Kiat Gaet Beasiswa LPDP ke Luar Negeri ala Staf Pribadi Kapolda Bali

Kiat Gaet Beasiswa LPDP ke Luar Negeri ala Staf Pribadi Kapolda Bali

Pasti Liberti Mappapa - detikEdu
Jumat, 03 Feb 2023 08:30 WIB
Iptu Alberto Diovant Sianturi, SIK, MA saat berbagi kiat mendapatkan beasiswa LPDP untuk melanjutkan studi ke luar negeri
Iptu Alberto Diovant Sianturi, SIK, MA saat berbagi kiat mendapatkan beasiswa LPDP untuk melanjutkan studi ke luar negeri Foto: Dok. LPDP
Jakarta -

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan memberikan beasiswa pada pegawai negeri sipil serta anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polri. Salah satu anggota Polri yang menjadi awardee beasiswa targeted PNS/TNI/Polri itu adalah Iptu Alberto Diovant Sianturi, SIK, MA.

Iptu Alberto merupakan awardee LPDP 2019 di University of York, Inggris. Ia menceritakan saat berencana melanjutkan studi ke luar negeri dengan beasiswa LPDP yang pertama kali dilakukannya adalah melakukan riset.

"Saya cari tahu dulu apa persyaratan LPDP, lalu dokumen yang dibutuhkan dan esai yang dibuat seperti apa," ujar Iptu Alberto dalam Sosialisasi Beasiswa LPDP 2023: Beasiswa Targeted PNS/TNI/Polri yang digelar daring, Kamis (2/2/2023).

Setelah itu, Iptu Alberto mempersiapkan diri mengikuti tes The International English Language Testing System (IELTS). Polri, ujar Alberto menyediakan pelatihan bahasa asing selama 3 bulan bagi para perwira muda yang baru lulus pendidikan. Tak cukup lewat pelatihan itu, ia juga melakukan pendalaman materi IELTS secara mandiri.

"Saya belajar sendiri juga, beli buku. Simulasi sendiri. Karena kita tahu satu kali tes itu mahal sekali. Saya coba akali dengan ikut simulasi yang disediakan lembaga pendidikan bahasa Inggris. Setelah dirasa cukup baru saya ambil sertifikatnya," ujarnya.

Langkah selanjutnya ujar Alberto yaitu mencari kampus sekaligus jurusan yang sesuai dengan latar belakang pekerjaan dan ketertarikan personal. "Kepolisian ini kan pekerjaannya spesifik. Jurusannya pun tidak begitu banyak tersedia. Saya cari tahu tentang kriminologi," katanya.

Ia mengajukan lamaran ke dua kampus, University of York di Inggris dan University of Glasgow di Skotlandia. Ternyata cukup banyak jurusan yang berhubungan dengan kriminologi di luar negeri seperti misalnya cyber security, terorisme, manajemen keamanan dalam penyelenggaraan olahraga.

"Saya sih menyarankan yang mau studi di luar negeri, cari program master yang berbeda dari yang kebanyakan orang ambil. Misalnya kalau sudah banyak yang ambil soal terorisme cari yang belum banyak dipelajari," ujarnya.

Alberto akhirnya memutuskan mengambil jurusan Global Crime and Justice. "Karena yang duluan menghubungi dari University of York, saya akhirnya apply ke kampus itu," ujarnya.

Setelah menentukan kampus dan jurusan yang dituju, Iptu Alberto baru mengajukan rekomendasi ke pejabat eselon 2 di institusi tempatnya bekerja. Menurutnya, penting untuk mengetahui dulu kampus dan jurusan agar punya dasar yang kuat mengajukan permohonan izin ke atasan.

"Polri sejauh ini selalu mendukung para personelnya yang ingin belajar ke luar negeri, baik yang mau studi S2 atau short course," ujarnya.

Setelah mendapat persetujuan atasan, Iptu Alberto akhirnya berangkat ke Inggris pada 2019 lalu. Ia mengaku mendapatkan beasiswa LPDP untuk belajar di luar negeri merupakan pencapaian yang sangat disyukuri.

"Saya bertemu dengan dosen yang capable. Belajar menganalisis kebijakan-kebijakan sosial berpengaruh terhadap perkembangan kejahatan transnasional," ujarnya.

Selain itu, kampus pun memfasilitasi untuk mengikuti konferensi yang berhubungan dengan global crime. "Saya ditugaskan mengikuti konferensi cyber security bagaimana di luar keamanan data sudah menjadi faktor yang sangat diperhitungkan," katanya.

Alberto berhasil menyelesaikan studinya dalam waktu 1 tahun. Kembali ke Indonesia ia ditugaskan di Mabes Polri untuk kajian dan analis kebijakan Polri dalam bidang SDM.

"Tahun 2021 saya ikut PTIK, dan setelah lulus saya ditempatkan di Polda Bali sebagai staf pribadi Kapolda dalam program dan dokumentasi. Saya menyiapkan bahan-bahan, memberikan masukan pada Kapolda terkait arah kebijakan, strategi, dan analisis kinerja personel Polda Bali," katanya.



Simak Video "Legislator Sentil Penerima LPDP Makan Uang Rakyat Tapi Ogah Kerja di RI"
[Gambas:Video 20detik]
(pal/nah)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia