Jeje Citayam Fashion Week: kalau Pak Sandiaga Kasih Beasiswa, Aku Mau Banget

Jeje TikTok — Jeje Slebew mengaku bersedia jika ditawari beasiswa oleh Sandiaga Uno. Foto: Instagram/@jejelinces

Jakarta -

Menangkap potensi dari para ABG Citayam Fashion Week, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno hendak menawarkan kerja sama dalam bentuk beasiswa. Salah satu ikon mereka, Jeje Slebew, pun mengaku bersedia menerima apabila Menparekraf memberikan beasiswa tersebut.

"Kalau dikasih beasiswa sama bapak Sandiaga Uno aku mau banget dong," ujarnya dalam kanal YouTube-nya Jejelinces Official, dikutip dari detikHot pada Rabu (20/07/2022).

Remaja yang populer dengan jargon 'slebew' ini berkeinginan agar bisa tetap melanjutkan pendidikan dan fokus jika Sandiaga betul-betul memberinya beasiswa. Dia menegaskan bisa bersekolah sambil berkarier seperti yang dilakukannya saat ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi aku pengin dapat beasiswa. Aku mau sekolah karena sekolah itu penting guys. Nomor satu tuh, sekolah guys," kata dia.

Beasiswa agar ABG 'SCBD' Punya Keterampilan

Menparekraf menginginkan agar fenomena Citayam Fashion Week ini tak hanya berlangsung sesaat, melainkan berkelanjutan. Sehingga, dia mengungkap pertama-tama yang akan dilakukan selain memberikan apresiasi adalah menawarkan beasiswa untuk meningkatkan keterampilan dalam membuat konten kreatif.

"Beasiswa ini kita harapkan juga mampu digunakan oleh anak-anak muda hebat ini sebagai bagian dari eskalator meningkatkan kapasitas mereka," ungkap Sandiaga dalam Weekly Press Briefing (18/07/2022) seperti dikutip dari detikTravel.

"Kami harapkan SCBD (Sudirman, Citayam, Bojong Gede, Depok), juga memperoleh pembekalan dalam bidang pembuatan podcast, video animasi mungkin atau kombinasi kreasi daripada fashion yang mereka tampilkan," ujarnya.

Sandiaga berharap agar para remaja Citayam Fashion Week dapat menghubungkan desa-desa wisata kreatif.

"Jadi tentunya kita harapkan ini terus bukan hanya di satu daerah di Dukuh Atas, tapi bisa juga menyentuh daerah lain di kota-kota besar di Indonesia lainnya. Diharapkan hal ini ikut merangkul warna remaja di desa-desa wisata, desa-desa kreatif lainnya sehingga akan tumbuh suatu interkonektivitas antara masyarakat," urai Sandiaga.