Sholat dalam Kendaraan, Ke Mana Arah Kiblatnya?

ADVERTISEMENT

Sholat dalam Kendaraan, Ke Mana Arah Kiblatnya?

Kristina - detikEdu
Rabu, 11 Mei 2022 15:30 WIB
Tim Laskar Gerhana melaksanakan salat gerhana di atas kapal Bakamla, Rabu (9/3). Salat gerhana diimami oleh Koptu Adnan DJ Ibrahim dari Lanal Ternate. Ardi Cahya Rosadi/detikFoto.
Ilustrasi sholat dalam kendaraan. Foto: Pool
Jakarta -

Salah satu syarat sah sholat adalah menghadap kiblat. Ketentuan ini berlaku untuk berbagai keadaan, termasuk ketika sedang dalam kendaraan.

Perintah untuk sholat menghadap kiblat ini disebutkan dalam sebuah riwayat yang berasal dari Khallad bin Rafi'.

إِذا قمتَ إِلى الصلاة فأسبغ الوضوء، ثمَّ استقبِل القبلة فكبِّر

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Jika kamu hendak sholat sempurnakanlah wudhu kemudian menghadaplah ke arah kiblat." (HR. Muslim. Bukhari juga meriwayatkan hal serupa.).

Dalam surah Al Baqarah ayat 144 Allah SWT berfirman:

ADVERTISEMENT

وَلِلّٰهِ الْمَشْرِقُ وَالْمَغْرِبُ فَاَيْنَمَا تُوَلُّوْا فَثَمَّ وَجْهُ اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ وَاسِعٌ عَلِيْمٌ - ١١٥

Artinya: "Dan milik Allah timur dan barat. Kemanapun kamu menghadap di sanalah wajah Allah. Sungguh, Allah Mahaluas, Maha Mengetahui."

Khalilurrahman Al-Mahfani dan Abdurrahim Hamdi dalam Kitab Lengkap Panduan Shalat menjelaskan, menghadap kiblat dalam sholat berarti menghadap Ka'bah yang terletak di Makkah. Apabila tidak melihatnya, maka harus menghadap ke arah Ka'bah tersebut.

Orang yang sedang safar (bepergian) menggunakan kendaraan mengalami situasi yang berbeda dalam melaksanakan sholat khususnya dalam menentukan arah kiblat. Sebab, kendaraan tersebut berjalan sesuai arah jalan yang dituju. Lantas, bagaimana arah kiblatnya?

Arah Kiblat Sholat dalam Kendaraan

Ketentuan mengenai arah kiblat ketika seseorang dalam perjalanan menggunakan kendaraan dijelaskan oleh Rasulullah SAW dalam sebuah riwayat yang berasal dari Ibnu Umar RA.

"Sewaktu orang-orang berada di Kuba' melakukan sholat subuh, tiba-tiba datanglah seseorang mengatakan, 'Pada malam tadi Nabi SAW menerima wahyu yang menyuruh menghadap Ka'bah, maka menghadaplah ke sana, ketika itu muka mereka menghadap ke Syam, maka mereka pun menghadap Ka'bah." (HR. Bukhari dan Muslim).

Merujuk pada hadits tersebut, orang yang sholat dalam kendaraan seperti pesawat, perahu, dan lain-lain, maka arah kiblatnya menghadap mengikuti arah kendaraan tersebut.

Tata Cara sholat dalam Kendaraan

Mengutip buku Pendidikan Agama Islam: Fikih untuk Madrasah Tsanawiyah Kelas VII oleh Zainal Muttaqin, sholat dalam kendaraan dapat dilakukan dengan duduk di atas kendaraannya apabila tidak memungkinkan untuk berdiri.

Hal ini sesuai dengan hadits Rasulullah SAW sebagai berikut:

"Rasulullah SAW ditanya oleh seorang sahabatnya, 'Bagaimana cara saya sholat di atas perahu (kapal)?" Beliau bersabda, 'sholatlah di dalam perahu itu dengan berdiri, kecuali kalau kamu takut tenggelam." (HR. Ad-Daruquthni).

Adapun, cara bersuci bagi orang yang sholat dalam kendaraan apabila memungkinkan untuk berwudhu, maka ia harus berwudhu. Ia boleh tayamum ketika tidak kesulitan untuk mendapatkan air untuk wudhu.




(kri/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads