Oloʻupena Falls, Hawaii
![]() |
Air terjun tertinggi Amerika Serikat ini terletak di timur laut Pulau Molokai, Hawaii. Air di Olo'upena Falls jatuh dari tebing laut tertinggi di dunia setinggi 900 m. Hujan terus-menerus membuat air terjun Oloʻupena Falls terus mengalir.
Meskipun terletak di Hawaii, air terjun yang alirannya sempit ini cukup dalam dan hanya dapat diamati dari laut atau udara. Dikutip dari laman World Waterfall Database, tidak ada jalan setapak menuju Oloʻupena Falls. Jadi, pengunjung harus naik perahu dan bisa naik kayak untuk menikmati pemandangan tebing tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yumbilla Falls, Peru
![]() |
Satu lagi air terjun tertinggi di dunia ada di Peru. Yumbilla Falls merupakan air terjun setinggi 896 m di Catarata, Amazonas, Peru. Seperti Oloʻupena Falls, aliran air terjun Yumbilla tidak deras, tetapi ketinggiannya tidak diragukan.
Yumbilla Falls berdekatan dengan empat air terjun yang juga cukup tinggis, seperti Pabellón dan Chinata Falls yang tingginya lebih dari 400 meter.
Vinnufallet, Norwegia
![]() |
Air terjun setinggi 865 m ini adalah yang tertinggi di Eropa. Air Terjun Vinnufallet, yang dikenal juga dengan nama Vinnufossen, terletak di desa Sunndalsøra, Norwegia. Vinnufallet merupakan bagian dari Sungai Vinnu yang mengalir dari Gletser Vinnu.
Air terjun Vinnuvallet bisa terlihat dari jalan raya di Sundalen, Norwegia. Dasar air terjun terlihat sekitar 6,5 km dari jalan raya Sunndalsøra, jika tidak ada awan rendah.
Nah, jadi ada juga ternyata air terjun tertinggi di dunia yang bisa dijangkau manusia, meskipun beberapa di antaranya perlu perahu dan perjalanan jauh. Air terjun mana yang masuk wishlist kamu, detikers?
Simak Video "Video: Keindahan Air Terjun Niagara saat Diselimuti Es"
[Gambas:Video 20detik]
(twu/pal)