Sama seperti daerah lainnya, Banten juga memiliki pahlawan nasional. Pahlawan yang berasal dari Banten ini punya peran penting melawan penjajah yang pernah menduduki Nusantara.
Banten adalah daerah yang terletak di bagian barat Pulau Jawa. Daerah ini cukup banyak menyimpan cerita sejarah utamanya yang berhubungan dengan perjuangan rakyat dalam mengusir penjajah.
Namun sayangnya dari sekian banyak pahlawan hanya tiga orang saja yang mendapatkan gelar pahlawan nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut adalah 5 pahlawan yang berasal dari Banten yang wajib diketahui, dikutip dari situs web Dinas Sosial provinsi Banten
1. Sultan Ageng Tirtayasa
Pahlawan yang berasal dari Banten yang pertama adalah Sultan Ageng Tirtayasa. Beliau lahir di Banten tahun 1963. Sultan Ageng Tirtayasa adalah putra dari Sultan Ma'ali Ahmad dan Ratu Martakusuma yang merupakan raja dan ratu Banten tahun 1640-1650.
Jasa Sultan Ageng Tirtayasa untuk Banten adalah keberaniannya dalam melawan Belanda karena monopoli perdagangan yang dilakukan oleh VOC. monopoli tersebut berdampak pada kerugian yang dialami oleh rakyat Banten.
Sultan Ageng Tirtayasa juga berjasa dalam pendidikan, utamanya di pendidikan agama. Sosok Sultan Ageng Tirtayasa juga dikenal sebagai sosok yang amanah, visioner, dan ahli dalam perencanaan dan tata kelola kota.
Dia juga memiliki wawasan yang luas dalam hubungan luar negeri. Sultan Ageng Tirtayasa meninggal di penjara Batavia karena ditangkap oleh Belanda.
Gelar pahlawan nasional Sultan Ageng Tirtayasa diberikan pada tanggal 1 Agustus 1970.
2. Mr. Syafruddin Prawiranegara
Mr Syafruddin Prawiranegara lahir pada tanggal 28 Februari di Serang, Banten. Beliau adalah pahlawan yang berasal dari Banten, dikenal jasanya di bidang pemerintahan.
Pahlawan yang berasal dari Banten ini pernah menjabat sebagai presiden atau Ketua Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) ketika Agresi Militer Belanda tanggal 19 Desember 1948.
Dia berjasa saat perundingan Roem Royen, saat itu PDRI berhasil membebaskan Sukarno dan kawan-kawannya kembali ke Yogjakarta. Mr Syafruddin Prawiranegarameninggal pada tanggal 15 Februari 1989 dan diangkat menjadi pahlawan nasional pada tahun 2011.
3. Brigjen K.H Syam'un
Ia adalah cucu dari K.H Wasyid yang merupakan seorang patriot dari Banten. Brigjen K.H Syam'un lahir di Kampung Beji, Bojonegara, Serang tanggal 5 April 1894. Beliau merupakan seorang komandan dari divisi batalyon 99 tentara rakyat atau dikenal dengan pembela tanah air (PETA). Saat itu PETA menentang pemerintahan Hindia Belanda dan Jepang di Banten.
Brigjen K.H Syam'un dikenal sebagai ulama pejuang yang kharismatik. Beliau pernah menempuh pendidikan di Universitas Al-Azhar Mesir. Setelah menyelesaikan studinya Brigjen K.H Syam'un mendirikan perguruan islam Al-Khairiyah Citangkil di Cilegon, Banten. Brigjen K.H Syam'un meninggal pada tanggal 28 Februari 1949 di Kamasan, Cinangka, Serang.
4.Nyimas Gamparan
Nyimas Gamparan terkenal dalam perang Cikande yang terjadi pada tahun 1829 - 1830. Perang tersebut terjadi karena Nyimas Gamparan dan puluhan pendekar wanita lainnya menentang tanam paksa yang diwajibkan oleh Belanda kepada penduduk pribumi.
Pahlawan yang berasal dari Banten ini dan para pejuang wanita lainnya melakukan perang gerilya untuk melawan Belanda. Mereka memiliki markas persembunyian yang sekarang dikenal dengan nama Balaraja.
5. Nyimas Melati
Nyimas Melati adalah pahlawan yang berasal dari Serang yang berjuang dalam perebutan kemerdekaan di wilayah Tangerang. Beliau merupakan anak dari Raden Kabal dan mengikuti perjuangan sang ayah dalam melawan Belanda. Untuk menghormati jasanya, namanya diabadikan dalam sebuah gedung yaitu Gedung Wanita Nyimas Melati di Jalan Daan Mogot. Namanya juga diabadikan di sebuah jalan dekat kantor KPUD Kota Tangerang.
Itu tadi adalah adalah 5 pahlawan yang berasal dari Banten yang perlu diketahui Detikers. Apakah Detikers sudah mengetahuinya?
(pal/pal)