Topik mengenai pemenang lomba mengeja Scripps Spelling Bee, pada tahun ini menarik lebih banyak penelusuran Google di seluruh dunia. Musababnya, siswa kulit hitam untuk pertama kalinya keluar sebagai pemenang dalam perlombaan tingkat nasional di Amerika Serikat tersebut. Peningkatan jumlah penelusuran dalam topik ini adalah yang pertama kalinya dalam lima tahun terakhir.
Mengutip dari ensiklopedia Britannica, Spelling Bee juga disebut sebagai Spelling Match atau Spelldown. Pesertanya diharuskan mengeja dengan tepat dan nyaring mengenai kata-kata yang diujikan.
Berdasarkan situs resminya, kompetisi yang diadakan di Amerika Serikat ini sudah diadakan sejak tahun 1925. Saat itu, sembilan media massa di sana bekerja sama menyelenggarakan kompetisi ini. Dan 90 tahun kemudian, usaha literasi mereka ini mampu mencetak 11 juta siswa tiap tahunnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini, kompetisi mengeja dalam bahasa Inggris pada umumnya juga disebut dengan spelling bee. Perlombaan semacam ini mungkin terdengar sepele. akan tetapi, sebetulnya ada manfaat besar bagi para siswa yang mengikutinya.
Manfaat Mengeja dan Spelling Bee
Dikatakan dalam CBC, pendiri National Spelling Bee Kanada, Julie Spence mengatakan, mengeja dapat memberi manfaat besar terhadap perkembangan akademik anak-anak. Menurutnya, mengeja akan meningkatkan kemampuan menulis, penguasaan kosakata, dan kemampuan berpikir. Jadi, anak-anak tidak hanya sekedar mengingat.
Menambahkan dari Academy of Accelerated Learning, karena anak-anak yang mengikuti lomba spelling bee harus mengeja huruf di atas panggung, maka mereka akan mengembangkan kepercayaan diri, komunikasi di hadapan publik, dan bertahan di bawah tekanan.
Dalam kompetisi Scripps National Spelling Bee di Amerika Serikat tahun ini, sosok yang keluar sebagai pemenang adalah Zalia Avant-grade. Dia adalah pelajar Amerika kulit hitam pertama yang memenangkan kompetisi mengeja tersebut.
Zaila memenangkan kompetisi ini dengan mengeja kata 'murraya' yang artinya sebuah genus pohon tropis Asia-Australia yang memiliki daun dan bunga berbentuk menyirip dan kelopaknya menyatu.
(nah/lus)