Wisata Air Terjun Grudugan, Air Terjun Tersembunyi Antara Dua Tebing

Bali memang tak pernah kehabisan wisata alam yang indah. Salah satu yang mulai mencuri perhatian adalah Air Terjun Grudugan di Kabupaten Bangli.

Meskipun di Bangli terdapat banyak pilihan air terjun, Detikers wajib memasukan Air Terjun Grudugan kedalam deretan tempat yang bisa dikunjungi selanjutnya.

Lokasi dan Rute

Air Terjun Grudugan berada di Desa Jehem, Bangli. Lokasinya tersembunyi di antara tebing-tebing besar dan area perbukitan yang masih alami. Anda bisa menuju desa ini lewat jalan utama Bangli lalu masuk ke jalur parkir yang dikelola warga. Dari parkir pengunjung perlu berjalan kaki melewati jalur menurun dan setapak berbatu. Sepanjang perjalanan pengunjung akan disuguhkan pemandangan tebing tinggi, pepohonan rapat dan suasana lembap khas kawasan air terjun.

Daya Tarik

Air Terjun Grudugan punya dua air terjun yang tersembunyi di antara tebing batu. Air terjun pertama tingginya sekitar lima belas meter. Anda bisa mencapainya setelah melewati jalur berbatu yang sedikit menantang. Air terjun utama tingginya sekitar dua belas meter. Lokasinya sekitar seratus meter dari pintu masuk menuju kawasan air terjun. Untuk mencapai titik ini pengunjung harus melewati terowongan kecil dan goa alami. Jalur ini memberi sensasi masuk ke area tersembunyi yang penuh keindahan.

Suasana di bawah tebing terasa indah dan alami. Suara deburan air berpadu dengan angin sungguh menenangkan pikiran. Terdapat cahaya matahari yang masuk lewat celah pepohonan. Dikelilingi pepohonan hijau menciptakan kesan lembap saat memasuki wisata ini. Terdapat dua tebing besar menjulang di kedua sisi air terjun. Pengunjung biasanya berfoto ditengah-tengah tebing dengan latar belakang air terjun karena menciptakan foto yang indah.

Air terjun ini juga punya nilai spiritual bagi warga. Airnya sering dipakai untuk ritual penyucian diri. Banyak orang datang untuk menenangkan pikiran dan merasakan suasana damai di area sakral ini. Pengelolaan tempat ini dilakukan oleh masyarakat setempat.

Fasilitas

Fasilitas dasar sudah tersedia meski masih dikembangkan secara bertahap oleh masyarakat setempat. Ada area parkir, toilet untuk menunjang aktivitas berwisata disini.

Tiket Masuk

Tak perlu mahal, pengunjung hanya dikenakan tiket masuk sekitar dua puluh ribu sampai dua puluh lima ribu rupiah.

Tips Berwisata

• Datang pagi atau siang supaya kamu bisa menikmati jalur trekking dengan cahaya yang cukup.
• Gunakan alas kaki yang nyaman karena jalurnya berbatu dan licin saat basah.
• Bawa air minum dan perlengkapan pribadi seperlunya.
• Jaga jarak dari tebing licin saat mengambil foto.
• Dampingi anak-anak saat melewati jalur setapak.
• Bawa kembali sampahmu dan jaga kebersihan area air terjun ini.