelasi:
1. Fenomena banjir yang terjadi akibat penebangan hutan di
wilayah hulu
2. Kekeringan yang berkepanjangan sebagai dampak adanya La Nina
3. Perpindahan penduduk Desa X akibat polusi udara pabrik
3. Prinsip Deskripsi
Bentuk keterkaitan antara alam dan manusia dapat digambarkan dalam bentuk deskripsi. Selain disajikan dengan tulisan atau kata-kata, dapat dilengkapi pula dengan diagram, tabel, gambar, dan peta. Penjelasan atau deskripsi berguna untuk memberikan gambaran lebih jauh tentang gejala dan masalah yang sedang dipelajari.
Contoh Prinsip Deskripsi:
1. Awal kemunculan ilmu geografi yang dideskripsikan dalam catatan perjalanan
2. Grafik peta lempeng vulkanik di dunia
3. Peta penggunaan tanah untuk menganalisis wilayah dan kesesuaian lokasi
4. Prinsip Korologi
Prinsip korologi mencakup pengamatan gejala, fakta ataupun masalah geografi di suatu tempat. Prinsip ini meninjau fenomena geografi dari segi pesebarannya, interelasinya, interaksinya, dan integrasinya dalam ruang tertentu. Singkatnya, prinsip korologi memadukan ketiga prinsip lainnya.
wilayah. Kondisi wilayah akan memberikan ciri khas pada kesatuan gejala, fungsi, dan bentuk.
Contoh Prinsip Korologi:
1. Jika ingin mengetahui tentang suhu udara, peneliti perlu mengetahui tentang perbedaan suhu udara pada pedesaan dan kota, penyebab timbulnya udara sejuk di pedesaaan, serta pengaruh banyaknya pohon di desa terhadap suhu udara di wilayah pedesaan.
Baca juga: 10 Konsep Geografi: Penjelasan dan Contohnya |
2. Peneliti ingin mengetahui fenomena letusan gunung berapi di Indonesia. Maka peneliti perlu mengetahui tentang jumlah gunung berapi aktif di Indonesia, penyebab letusan gunung berapi, serta dampaknya.
3. Terakhir, jika ingin mengetahui tentang perkiraan angin, peneliti dapat melihat perbedaan dan arah angin di berbagai wilayah dan penyebab serta akibat dari angun tersebut.
Demikian empat prinsip geografi beserta contohnya. Sudah paham, detikers?
(nir/pal)