Terusan Suez adalah jalur transportasi laut yang menghubungkan laut Mediterania dengan laut Merah. Terusan Suez ini menjadi jalur perdagangan yang padat dan dilewati beribu ribu kapal kargo setiap tahunnya.
Dulu, kapal kargo akan melakukan perjalanan memutar melewati Benua-Afrika untuk mengirimkan logistik dari benua Asia-Eropa atau sebaliknya. Terusan Suez jadi jalur laut paling sibuk di dunia.
Seperti apa hal-hal menarik yang perlu kamu ketahui dari Terusan Suez, simak di sini ya:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Letak Terusan Suez
Terusan Suez terletak di negara Mesir. Terusan ini membentang hingga 193 kilometer dari Laut Tengah (Mediterania) sampai ke Laut Merah dan menuju ke Samudera Hindia.
Ada tiga daerah yang dilewati oleh Terusan Suez yaitu Suez, Ismailiyyah dan Port Said. Jalur ini memungkinkan lebih banyak pengiriman langsung antara Eropa dan Asia serta memangkas waktu pelayaran berhari-hari.
Tidak perlu mengelilingi Benua Afrika untuk sampai di Eropa. Hanya membutuhkan waktu sekitar 13-15 jam untuk melewati Terusan Suez.
2. Pembangunan Terusan Suez
Di tahun 1856, Suez Canal Company melakukan pembangunan Terusan Suez dan proyek ini rampung 10 tahun kemudian yaitu pada tahun 1896. Terusan Suez ini memisahkan Benua Asia dan Afrika serta dapat memangkas jarak hingga 7.000 kilometer dibandingkan dengan perjalanan yang dilakukan melalui Atlantik Selatan dan Laut India Selatan.
3. Pernah Ditutup
Dikutip dalam New York Times (25/03/2021) Mesir pernah menutup kanal selama hampir satu dekade setelah perang Arab-Israel di tahun 1967. Saat itu jalur air tersebut pada dasarnya merupakan garis depan antara pasukan militer Israel dan Mesir.
4. Sosok Pembuat Terusan Suez
Terusan Suez dibangun oleh Ferdinand de Lesseps. Tidak hanya membuat Terusan Suez, ia juga sempat mencoba membuat Terusan Panama. Pembangunan Terusan Panama dimulai pada 1881 akan tetapi pembangunan Terusan Panama dirasa lebih sulit dari Terusan Suez.
Delapan tahun berlalu namun pembangunan Terusan Panama tidak berjalan mulus. Pembangunan pun akhirnya terhenti dan diambil pihak lain.
5. Sempat Digunakan untuk Perdagangan
Pada tahun 1859-1869 ada kerjasama antara Khedive Mesir Said Pasha dengan Suez Canal Company Perancis untuk membangun Terusan Suez yang kini menghubungkan laut Mediterania dengan laut Merah.
Akan tetapi dulunya Terusan Suez ini digunakan sebagai tempat perdagangan antara Delta Sungai Nil dan laut merah.
(lus/erd)