Detikers suka menggambar atau melukis? Kalau iya, berarti kamu sedang membuat karya seni rupa dua dimensi, lho. Apa itu karya seni rupa dua dimensi?
Karya seni rupa dua dimensi adalah karya seni rupa yang hanya memiliki dimensi panjang dan lebar atau merupakan karya seni yang hanya dapat dilihat dari satu arah pandang. Hal itu dikutip dari Modul Pembelajaran SMA Seni Budaya yang disusun oleh Muheri Palwanto, S.Pd.,M.Pd., k
Oleh karena itu, wujud seni rupa dua dimensi biasanya berupa gambar di atas permukaan datar, seperti kertas, kanvas, papan kayu, dinding, dan sebagainya. Ada berbagai unsur untuk membuat karya seni dua dimensi, seperti garis, bentuk, bidang, dan warna yang disusun sedemikian rupa hingga membentuk objek tertentu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, terdapat berbagai macam teknik yang dapat kamu aplikasikan dalam membuat karya seni rupa dua dimensi.
Teknik Seni Rupa Dua Dimensi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), teknik adalah cara membuat atau melakukan sesuatu yang berhubungan dengan seni. Berikut ini adalah sembilan teknik dalam membuat karya seni rupa dua dimensi yang bisa kamu pelajari.
1. Teknik Linear (Menggambar), merupakan cara menggambar objek gambar dengan garis, baik garis lurus maupun garis lengkung sebagai unsur yang paling menentukan.
2. Teknik Blok (Menggambar), merupakan cara menggambar dengan menutup objek gambar menggunakan satu warna sehingga hanya tampak bentuk siluet.
3. Teknik Arsir (Menggambar), merupakan cara menggambar menggunakan garis-garis sejajar atau menyilang untuk menentukan gelap-terang objek gambar sehingga tampak seperti tiga dimensi.
4. Teknik Dusel (Menggambar), merupakan cara menggambar menggunakan pensil gambar yang digoreskan dengan posisi miring (rebah) lalu disapu dengan kertas, kain, atau tangan. Teknik ini dilakukan untuk menentukan gelap-terang objek gambar.
5. Teknik Pointilis (Menggambar dan Melukis), merupakan cara menggambar atau melukis dengan cara menggambar titik-titik menggunakan pensil, pena, pastel, cat, dan lain-lain sampai membentuk objek gambar atau lukisan.
6. Teknik Aquarel (Menggambar dan Melukis), merupakan cara menggambar atau melukis menggunakan cat berbahan air dengan sapuan warna yang tipis sehingga hasilnya tampak transparan atau tembus pandang.
7. Teknik Plakat (Menggambar dan Melukis), merupakan cara menggambar atau melukis menggunakan bahan cat bersifat pekat, seperti cat poster, cat akrilik, cat minyak, dan lain-lain dengan sapuan warna yang tebal dan rata sehingga hasilnya pekat dan menutup.
8. Teknik Semprot atau Air Brush (Menggambar), merupakan cara menggambar dengan bantuan alat semprot khusus untuk menggambar. Menggambar dengan teknik ini membutuhkan keahlian dan ketelitian dalam menggunakan alat semprotnya.
9. Teknik Cetak (Reklame, Fotografi dan Grafis), membuat karya seni dua dimensi dengan cara cetak, baik teknik cetak manual ataupun digital. Untuk menciptakan karya dua dimensi dengan teknik ini kamu memerlukan peralatan cetak dan tinta cetak.
Klik halaman berikutnya
Contoh Karya Seni Dua Dimensi
Ini dia contoh karya seni rupa dua dimensi yang bisa ditemui di sekitar kita.
1. Gambar
Karya seni rupa dua dimensi lebih menekankan pada unsur garis, bentuk, dan aspek kegunaan tanpa adanya ekspresi, seperti gambar Ilustrasi, gambar arsitektur, desain, dekorasi, dan lain-lain.
2. Lukisan
Merupakan gambar yang mengungkapkan bentuk objektif dengan komposisi dan nilai subjektif melalui ekspresi dan kreativitas.
3. Sketsa
Berupa garis sederhana yang dibuat secara spontan, tetapi memiliki makna. Sketsa juga dapat berupa rencana lukisan atau lukisan bergaya sketsa.
4. Kartun
Kartun adalah gambar yang telah diubah bentuknya dari wujud asli menjadi bentuk yang lucu.
5. Karikatur
Merupakan kartun sindiran yang berfokus pada karakter objek. Meskipun telah diubah bentuknya, kita masih dapat mengenali sang tokoh karena ciri khasnya.
6. Vinyet
Vinyet adalah gambar dekoratif tanpa maksud yang jelas. Vinyet dibuat dengan kreasi improvisatif untuk mengisi halaman kosong.
Gambar hitam bayangan suatu objek, dengan atau tanpa modifikasi.
7. Cetak Tinggi
Cetak tinggi atau cetak timbul adalah cara membuat acuan cetak dengan
membentuk gambar timbul pada permukaan media cetak. Media yang sering digunakan adalah kayu lapis triplek, metal, harboard, papan kayu, dan karet (linoleum).
8. Siluet
Siluet adalah hitam bayangan suatu objek yang dibuat dengan atau tanpa modifikasi.
9. Poster
Merupakan pengumuman atau iklan berisi gambar dan tulisan yang dibuat dengan menarik dalam selembar kertas dan ditempelkan di tempat-tempat umum.
10. Fotografi
Fotografi adalah ragam seni grafis yang pembuatannya melalui proses pemotretan dengan kamera, pencucian film, dan pencetakan gambar foto.
11. Grafiti
Merupakan coretan kata, kalimat, atau simbol tertentu yang digambarkan melalui komposisi warna, garis, bentuk, dan volume menggunakan cat semprot pada dinding seng, beton, atau kayu.
12. Kaligrafi
Kaligrafi adalah seni menulis indah dengan cara memberi gaya pada huruf dan tulisan menggunakan teknik tertentu sehingga terlihat menarik.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa dalam membuat karya seni rupa dua dimensi, detikers harus memerhatikan hal-hal di bawah ini, yaitu:
1. Nilai estetika pada karya seni rupa dua dimensi
detikers harus memiliki kemampuan dalam membuat persepsi, memahami, menanggapi, merefleksi, menganalisis, dan mengevaluasi karya seni rupa dua dimensi.
2. Media dan teknik karya seni rupa dua dimensi
Karya seni rupa dua dimensi dapat dibuat dengan alat dan media yang bervariasi.
Alat dan media dapat berupa pensil dengan bahan grafit, pensil warna, bolpoin, krayon, dan lain-lain. Ketahuilah bahwa setiap alat dan media memiliki karakter yang berbeda-beda.
3. Teknik dalam karya seni rupa dapat dimulai dengan cara yang sederhana
Buatlah sketsa agar karya seni rupa memiliki komposisi, proporsi, dan keseimbangan yang baik.
Sampai di sini sudah paham kan tentang seni rupa dua dimensi?