Jalan Akses Wisata Tegallalang-Tampaksiring Ambles Sedalam 70 Meter

Gianyar

Jalan Akses Wisata Tegallalang-Tampaksiring Ambles Sedalam 70 Meter

Putu Krista - detikBali
Rabu, 13 Sep 2023 07:30 WIB
Kondisi jalan penghubung kawasan wisata antar Tegallalang dengan Tampaksiring, Gianyar, ambles, Selasa (12/9/2023). (Putu Krista/detikBali).
Foto: Kondisi jalan penghubung kawasan wisata antar Tegallalang dengan Tampaksiring, Gianyar, ambles, Selasa (12/9/2023). (Putu Krista/detikBali).
Gianyar -

Jalan akses wisata Kecamatan Tegallalang-Tampaksiring di Kabupaten Gianyar, Bali, terputus. Jalan tersebut ambles sedalam 70 meter dengan lebar lebih dari 30 meter.

Selain menjadi akses jalur wisata di wilayah Desa Kedisan, Tegallalang, jalur tersebut juga menjadi akses masyarakat setempat untuk ke pasar maupun sekolah. Kepala Dusun Banjar Cebok, Desa Kedisan, I Kadek Juniantara mengatakan kondisi jebol awalnya kecil kemudian terus melebar hingga ambles total.

Pihak desa juga sempat menutup jalan tersebut, terutama untuk akses mobil karena rawan. "Namun, masih saja ada pengendara mobil yang tak peduli dan tetap melintas jalur ini. Bahkan, dipasangi portal pembatas tetap dipaksakan karena ini adalah jalan wisata dan jalur pintas juga, " kata pria berusia 36 tahun itu, Selasa (12/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Juniantara menyebut dua hari yang lalu pihak desa kembali memasang portal untuk antisipasi karena jalan sudah tidak layak untuk dilewati, namun tetap saja dilewati. Akhirnya pada Senin (11/9/2023) sekitar pukul 23.00 Wita jalan tersebut jebol hingga akses lumpuh total.

Selain jalan, tanah di samping jalan ikut ambles dan mengakibatkan putusnya jalur irigasi. Sehingga aliran air subak dialihkan agar kondisi tanah tidak bertambah ambles.

ADVERTISEMENT

Juniantara mengungkap mobilitas penduduk saat ini harus putar arah tujuh kilometer lebih jauh (dari Banjar Cebok) untuk ke kantor desa saja. Untuk akses sekolah juga sama.

"Sebagian besar anak Banjar Cebok sekolah di Kedisan. Dari paud, TK, SD sampai SMP," tambahnya.

Ia berharap agar ke depannya pemerintah bisa merealisasikan pembukaan badan jalan yang baru. Pihak desa juga sudah melapor agar jalan segera ditangani Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gianyar.




(nor/dpw)

Hide Ads