.webp)
Kafe sebagai tempat nongkrong berjamuran di Denpasar, Bali. Para pemilik usaha kafe tersebut berlomba-lomba mengusung konsep unik untuk menarik pengunjung. Salah satunya Piccolo Corner, sebuah pet friendly cafe atau kafe ramah hewan peliharaan.
Piccolo Corner menawarkan sensasi nongkrong sambil cemal-cemil bersama hewan peliharaan. Pemilik anabul diperkenankan membawa hewan peliharaannya ke kafe itu ataupun sekadar bermain dengan anjing di dog park.
Pemilik Piccolo Corner, Tisa Septiani Indra, menuturkan kafe tersebut memberikan ruang bagi pemilik atau penyuka anabul untuk dapat nongkrong sembari melihat hewan peliharaan bermain. Kafe itu dia dirikan karena kesukaannya terhadap hewan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku punya anjing dan suka jalan-jalan. Aku juga suka anjing aku bersosialisasi. Jadi, bukan hanya aku yang butuh me time, anjing juga bisa," ujar Tisa saat ditemui di Picolo Corner, Jalan Bypass Ngurah Rai Nomor 729, Denpasar, Bali, Sabtu (2/11/2024).
Kafe tersebut baru dirintis Tisa sejak dua bulan lalu. Ia menjelaskan pemilik anabul yang ingin membawa anjingnya bermain di dog park dikenakan biaya masuk mulai dari Rp 50 ribu. Kafe tersebut juga menyediakan layanan berenang, grooming, hingga hotel bagi anjing.
 Sejumlah pengunjung bersama anabul peliharaan masing-masing di Piccolo Corner, Jalan Bypass Ngurah Rai Nomor 729 Denpasar, Bali, Sabtu (2/11/2024). (Foto: Ni Made Lastri Karsiani Putri/detikBali) |
"Aku percaya bahwa owner anjing yang ngerawat anjingnya sebenarnya banyak dan butuh tempat yang bisa mengakomodasi mereka," imbuh perempuan berusia 37 tahun itu.
Tisa menuturkan antusias pengunjung selama dua bulan beroperasi cukup tinggi, terutama saat akhir pekan. Adapun kapasitas yang bisa ditampung di area tersebut mencapai 100 orang. Sementara untuk anabul sekitar 50 ekor.
Tisa tak membeda-bedakan jenis anabul yang datang bermain ke kafe miliknya. Selama ini, anabul lokal hingga campuran dengan berbagai ukuran tetap dia terima dan layani.
"Di sini bisa ketemu macam-macam owner anjing. Kalau bisa, harapan kami juga ingin tempat ini kayak menjadi community hub. Macam-macam orang yang bawa anjingnya bisa jadi saling kenal dan saling tukar informasi," tuturnya.
Salah satu pengunjung Piccolo Corner, Ivana Garecia (31) mengaku sudah dua kali datang ke kafe tersebut. Dia pun selalu datang bersama anabulnya dan nongkrong di kafe tersebut hingga dua jam.
"Aku rasa anjing aku butuh waktu untuk main-main. Jadi, Sabtu dan Minggu aku luangkan waktu untuk main di dog park sekitar satu atau dua jam di sini," ujar Ivana.
Ivana menyisihkan uang sekitar Rp 100 ribu hingga Rp 150 ribu untuk satu kali berkunjung ke Piccolo Corner. Nominal tersebut sudah termasuk untuk membeli makan dan minum bersama satu temannya serta biaya masuk anabul kesayangannya.
"Banyak anjing dan banyak makanan di sini. Kami yang punya anjing bisa sekalian sambil makan. Kalau dog park lain kan biasanya cuma tempat anjing bermain saja, tapi ini ada kafenya," imbuh Ivana.
Piccolo Corner menawarkan berbagai menu dengan harga dari Rp 20 ribu hingga Rp 45 ribu. Beberapa menu makanan yang bisa dipesan, antara lain burger, bakso, hingga nasi ayam cabai hijau. Ada pula berbagai macam minuman seperti kopi, milkshake, hingga jus dengan harga dari Rp 5 ribu-Rp 50 ribu.
(iws/iws)
