Belajar mengenali sudut tentu sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari. Dengan tahu sudut, kita juga dapat mengidentifikasi serta membuat jam, rumah, gedung hingga terowongan.
Pengertian sudut
Sudut terbentuk dari dua garis lurus yang bertemu pada satu titik. Besar sudut dinyatakan dalam satuan derajat.
Sudut juga disebut sebagai pertemuan antara kaki-kaki sudut yang dinamakan daerah sudut atau besar sudut. Sudut juga merupakan daerah yang dibatasi oleh dua sinar garis. Dua sinar garis itu bertemu di salah satu pangkalnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jenis-jenis sudut
Ada tiga jenis sudut yang siswa perlu ketahui:
1. Sudut lancip
![]() |
Sudut lancip adalah sudut yang besarnya kurang dari 90 Β° (0Β° sampai 90Β°).
Contoh sudut lancip dalam kehidupan sehari-hari bisa kamu lihat di sudut segitiga, sudut topi ulang tahun, sudut setrika, serta sudut lancip pada pensil yang sudah diraut.
2. Sudut siku-siku
![]() |
Sudut siku-siku adalah sudut yang besarnya 90Β°. Dalam kehidupan sehari-hari contoh sudut siku-siku bisa ditemukan pada pintu, lemari, bingkai dan juga televisi.
3. Sudut tumpul
![]() |
Sudut tumpul adalah sudut yang besarnya lebih dari 90Β° (besarnya antara 90Β° dan 180Β°). Dalam kehidupan sehari-hari kita bisa menemukan sudut tumpul di atap rumah.
4. Sudut lurus
![]() |
Sudut lurus yaitu sudut yang besarnya 180Β°. Contoh dari sudut lurus sering kita temukan pada jembatan.
5. Sudut refleks
![]() |
Sudut refleks adalah sudut yang besarnya lebih dari 180Β° sehingga sudut refleks dapat disimpulkan memiliki besar sudut lebih dari 180Β° hingga kurang dari 360Β°.
Cara mengukur sudut
![]() |
Alat yang digunakan untuk mengukur sudut adalah busur derajat. Pada busur derajat ada hal-hal yang perlu diperhatikan. Di bagian tengah busur disebut dengan titik pusat busur dan di bagian kiri ada garis alas busur dan angka nol di sebelah kanan disebut skala dalam 0Β° dan angka nol di sebelah kiri ada skala luar 0Β°.
Cara mengukur sudut dengan busur:
![]() |
- Letakkan titik pusat busur pada titik sudut
- Pastikan salah satu kaki sudut berimpit dengan garis alas busur atau pada 0Β°.
- Perhatikan angka yang berimpit pada busur derajat
(lus/pay)