Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) ditemukan di Bendungan Engehalde, Sungai Aare. Penemuan jenazah yang sudah dicari 2-3 minggu ini disampaikan kepolisian Bern melalui laman resminya.
"Pada hari Rabu, 8 Juni 2022, sesaat sebelum pukul 06.50, polisi wilayah Bern dilaporkan bahwa seorang pria tak bernyawa tergeletak di air di Bendungan Engehalde di Bern," demikian laporan keterangan Polisi Bern di situs https://www.police.be.ch, Kamis(9/6/2022).
Atas penemuan jasad anaknya, Ridwan Kamil mengucapkan syukur yang ditulis di akun resmi Instagramnya. Gubernur Jawa Barat ini juga bersyukur bisa memperlakukan jenazah putra sulungnya sesuai syariat Islam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdullilah. Akhirnya Allah SWT memberikan kesempatan saya untuk kembali memeluk, membelai, dan memandikan anak saya sesuai syariat Islam, juga mengadzankan dengan sempurna di telinganya persis saat Eril lahir," tulis Ridwan Kamil, Jumat (10/6/2022).
"dan Masya Allah, walau sudah lewat 14 hari, jasadnya masih utuh lengkap tidak kurang satu apapun. Wajah rapih menengok ke kanan dan saya bersaksi, jasad Eril wangi seperti daun eucalyptus. Sungguh mukjizat kecil yang sangat kami syukuri," lanjut Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil juga menyebut jika kuasa Allah sungguh besar dan mengucapkan terimakasih kepada jutaan orang yang mendoakan anaknya. Pujian terhadap Allah SWT yang menentukan takdir putranya juga diucapkan Ridwan Kamil.
"Maha Besar Allah, atas ijinMu, selama 14 hari sungai Aare benar-benar melindungi dan mensucikan jasadnya dari marabahaya. Hai Eril saatnya kamu pulang ke tanah air, untuk menghaturkan terima kasih kepada jutaan yang mendoakanmu," tulis Ridwan Kamil.
Selalu bersyukur seperti yang dilakukan Ridwan Kamil atas penemuan jenazah Eril sudah selayaknya dilakukan seorang muslim. Allah SWT dalam Al Quran surat Ibrahim ayat 7 telah menjanjikan manfaat bersyukur pada hambaNya.
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ
Arab latin: Wa iż ta`ażżana rabbukum la`in syakartum la`azīdannakum wa la`ing kafartum inna 'ażābī lasyadīd
Artinya: Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih."
Dalam Buku Pintar Hadist Edisi Revisi karya Syamsul Rijal Hamid, Nabi Muhammad SAW juga menyampaikan pentingnya bersyukur pada Allah SWT
عجبًا لأمرِ المؤمنِ . إن أمرَه كلَّه خيرٌ . وليس ذاك لأحدٍ إلا للمؤمنِ . إن أصابته سراءُ شكرَ . فكان خيرًا له . وإن أصابته ضراءُ صبر . فكان خيرًا له
Artinya: "Alangkah mengagumkan keadaan orang yang beriman, karena semua keadaannya (membawa) kebaikan (untuk dirinya), dan ini hanya ada pada seorang mukmin; jika dia mendapatkan kesenangan dia akan bersyukur, maka itu adalah kebaikan baginya, dan jika dia ditimpa kesusahan dia akan bersabar, maka itu adalah kebaikan baginya." (HR Muslim).
(atj/row)